Ada Mi Ayam Viral Seporsi Rp3 Ribu di Bekasi, Begini Cerita di Baliknya
Ketika harga mi ayam di banyak tempat sudah tembus belasan ribu, Rusdi masih setia di harga Rp3 ribu per porsinya.
Ketika harga mi ayam di banyak tempat sudah tembus belasan ribu, Rusdi masih setia di harga Rp3 ribu per porsinya.
Ada Mi Ayam Viral Seporsi Rp3 Ribu di Bekasi, Begini Cerita di Baliknya
Di Bekasi, Jawa Barat, terdapat mi ayam yang dijual dengan harga tak wajar yakni Rp3 ribu satu porsinya. Lapak mi ayam tersebut kemudian banyak mendapat sorotan di media sosial.
Adalah Rusdi, penjual mi ayam dengan harga murah yang membuka lapak di Jalan Wijaya Kusuma, Jati Makmur, Kecamatan Pondok Gede, Kabupaten Bekasi.
-
Dimana bisa menemukan penjual mie ayam? Hampir di setiap daerah, mudah ditemui para penjual mie ayam.
-
Kenapa Mie Ikan Laut Pedas Viral? Mie ikan laut pedas pertama kali dipopulerkan oleh Rosa Meldianti, keponakan dari pedangdut cantik Dewi Persik. Banyak orang kemudian membuat video review saat mencicipi olahan mie dan ikan tersebut hingga viral.
-
Dimana mi ayam populer? Mi ayam merupakan salah satu makanan jalanan yang paling populer di Indonesia.
-
Kenapa mie ayam populer? Rasanya yang lezat dan porsinya yang mengenyangkan ini menjadi daya tarik utama yang membuat para penikmatnya ketagihan.
-
Kenapa Mie Bangladesh viral? Asal Usul Mie Bangladesh Meskipun namanya mengandung kata 'Bangladesh', sebenarnya Mie Bangladesh tidak berasal dari negara tersebut. Hidangan ini justru lahir di Lhokseumawe, Aceh, dan kini menjadi viral di berbagai platform media sosial.
Ketika harga mi ayam di banyak tempat sudah tembus belasan ribu, Rusdi masih setia di harga Rp3 ribu per porsinya. Rusdi pun kemudian menceritakan alasan mengejutkan di balik harga murahnya itu.
Berjualan dengan Gerobak Dorong
Mengutip kanal YouTube Boengkoes, Senin (15/1), Rusdi biasanya berjualan mi ayam dengan gerobak dorong.
Rusdi biasa berjualan secara berpindah-pindah, mulai dari SD Raffles, sampai lapangan yang mengadakan pasar ramai.
“Kalau nggak hari Minggu ya pindah-pindah, kadang di SD Raffles kadang di mana,” katanya, saat diwawancarai kreator video.
Jual Mi Ayam Rp3 Ribu per Porsi
Keunikan dagangannya memang di harganya yang tidak masuk akal, yakni Rp3 ribu per satu porsi mi ayam.
Mi ayam itu ia kemas di styrofoam untuk makan di tempat, dan menggunakan plastik bening untuk dibawa pulang. Dalam satu porsi, isiannya cukup lengkap seperti mi, sayuran, potongan daging ayam, kuah, saus, sambal hingga pangsit.
“Isiannya ada mi, sayuran walaupun dikit, ayam, sama lengkap ada pangsitnya,” tambah dia.
Harga Sudah Naik
Sang kreator video di kanal tersebut sempat kaget karena harga mi ayam yang dijual Rusdi ternyata sudah naik sejak pertama jualan 2018 silam.
Dulu, Rusdi menjual mi ayamnya seharga Rp2 ribu per porsi, dengan isian dan porsi yang sama seperti sekarang. Namun setelah pandemi Covid-19, ia naikan harganya jadi Rp3 ribu.
“Ini udah naik sebenarnya, dulu pertama jualan 2018 sampai 2019 harganya Rp2 ribu, karena Covid-19 kan,” terangnya.
Tak Perhitungan
Saat disinggung soal keuntungan, Rusdi mengaku berjualan mi ayam ini secara iklas dan sebagai bagian dari sedekah.
Bahkan saat ditanya soal modal untuk wadah dan sendok plastik, dia mengaku cukup dari penjualan minya.
“Biasanya saya jualan 4 kilogram, namun sejak viral penjualan meningkat, jadi saya tambahin jadi 5 kilogram mi sehari,” katanya.
Alasan Harga Mi Ayamnya Murah
Rusdi sendiri menceritakan terkait alasannya berjualan mi ayam dengan harga yang sangat murah, yakni Rp3 ribu per porsi.
Rusdi menginginkan akan semua lapisan masyarakat bisa merasakan lezatnya mi ayam, ini yang kemudian membuat dirinya menjual mi ayam dengan harga yang murah agar terjangkau.
“Jadi jualan Rp3 ribu ini supaya semua orang bisa merasakan mi ayam, sebelumnya saya jualan mi ayam biasa (susah bersaing),” tambahnya.
Satu porsi mi ayam milik Rusdi.