Sedang Berjalan di Ladang, Bocah Ini Temukan Fosil Tulang Hewan dan Manusia Berusia 8.500 Tahun
Bocah 11 tahun menemukan fosil dan artefak dari era Mesolitikum 8.500 tahun lalu.

Nathan Hazlehurst tak pernah menyangka temuannya saat berusia 11 tahun ternyata sisa-sisa peninggalan era Mesolitikum yang sangat berharga.
Dua puluh tahun lalu Nathan menemukan pecahan tembikar dan batu api Romawi beserta tulang binatang dan manusia, serta kuburan di ladang Worcestershire, Inggris.
Artefak-artefak tersebut diperkirakan berusia 8.500 tahun.
Bukti era mesolitikum itu pertama kali ditemukan pada 2004 oleh anak-anak di Klub Arkeolog Muda daerah Worcestershire.
Petugas layanan arsip dan arkeologi, Nina O’Hare mengatakan, "Artefak-artefak ini bahkan sudah ada sebelum Inggris menjadi seperti sekarang."
Penggalian arkeologi menyeluruh telah dilakukan di Milestone Ground, di Broadway, sepanjang tahun 2024 dan ribuan benda telah ditemukan.

Situs berharga ini akan dijual

Nathan Hazlehurst menuturkan kepada BBC bagaimana ia menemukan batu api dan banyak tembikar Romawi yang sungguh menakjubkan.
"Saya ingat saat itu saya sedang berjalan melintasi ladang, mengenakan pakaian hangat di hari yang dingin, dan menemukan beberapa barang ini. Sungguh luar biasa mengingat kita sudah memulai ini bertahun-tahun yang lalu," ungkapnya.
Ia menambahkan, "sangat hebat mereka (arkeolog profesional) mempercayai kami untuk benar-benar melakukannya. Pada saat itu, kami merupakan salah satu cabang arkeolog muda pertama yang benar-benar melakukan kerja lapangan seperti itu."
"Sungguh luar biasa melihat apa yang terjadi di lokasi saat ini," imbuhnya.
Arkeolog dewan Worcestershire, Jamie Wilkins, mengatakan "itu benar-benar situs yang luar biasa. Ada sekitar 8,5 ribu tahun sejarah di sini," jelasnya.
"Kami mengumpulkan banyak sekali batu api Mesolitikum dan mengolahnya menjadi bilah-bilah kecil, yang sering digunakan untuk pemrosesan."
Mereka juga sedang merencanakan untuk memamerkan setidaknya beberapa artefak dari tanah milik Dewan Distrik Wychavon. Acara terbuka akan diadakan di lokasi tersebut pada Sabtu siang 12 Oktober, saat tur berpemandu akan dilakukan.
Penggalian tersebut diharapkan selesai pada musim semi tahun ini sebelum tanah dijual untuk pembangunan.
Reporter Magang: Elma Pinkan Yulianti