Pimpinan KPK Laode M Syarif (tengah) dan Agus Rahardjo (kedua kanan) menyaksikan petugas KPK menunjukkan barang bukti berupa uang saat konferensi pers tentang Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (12/4). Dalam OTT yang dilakukan di Subang pada Senin (11/4) kemarin, KPK telah menetapkan lima tersangka yakni Bupati Subang Ojang Suhandi, Mantan Kadis Kesehatan Subang Jajang Abdul Kholik yang menjadi terdakwa, istri Jajang, Lenih Marliani, Jaksa Pidana Khusus Kejati Jabar Devianti Rochaeni, Ketua Tim JPU Kejati Jabar yang menangani kasus Jajang, dan Fahri Nurmallo terkait kasus dugaan suap rencana penuntutan dalam kasus penggelapan dana BPJS di Tipikor dan menyita uang sebesar Rp 913juta.
Ini uang Rp 913 juta hasil KPK OTT Bupati Subang dan jaksa Jabar
KPK
Petugas KPK membawa barang bukti berupa uang saat konferensi pers OTT Kejati Jabar di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (12/4).
Pimpinan KPK Laode M Syarif (kiri) dan Agus Rahardjo (tengah) saat konferensi pers tentang OTT KPK di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (12/4).
Pimpinan KPK Laode M Syarif (dua kanan) dan Agus Rahardjo (kanan) menyaksikan petugas KPK menunjukkan barang bukti berupa uang saat konferensi pers tentang OTT KPK di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (12/4).
Pimpinan KPK Laode M Syarif (tengah) dan Agus Rahardjo (kedua kanan) menyaksikan petugas KPK menunjukkan barang bukti berupa uang saat konferensi pers tentang OTT KPK di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (12/4).
KPK membawa Gubernur Bangkulu Rohidin Mersyah ke Jakarta untuk diperiksa terkait operasi tangkap tangan (OTT).
Baca SelengkapnyaSetyo Budiyanto telah terpilih secara resmi sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk masa jabatan 2024 hingga 2029.
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan memberikan pesan terhadap Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terpilih Setyo Budiyanto.
Baca SelengkapnyaSetyo harus bisa mengembalikan kepercayaan publik terhadap lembaga antirasuah yang saat ini tengah terjun payung.
Baca SelengkapnyaDalam voting, nama Johanis Tanak meraih suara terbanyak bersama dengan Fitroh Rohcahyanto yakni 48 suara.
Baca SelengkapnyaMereka yang dipilih yakni, Johanis Tanak, Fitroh Rohcahyanto, Setyo Budiyanto, Agus Joko Pramono, dan Ibnu Basuki Widodo
Baca SelengkapnyaAlexander Marwata meminta maaf karena sudah gagal memberantas korupsi
Baca SelengkapnyaPimpinan KPK baru harus memutuskan nasib para koruptor dengan hukuman yang setimpal.
Baca Selengkapnya"Kalau perlu menurut saya level Pimpinan dan Dewas hanya konferensi pers resmi. Jangan ada ada doorstop pak"
Baca SelengkapnyaPenunjukan Setyo mencerminkan komitmen yang kuat dalam upaya memberantas korupsi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaOTT seharusnya tetap dijalankan dan perlu adanya perhatian khusus dari KPK.
Baca SelengkapnyaDalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Setyo tercatat memiliki kekayaan sebesar Rp 9,6 miliar tanpa utang.
Baca Selengkapnya