6 Permen yang dilarang beredar karena terlalu kontroversial
Merdeka.com - Siapa yang tak suka manisnya permen? Makanan yang satu ini menjadi bagian dari kesenangan masa kanak-kanak sebagian besar orang. Tetapi tak selamanya permen memberikan efek yang manis pula. Permen seringkali dituding merusak gigi dan menjadi dalang bagi obesitas.
Beberapa merek panganan manis ini bahkan menuai kontroversi hingga dilarang di sejumlah negara. Ada yang mengandung bahan berbahaya, dipromosikan dengan konsep kontroversial, atau dianggap mewakili budaya negatif. Berikut ini 6 permen kontroversial yang dilarang di berbagai negara, dirangkum dari The Richest.
Smarties
-
Kenapa bahan-bahan itu dilarang? Mengutip Indy100, Selasa (5/11), badan yang berbasis di Helsinki ini menjelaskan bahwa bahan-bahan tersebut dilarang dalam kosmetik karena telah diidentifikasi sebagai polutan organik persisten atau 'sangat persisten, (sangat) bioakumulatif dan beracun (PBT/vPvB)' yang berdampak buruk bagi kesehatan manusia dan lingkungan.
-
Kapan permen karet bisa berbahaya? Meskipun jarang, menelan permen karet dalam jumlah besar sekaligus dapat menyebabkan penyumbatan usus, jelas Zumpano.
-
Jajanan apa yang sebaiknya dihindari? Jajanan yang memiliki warna terlalu mencolok sering kali mengandung pewarna buatan yang tidak baik bagi kesehatan.
-
Kenapa es permen karet viral? Seperti beberapa waktu terakhir, sempat viral es permen karet dengan tampilan warna yang cerah dan cantik. Bukan hanya itu, aroma dari es permen karet ini juga sangat khas.
-
Makanan apa yang berbahaya untuk kesehatan seksual? Makanan cepat saji seperti burger dan pizza memiliki kandungan lemak dan kalori yang tinggi, yang dapat meningkatkan risiko obesitas dan penyumbatan pembuluh darah arteri, sehingga meningkatkan risiko disfungsi ereksi.
-
Apa itu es permen karet? Permen karet merupakan makanan manis populer yang banyak disukai oleh orang dari berbagai usia. Rasanya yang manis dan kenyal membuatnya menjadi camilan yang sangat digemari, terutama oleh anak-anak. Permen karet juga memiliki beragam rasa mulai dari buah-buahan hingga perpaduan rasa yang unik.
Kalau Smarties yang ini bukan permen dari kepingan cokelat serupa kancing berlapis gula warna-warni. Smarties yang dilarang di Amerika Serikat ini adalah permen produksi Kanada berbentuk lempengan berwarna-warni dengan cekungan di bagian tengah yang membuatnya menyerupai mangkuk.Permen yang sekilas tampak biasa-biasa saja ini ternyata sempat dimanfaatkan oleh remaja Amerika untuk mabuk-mabukan. Pasalnya Smarties yang ditumbuk ternyata punya efek seperti narkoba saat dihirup. Hal ini pertama kali menjadi sorotan media massa ketika seorang kepala sekolah di Michigan mengirim surat kepada para orangtua dan wali murid untuk memperingatkan mereka terhadap bahaya permen ini.
Lollipipe
Lollipipe adalah adalah salah satu permen paling kontroversial yang sudah menuai protes bahkan sejak awal kemunculannya. Lollipipe yang merupakan kependekan dari 'lollipop pipe' merupakan jenis gummy candy berbentuk pipa rokok. Produk ini diklaim oleh produsennya sebagai permen pipa rokok pertama di dunia.Mereka juga mengklaim produk ini benar-benar bisa digunakan untuk merokok. Lollipipe memang tidak pernah dimaksudkan untuk dijual kepada anak-anak, tetapi kenyataan bahwa produk tersebut terbuat dari permen telah menyebabkan kekhawatiran para orang tua. Permen ini ditengarai bisa membuat anak terpengaruh budaya merokok. Akhirnya permen ini dijual dengan peraturan yang cukup ketat agar tidak mudah diakses anak-anak. Minimarket di sejumlah daerah di Amerika bahkan dilarang menjualnya.
Topik pilihan: Kuliner ekstrem | Wisata Kuliner | Kuliner Unik
?
Hippy Sippy
Hippy Sippy adalah permen diperkenalkan pada akhir tahun 1960 dan cukup sukses pada tahun 70-an. Pada saat itu budaya hippie sedang melanda dunia. Dan budaya itulah yang tampaknya sengaja diusung oleh produsen Hippy Sippy untuk menjadikan produk mereka laku di pasaran.
Photo by www.beachpackagingdesign.comPermen warna-warni ini kemudian diberi kemasan serupa suntikan. Tujuannya adalah untuk meniru cara penggunaan narkoba kaum hippie. Produk ini segera menjadi bahan pembicaraan. Tetapi juga mengundang kemarahan para orang tua dalam waktu singkat. Karen menimbulkan terlalu banyak kontroversi, akhirnya Hippy Sippy ditarik dari pasaran.
Topik pilihan: Kuliner ekstrem | Wisata Kuliner | Kuliner Unik
?
Cigarette Candy
Sewaktu kecil Anda mungkin sudah pernah mencicipi rokok palsu seperti ini. Cigarette Candy adalah permen yang bentuk serta kemasannya sengaja meniru rokok. Di negara kita produk ini sama sekali tidak dipandang aneh. Tetapi di beberapa negara lain ternyata produk ini justru menuai kontroversi hingga dilarang beredar. Produk rokok permen ini dilarang di Brasil, Finlandia, Norwegia, Irlandia, Arab Saudi, dan Turki. Di Kanada, rokok permen boleh dipasarkan asal kemasannya tidak seperti bungkus rokok.
Topik pilihan: Kuliner ekstrem | Wisata Kuliner | Kuliner Unik
?
Trolli Road Kill Gummy
Anda mungkin akrab dengan varain permen gummy bears dan gummy worms, dua jenis permen dengan bentuk menyerupai hewan. Permen bertekstur kenyal ini menjadi favorit anak-anak di seluruh dunia. Tetapi sebenarnya masih ada varian gummy candy yang sempat populer. Ada pula roadkill gummy candy, varian gummy candy keluaran Trolli, merek milik Kraft Foods. Permen ini diberi nama roadkill karena bentuknya seperti hewan yang gepeng karena terlindas mobil di jalanan.
Photo by The RichestKarena konsepnya yang sedikit absurd, permen ini akhirnya menuai protes dari sejumlah kelompok pendukung hak asasi hewan. Produk tersebut dituding bisa mendorong anak-anak untuk menjadi kejam terhadap hewan. Mereka menuntut agar pemasaran produk ini segera dihentikan. Akhirnya Kraft Foods pun menghentikan produksi permen ini.
Topik pilihan: Kuliner ekstrem | Wisata Kuliner | Kuliner Unik
?
Kinder Surprise Egg
Produk yang satu ini juga tidak dilarang di Indonesia. Permen cokelat berbentuk telur yang dibuat oleh perusahaan cokelat Italia Ferrero ini sangat populer di antara anak-anak karena di bagian dalamnya selalu disertakan kejutan berupa mainan yang berbeda-beda. Tetapi permen ini ternyata sempat dilarang di Amerika Serikat. Hingga beberapa tahun lalu Kinder Surprise dinyatakan berbahaya karena permen dengan bahan non-pangan yang tertanam di dalamnya tidak dapat dijual di Amerika Serikat. Kabarnya dua anak meninggal karena tersedak mainan dalam Kinder Eggs pada tahun 1974.Pada tahun 2012 dua orang warga Seattle bahkan ditahan di perbatasan dalam perjalanan pulang dari Vancouver, Kanada karena kedapatan membawa permen ini.Itulah enam permen yang dilarang di berbagai negara karena dianggap terlalu kontroversial atau berbahaya.
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Obat itu kerap dipakai komunitas lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) saat ingin berhubungan intim
Baca SelengkapnyaPolisi telah menyita sejumlah barang bukti seperti 228 botol Poppers yang belum diberi label atau merk, 597 kotak obat perangsang dengan label.
Baca SelengkapnyaTutum menilai aturan ini akan menimbulkan kerancuan saat pembelian produk tembakau dan akan menimbulkan berbagai faktor lain.
Baca SelengkapnyaPeredaran rokok perlu dikendalikan di tingkat masyarakat selaku konsumen.
Baca SelengkapnyaObat tersebut diketahui tidak memiliki izin edar resmi dan membawa efek berbahaya bagi penggunanya
Baca SelengkapnyaGAPPRI mengusulkan agar pasal-pasal terkait produk tembakau yang bernuansa pelarangan diubah menjadi pengendalian.
Baca SelengkapnyaBerikut merk poppers Super Rush, Glenburgie, Tom Kuning, Rainbow, Jeked, C4, Dopamine,
Baca SelengkapnyaAturan baru terkait pelabelan AMDK ini bertujuan untuk melindungi konsumen dari risiko paparan BPA.
Baca SelengkapnyaMukti enggan mengungkap total keuntungan yang didapat pelaku dari menjual obat perangsang tersebut.
Baca SelengkapnyaIndustri hasil tembakau merupakan industri yang sangat luas, sehingga perlu diatur dengan lebih komprehensif.
Baca SelengkapnyaDraft aturan tersebut dinilai bertujuan menyeragamkan kemasan produk tembakau dan rokok elektronik, serta melarang pencantuman logo ataupun merek produk.
Baca SelengkapnyaStudi terbaru ECHA mengungkap 285 produk kosmetik di Eropa mengandung bahan berbahaya yang dilarang.
Baca Selengkapnya