Pedang Berusia 1.000 Tahun Ditemukan di Dasar Sungai, Ada Tulisan Misterius di Bilahnya
Pedang Berusia 1.000 Tahun Ditemukan di Dasar Sungai, Ada Tulisan Misterius di Bilahnya
Pedang itu adalah salah satu dari delapan senjata serupa yang pernah ditemukan di Polandia sejauh ini.
-
Bagaimana pedang kuno ditemukan di Polandia Selatan? Pedang ini ditemukan di dekat desa Lewin Klodzki, dekat perbatasan dengan Republik Ceko, oleh seorang penjelajah yang mendapat izin dari arkeolog.
-
Di mana pedang kuno itu ditemukan? Pedang itu ditemukan dalam Sungai Vrbas yang panjangnya mencapai 241 kilometer, ketika para ahli arkeologi sedang melakukan penggalian di sebuah kastil di dekat Kota Zvecaj.
-
Dimana pedang kuno itu ditemukan? Sebuah pedang kuno berbentuk unik ditemukan oleh tiga bersaudara di Amanbaev, sebuah desa di wilayah Talas, Kyrgyzstan.
-
Dimana pedang kuno ditemukan? Arkeolog menemukan pecahan-pecahan metal dari tujuh pedang kuno berusia 3.000 tahun saat menggali daerah rawa di Mirow, Jerman.
Pedang Berusia 1.000 Tahun Ditemukan di Dasar Sungai, Ada Tulisan Misterius di Bilahnya
Sejumlah pekerja di Pelabuhan Wloclawek, Polandia, menemukan sebilah pedang berusia 1.000 tahun yang diduga punya kaitan dengan bangsa Viking.
Pedang itu ditemukan di dasar Sungai Vistula dan ada tulisan misterius di bagian bilahnya. Pedang itu adalah salah satu dari delapan senjata serupa yang pernah ditemukan di Polandia sejauh ini.
Pusat Rekreasi dan Olahraga Wloclawek yang bertanggung jawab atas temuan ini baru-baru ini memperlihatkan seperti apa bentuk pedang itu.
Dalam sebuah pernyataan, arkeolog dan ahli persenjataan Olaf Popkiewicz mengatakan pedang itu diperkirakan berasal dari abad ke-9--periode sebelum berdirinya negara Polandia.
Pemeriksaan awal menyatakan, meski mengalami korosi selama ratusan tahun, pedang itu diyakini berusia lebih dari 1.000 tahun, kata pernyataan kantor kebudayaan.
Pada masa itu adalah era yang sangat penting bagi Polandia karena ditandai dengan kemunculan dinasti paling awal di Polandia. Pada pernyataan resmi, pihak berwenang menyebut pedang itu kemungkinan menjadi saksi terbentuknya negara Polandia.
Senjata dengan tipe bilah yang lurus simetris dan pangkalnya biasanya dipahami sejarawan sebagai pedang yang berakar dari tradisi Eropa barat laut. Pedang semacam itu punya hubungan dengan budaya Skandinavia dan Franconian (wilayah yang kini adalah Jerman, terbentuk di masa Abad Pertengahan).
Saat diamati lebih detil dengan proses pemindaian sinar-X, ahli menemukan ada tulisan yang tersembunyi di balik lapisan karat. Tulisan itu terbaca "U[V]LFBERTH, masih terdengar mirip dengan "Ulfberht" tanda yang juga ditemukan pada 170 pedang abad pertengahan yang ditemukan terutama di sebelah utara Eropa.
Tulisan itu dikonfirmasi oleh Sambor Gawinski, perwakilan Konservator Monumen Provinsi.
"Sejauh ini sekitar 170 pedang Ulfberht ditemukan di Eropa," kebanyakan di daerah sekitar Laut Baltik dan Skandinavia.
Gawinski menyoroti kualitas pedang-pedang sejenis yang dibuat dengan campuran karbon di bagian besinya. Menurut keterangan pihak konservator, komposisi karbon yang membentuk pedang itu menjadikannya sebuah kombinasi, kekuatan, kelenturan, dan ketahanan.
Kembali ke masa abad ke-9, 10 atau 11, pedang semacam ini menimbulkan spekulasi di kalangan ahli. Sebagian dari mereka menyebut "Ulfberht" kemungkinan adalah nama orang Frank (Kerajaan Frank di Eropa tengah).
Namun demikian banyak hal yang tidak diketahui dari pedang ini dan tak seorang pun yakin senjata itu punya kaitan dengan bangsa Viking.