Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pasangan Australia rogoh dana Rp 614 juta demi dapat anak cewek

Pasangan Australia rogoh dana Rp 614 juta demi dapat anak cewek Jayne dan Jon Cornwill dengan anak perempuan mereka hasil rekayasa kelamin. dailymail.co.uk ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Seorang ibu asal Australia menggelontorkan dana hingga Rp 614 juta demi mendapatkan anak perempuan. Dia bahkan terbang ke Amerika Serikat lantaran rekayasa kelamin di negaranya ilegal.

Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Senin (1/12), Jayne Cornwill dan suaminya Jon sebelumnya sudah memiliki tiga anak lelaki. Namun Jayne merasa keluarganya belum lengkap tanpa kehadiran bayi perempuan. Pasangan itu akhirnya melakukan prosedur kehamilan dengan melakukan rekayasa gender pada embrio.

Pasangan asal Kota Adelaide ini bahkan rela merogoh kocek ratusan juta dan meyakinkan diri prosedur ini bakal berhasil. "Suami dan saya selalu mementingkan keluarga dan masa depan kami. Kami datang dari latar belakang keluarga besar dan pelbagai jenis kelamin ada. Kami ingin hal yang sama pada keluarga kecil ini. Anak-anak saya bisa tumbuh dengan mengenal jenis kelamin lelaki dan perempuan," ujar Jayne.

Jayne juga mengatakan Jon sangat menginginkan anak perempuan dan para bocah lelakinya ingin saudara berbeda kelamin dengan mereka. Saat prosedur itu berhasil Jayne sangat gembira. Menurutnya memiliki anak perempuan lebih berharga dari rumah mewah, pekerjaan bergaji tinggi, dan mobil bagus.

Demi memuluskan rekayasa gender ini, Jayne mengontak Dokter Daniel Potter berdomisili di Negara Bagian California. Dia melakukan operasi implan genetik yang bisa memilih kelamin saat janin masih menjadi embrio. Dokter ini menerima sekitar 50 pasien saban bulan dan 45 persennya pasangan Australia.

Potter mengatakan apa yang dia lakukan tidak melanggar hukum dan bisa memberikan keseimbangan dalam keluarga.

Jayne memberikan nama Emmie pada anak perempuannya. Sejak Emmie lahir dia giat menyuarakan agar pemilihan kelamin pada anak bisa disahkan di Australia.

(mdk/din)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Miris Nasib 50 WNI Korban TPPO di Sydney: Dipaksa jadi PSK, Gaji Ditahan dan Bekerja 12 Jam Sehari
Miris Nasib 50 WNI Korban TPPO di Sydney: Dipaksa jadi PSK, Gaji Ditahan dan Bekerja 12 Jam Sehari

Polisi mengungkapkan kejadian nahas yang dialami 50 WNI korban TPPO di Sydney Australia

Baca Selengkapnya
FOTO: Bareskrim Tangkap Pelaku TPPO Jaringan Internasional yang Pekerjakan 50 WNI sebagai PSK di Australia
FOTO: Bareskrim Tangkap Pelaku TPPO Jaringan Internasional yang Pekerjakan 50 WNI sebagai PSK di Australia

Bareskrim Polri mengungkap kasus dugaan TPPO yang melibatkan 50 orang warga WNI. Puluhan korban itu diberangkatkan ke Australia untuk dipekerjakan sebagai PSK.

Baca Selengkapnya
Jual 66 Bayi di Yogyakarta Sejak 2015, Satu dari Dua Bidan Ternyata Residivis dan Pernah Dibui 10 Bulan
Jual 66 Bayi di Yogyakarta Sejak 2015, Satu dari Dua Bidan Ternyata Residivis dan Pernah Dibui 10 Bulan

Dua bidan berinisial JE (44) dan DM (77) ditetapkan sebagai tersangka pelaku jual beli bayi melalui sebuah rumah bersalin di Kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya
Pedangdut Jebolan KDI Ditangkap Polisi, Tipu Warga Rp120 Juta Modus Bekerja di Australia
Pedangdut Jebolan KDI Ditangkap Polisi, Tipu Warga Rp120 Juta Modus Bekerja di Australia

Modus tersangka memberangkatkan calon pekerja migran tidak sesuai prosedur.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Detik-Detik Penangkapan Penjual 50 Wanita Jadi PSK Ke Australia, Raup Rp 500 Juta
VIDEO: Detik-Detik Penangkapan Penjual 50 Wanita Jadi PSK Ke Australia, Raup Rp 500 Juta

Total, ada 50 orang berstatus sebagai korban dari kasus tersebut dijadikan pekerja seks komersial alias PSK

Baca Selengkapnya
Polri Bongkar Kasus TPPO 50 WNI Modus Dipekerjakan Jadi PSK di Australia
Polri Bongkar Kasus TPPO 50 WNI Modus Dipekerjakan Jadi PSK di Australia

Bareskrim Polri membongkar kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang melibatkan warga negara Indonesia di Sydney, Australia.

Baca Selengkapnya
Sakit Hati dengan Pria Jepang, Wanita Transgender Ini Tipu 73 Orang Rp6,8 Miliar
Sakit Hati dengan Pria Jepang, Wanita Transgender Ini Tipu 73 Orang Rp6,8 Miliar

Pria Jepang itu menipu hingga Rp6,8 miliar dengan berpura-pura kehilangan paspor dan dompet.

Baca Selengkapnya
Bidan Penjual Bayi di Yogyakarta Incar Anak Hasil Hubungan di Luar Nikah
Bidan Penjual Bayi di Yogyakarta Incar Anak Hasil Hubungan di Luar Nikah

Dalam praktik jual beli bayi ini, kedua tersangka ini modus memanfaatkan bayi yang berasal dari hubungan di luar nikah.

Baca Selengkapnya
Polisi Bongkar Kasus TPPO Modus Pengantin Pesanan, WNI di Bawah Umur Dinikahkan dengan Warga China
Polisi Bongkar Kasus TPPO Modus Pengantin Pesanan, WNI di Bawah Umur Dinikahkan dengan Warga China

Terduga pelaku mengambil keuntungan melalui pernikahan dengan cara menyediakan pengantin wanita Warga Negara Indonesia (WNI) untuk Warga Negara China.

Baca Selengkapnya
Diungkap Polri, Batman Jadikan WNI sebagai PSK di Australia
Diungkap Polri, Batman Jadikan WNI sebagai PSK di Australia

Batman berperan sebagai koordinator di beberapa tempat prostitusi di Sydney.

Baca Selengkapnya
Berencana Gelar Pesta Seks di Bali, Ini Motif Pasutri Buka Layanan Tukar Pasangan
Berencana Gelar Pesta Seks di Bali, Ini Motif Pasutri Buka Layanan Tukar Pasangan

Hasil penyelidikan, setidaknya sudah 10 kali aktivitas tukar pasangan berhasil terselenggara, delapan diantaranya di Bali.

Baca Selengkapnya
Suami Istri Asal Australia Buka Bisnis Spa Esek-Esek di Bali, Tamunya Bule dan Tarifnya Fantastis
Suami Istri Asal Australia Buka Bisnis Spa Esek-Esek di Bali, Tamunya Bule dan Tarifnya Fantastis

Polda Bali melakukan penggerebekan pada Rabu (11/9) lalu sekitar pukul 21.10 WITA.

Baca Selengkapnya