Timur Tengah kecam penyanyi Shakira
Merdeka.com - Penyanyi Kolombia Shakira dan penyanyi Amerika Serikat Rihanna menuai kritik dari penggemar mereka di banyak negara Arab lantaran klip video mereka seolah menggambarkan hubungan sesama jenis alias lesbian.
Stasiun televisi Al Arabiya melaporkan, Senin (10/2), dalam lagu berjudul 'Can't Remember to Forget You' kedua penyanyi perempuan ini berguling-guling di atas tempat tidur sembari menghisap cerutu. Mereka dikutuk sebab dinilai mempromosikan lesbian."Ini benar-benar sudah kelewatan. Video lesbian ini terlalu jauh," ujar seorang sutradara klip video asal Libanon Fadi Haddad.
Penggemar Shakira di Timur Tengah pun banyak meluapkan kekecewaan mereka di jejaring sosial Twitter. Lebih banyak hujatan untuk dia dibanding kecaman pada Rihanna lantaran Shakira punya darah Libanon dari sang ayah.
-
Kenapa video klip 'Begitulah Cinta' menarik perhatian? Video klip ini diunggah oleh Dewa 19 ke platform YouTube dan langsung menjadi perbincangan hangat. Dengan sentuhan produksi yang apik dari Ahmad Dhani, lagu Begitulah Cinta menyuguhkan kombinasi elemen musik dan visual yang sangat memukau.
-
Kenapa bule tersebut mengunggah video tersebut? 'Si bule ini yang jelas bukan di Indonesia lagi dia. Dia berani memviralkan pasti dia tidak di sini,. Buktinya kan kasus lama banget dan Polda Bali akan telusuri apa maksud dia memviralkan itu,' kata Kombes Jansen saat dikonfirmasi, Selasa (27/2).
-
Siapa yang menyebarkan video? NRA sebagai pengambil data dan penyebar.
-
Kenapa video tersebut jadi viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet.'YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud,' tulisnya di awal video yang diunggahnya. Rupanya selama 14 tahun ini, ia telah menuntun suaminya sedikit demi sedikit untuk kembali ke Tuhannya.
-
Kapan video klip 'Begitulah Cinta' diunggah? Video klip ini diupload di saluran resmi YouTube Dewa 19 pada tanggal 9 Januari 2025.
-
Apa yang membuat video viral? Aksi wanita yang berangkatkan semua karyawannya pergi umrah ini pun sukses mencuri perhatian warganet.
Di banyak negara Arab homoseksual merupakan dosa tidak terampuni. Bukan hanya muslim namun juga bangsa Arab penganut Kristen sering mengacu pada kisah Sodom dan Gomorrah sebagai dasar pelarangan cinta sesama jenis.
Homoseksual hal dilarang di 78 negara dunia. Di lima negara ini malah mereka dihukum mati termasuk Iran, Arab Saudi, dan Yaman.
Tak hanya wilayah Arab yang mengecam klip video itu namun juga negara asal Shakira, Kolombia. Anggota dewan Kolombia bernama Marco Fidel Ramirez meluncurkan petisi melarang video itu diputar di televisi nasional. Dia juga mengkampanyekan pelarangan video itu di Twitter dengan hashtag dalam bahasa Spanyol berarti bahaya video Shakira.
(mdk/din)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Acara itu berlangsung pada Oktober tahun lalu di Riyadh.
Baca SelengkapnyaJennifer Lopez menjadi bintang tamu dalam Riyadh Season, acara hiburan musim dingin terbesar di dunia.
Baca SelengkapnyaGurun meminta agar kepolisian segera memeriksa Oklin dan menetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaPintu hati si cowok terketuk dan memutuskan untuk sejalan dan seiman dengan kekasihnya. Begini kisah harunya.
Baca SelengkapnyaRamai disorot, siswa sekolah bawa pacar ke tanah suci. Simak informasi berikut.
Baca SelengkapnyaSeorang pria pamer jurus pencak silat di depan Ka'bah.
Baca SelengkapnyaLaporan Umi Pipik terhadap Oklin sudah diterima Bareskrim Polri.
Baca SelengkapnyaHeboh video wanita diduga bercadar buat ajang pencarian jodoh bak 'Take Me Out' di live TikTok, tuai kritik.
Baca SelengkapnyaBeredarnya video porno itu tentu meresahkan karena dianggap mencoreng nilai dan norma-norma yang ada di Bali.
Baca SelengkapnyaDalam video itu terlihat seorang perempuan tampil tertutup dengan cadar.
Baca SelengkapnyaInformasi itu pun kemudian dia unggah ke dalam media sosial pribadinya yang memperlihatkan Isa Zega yang mengenakan hijab berwarna abu-abu
Baca SelengkapnyaDalam video tersebut terlihat jemaah laki-laki dan perempuan. Ada seorang diduga gurunya memegang tubuh jemaah perempuan
Baca Selengkapnya