Peti Mati Raksasa Berusia 2300 Tahun Ditemukan di Gua Thailand, Pemiliknya Misterius
Peti mati ini dibuat dengan satu batang kayu utuh.
Peti mati ini dibuat dengan satu batang kayu utuh.
-
Siapa yang menemukan Gua Orang Mati? Para arkeolog pertama kali menemukan gua ini pada tahun 2008 yang terletak di sebuah desa di Catalonia yang berjarak sekitar 580 km ke arah timur laut dari Madrid dan dekat perbatasan dengan Andorra dan Prancis.
-
Apa yang ditemukan di Gua Orang Mati? Rumah terakhir dari anak-anak yang hidup sekitar 3.500 tahun lalu bersama artefak-artefak dari ribuan tahun lalu ditemukan oleh para arkeolog di sebuah gua tersembunyi yang dijuluki 'Gua Orang Mati'.
-
Siapa yang menemukan peti mati? Peti Mati Mesir Kuno Berusia 1.500 Tahun Akhirnya Dibuka, Isinya Bikin Arkeolog Merinding
-
Siapa yang dimakamkan di makam misterius? Dilansir dari kanal YouTube Tri anaera vloger, jasad yang dimakamkan di situ adalah seorang pemilik perkebunan kayu sekaligus penjual kayu olahan. Namanya Williem Gerard Herman van Blommstein.
-
Apa yang ditemukan di dalam makam berusia 2000 tahun? Misteri kuburan berusia 2000 tahun yang berisi sebuah kaca dan pedang akhirnya terpecahkan.
-
Apa yang ditemukan di dalam peti mati? Arkeolog menemukan gambar karakter 'Simpsons' di dalam sarkofagus mumi Mesir berusia 3.500 tahun.
Peti Mati Raksasa Berusia 2300 Tahun Ditemukan di Gua Thailand, Pemiliknya Misterius
Di gua-gua yang tersebar di dataran tinggi Thailand barat laut, ditemukan kuburan misterius dari masa lampau.
Di dalam gua-gua ini ditemukan peti mati kayu besar dan panjang yang dibuat dari satu batang pohon.
Peti mati ini dipasang di atas lantai dan disangga dengan tiang kayu, seperti dikutip dari IFL Science, Selasa (13/2).
Penulis studi dan ahli biologi dari Universitas Naresuan Thailand, Wibhu Kutanan mengatakan, hasil penelitiannya berkontribusi pada munculnya gambaran lanskap genetik yang kompleks di daratan Asia Tenggara setelah zaman Neolitikum dan diharapkan dapat memberikan wawasan tambahan tentang sejarah genetika di Daratan Asia Tenggara.Secara budaya, sulit untuk mengetahui secara pasti arti penting dari peti mati kayu kuno Thailand yang sangat panjang.
Mengapa orang-orang pada Zaman Besi bersusah payah menaikkan batang kayu panjang tersebut dan meletakkannya di atas panggung? Apakah peti mati itu mempunyai nilai spiritual? Pertanyaan ini masih menjadi misteri karena penelitian terbaru tidak memperdalam hal tersebut.
“Peti mati dipotong dari satu pohon dan memiliki ukiran berbeda di ujung kepala dan kaki, yang mungkin mencerminkan kepercayaan masyarakat, status orang yang meninggal, keterampilan pembuat peti mati, atau menunjukkan kuburan keluarga atau klan," jelas penelitian tersebut.
Namun terbukti bahwa budaya kuno lain dari daratan Asia Tenggara memiliki tradisi serupa. Lebih dari 170 peti mati berbentuk perahu telah ditemukan dari 44 situs arkeologi berbeda di sekitar Vietnam, yang secara luas dikaitkan dengan budaya Dong Son yang hidup di wilayah tersebut dari tahun 1000 SM hingga abad pertama Masehi. Orang yang dimakamkan di dalam peti mati ini biasanya memiliki status sosial tinggi.Seperti yang ditunjukkan oleh studi baru ini, terdapat sejumlah besar migrasi dan pembauran di Asia Tenggara lebih dari 2.000 tahun yang lalu. Mengingat interkonektivitas ini, tidak mengherankan jika bukan hanya informasi genetik yang diwariskan, namun juga informasi budaya.
Studi ini dipublikasikan di jurnal Nature Communications.