Terkepung, mantan juru bicara Taliban menyerah
Merdeka.com - Militer Pakistan menyebut pemimpin Taliban paling dicari, Sajjid Mohmand, telah menyerah dan menyebutnya sebagai kemenangan besar. Sampai saat ini, aparat keamanan terus memburu dan berusaha menghabisi sisa-sisa kekuatan Taliban di Pakistan, demikian dilansir The New York Times, Selasa (18/4).
Mohmand, atau lebih dikenal Ehsanullah Ehsan, merupakan juru bicara utama di Taliban Pakistan. Dia sangat ulung memanfaatkan kampanye di media, sangat mahir menggunakan jaringan media sosial dan menerima banyak panggilan telepon serta pesan singkat dari jurnalis lokal juga kantor media untuk mengklaim bertanggung jawab atas serangan terorisme.
"Dia sudah kami tahan," ujar juru bicara militer Pakistan Mayor Jenderal Asif Ghafoor dalam konferensi pers di Rawalpindi. Sang jenderal juga tidak menjelaskan secara rinci pertukaran yang dilakukannya dengan Mohmand hingga rela menyerahkan diri.
-
Kenapa Saipul Jamil masih ditahan? Tetapi, setelah tinggal di polsek selama tiga hari, Saipul Jamil belum juga dilepaskan. Hal ini dikarenakan polisi masih menunggu hasil tes rambut dari mantan suami Dewi Perssik.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
-
Apa yang dilakukan polisi setelah disekap? 'Korban beralasan akan menjual mobil miliknya sehingga para tersangka melepaskan korban dari ikatan dan membiarkannya pulang untuk menjual mobilnya,' kata Mikael.
-
Bagaimana proses penangkapan Masduki? Bareskrim Mabes Polri menyatakan Masduki telah menyerahkan dirinya sendiri yang sempat masuk dalam daftar DPO. 'Melaporkan DPO atas nama Masduki kasus PPLN Kl, pagi ini menyerahkan diri,' kata Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandani Rahardjo Puro saat dikonfirmasi Rabu (13/2).
-
Siapa yang ditangkap sebagai buronan? Jajaran Direktorat Reserse Umum Kepolisian Daerah Jambi menangkap satu orang buron atau daftar pencarian orang (DPO) pelaku perusakan kantor gubernur beberapa waktu lalu.
Mohmand merupakan salah satu anggota Taliban yang sangat dikenali, juga dikenal sebagai Tehrik-e-Taliban Pakistan, sampai 2013. Pada tahun itu, dia kehilangan kepercayaan dari pemimpin tertinggi Taliban usai memberikan mengkritik Taliban di Afghanistan, dan dia dituduh membuat 'kesalahpahaman' antara dua kelompok itu.
Setelah dicopot, Mohmand bergabung dengan pecahan kelompok Taliban garis keras,. Jamaat-ul-Ahrar, yang juga mengklaim banyak serangan teroris di Pakistan. Dia juga mengabdi pada kelompok itu hingga Maret lalu.
Jamaat-ul-Ahrar bisa tumbuh dan berkembang setelah berpisah dari Taliban akibat perseteruan kekuasaan dan perbedaan ideologi, banyak di antaranya terjadi setelah dimulainya pembicaraan damai antara kelompok utama dengan pemerintah Pakistan beberapa tahun lalu.
Mohmand menyerukan dan mengumumkan sejumlah kekerasan atas sejumlah aksi terorisme, termasuk serangan terhadap Malala Yousafzai, perempuan pakistan yang memenangi hadiah Nobel yang memegang teguh pendidikannya, penembakan jurnalis Pakistan Hamid Mir dan pembunuhan 11 pendaki gunung di utara Pakistan pada 2013. Baru-baru ini Jamaat-ul-Ahrar mengklaim penyerangan di timur Kota Lahore.
Ada beberapa spekulasi yang menyebutkan Mohmand akan diberikan perlindungan militer guna mencegah aksi balas dendam dari kelompok lamanya. Akan tetapi, tidak ada pernyataan resmi atas dugaan tersebut, dan pejabat militer enggan memberikan komentar lebih lanjut atas menyerahnya sang mantan jubir Taliban itu.
Dua anggota Jamaat-ul-Ahrar mengungkap syarat tersebut secara anonim karena tidak berwenang memberikan penjelasan pada media, menduga bahwa penyerahan diri secara sukarela dilakukan setelah kelompok ini menderita kekalahan besar atas serangan militer Pakistan. Salah satu militan itu menyebut keluarga Mohmand dan kepala suku membantu untuk melakukan kesepakatan dengan militer.
"Dia menyerah sangat signifikan untuk mengungkap bahwa Ahrar menderita perbedaan internal dan divisi. Ini bisa menghancurkan moral terhadap militan lainnya," ujar Mir.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kehebatan Muhammad Mahmood Alam jadi legenda dengan F-86 Sabrenya. Dia dinobatkan sebagai pahlawan nasional.
Baca SelengkapnyaTNI masih berada di dalam hutan sampai saat ini untuk melaksanakan eksfiltrasi (proses pemindahan personel).
Baca SelengkapnyaPasukan separatis bersenjata di Pakistan menyerang kantor polisi, jalur kereta api, dan jalan raya hingga menewaskan 73 orang.
Baca SelengkapnyaSerangan tersebut dikonfirmasi menewaskan seorang polisi yang mengawal konvoi.
Baca SelengkapnyaKolonel Sahirman dan sejumlah pimpinan PKI Jawa Tengah melarikan diri setelah G30S/PKI gagal.
Baca SelengkapnyaBerikut perintah tegas Jenderal Kopassus di balik Operasi sikat OPM tewaskan desertir TNI Danis Murib.
Baca SelengkapnyaSerangan bom bunuh pada hari Minggu (30/7/2023) tersebut terjadi di tengah rapat umum politik.
Baca SelengkapnyaSheikh Hasina digulingkan rakyatnya setelah 15 tahun berkuasa dan melarikan diri ke India.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Andika Perkasa mengungkap jika relawan yang menjadi korban sempat disekap.
Baca SelengkapnyaSheikh Hasina kabur menggunakan helikopter militer bersama saudara perempuannya.
Baca SelengkapnyaPasukan TNI terus melakukan pengejaran terhadap Organisasi Papua Merdeka (OPM).
Baca SelengkapnyaDalam film G30S/PKI, sosoknya digambarkan misterius. Asap rokok tak berhenti mengepul saat rapat. Kehadirannya dalam persiapan penculikan tampak sangat dominan.
Baca Selengkapnya