Foto yang diambil pada 17 November 2019 menunjukkan aktivitas Jujun Junaedi (baju putih) bersama rekannya saat menyelesaikan perakitan helikopter buatannya di rumahnya di Sukabumi. Bermodalkan video tutorial dari Youtube, pria lulusan STM itu membuat helikopter rakitan dengan mesin genset berkapasitas 700 cc.
Penampakan Helikopter Bermesin Genset Buatan Warga Sukabumi
Sukabumi
Helikopter rakitan Jujun ini diberi nama Gardes JN 77 GM. Nama tersebut merupakan singkatan dari Garuda Desa Jujun Junaedi 77 (tahun kelahiran) Gemar Motekar.
Jujun membuat helikopter lantaran ingin memiliki kendaraan yang terbebas dari kemacetan.
Pembuatan helikopter Gardes JN 77 GM ini memakan waktu hingga 1,5 tahun dan menghabiskan biaya sekitar Rp30 juta.
Jujun menyelesaikan perakitan helikopter buatannya di rumahnya di Sukabumi.
Jujun bersama rekannya saat menyelesaikan perakitan helikopter buatannya di rumahnya di Sukabumi.
Berikut momen seorang pria bikin gebrakan tak terduga usai buang-buang makanan saat banyak orang kelaparan.
Baca SelengkapnyaBerikut cerita pekerja Indonesia yang dapat nasihat dari bosnya di Jepang.
Baca SelengkapnyaBerikut sosok Brigpol Viktor Merani yang berhasil menciptakan peluang ekonomi dengan menanam berbagai jenis tanaman pangan di Papua.
Baca SelengkapnyaNyawa Mirza terancam saat berselisih paham dengan rekan bisnisnya.
Baca SelengkapnyaBerikut kisah tukang kuli bangunan yang lolos menjadi prajurit TNI AD usai lima kali gagal.
Baca SelengkapnyaRatmi berada di titik terendah saat memulai usaha keripik bayam.
Baca SelengkapnyaSebagian besar maskapai penerbangan hanya menyediakan tisu toilet untuk penumpang selama perjalanan di dalam pesawat.
Baca SelengkapnyaUsaha fesyen ini menghasilkan omzet miliaran rupiah per bulan.
Baca SelengkapnyaMike Tyson merupakan petinju kelas dunia dengan kekayaan mencapai triliunan rupiah.
Baca SelengkapnyaPeristiwa penembakan terjadi Jumat (15/11) saat penerbangan dari Dallas, Texas, menuju Indianapolis, Indiana.
Baca SelengkapnyaDia pernah kecewa terhadap Tuhan karena wawancara kerjanya gagal menjadi pramugari.
Baca SelengkapnyaSalah satu dedikasi monumental Nelsy adalah pendirian 'Rumah Kita', pusat kegiatan di Simalungun yang menjadi tempat anak-anak desa mendapatkan pendidikan.
Baca Selengkapnya