Cara Mengatasi Kelelahan Mental, Ubah Gaya Hidup

Merdeka.com - Sama seperti saat melakukan aktivitas fisik yang intens, aktivitas mental yang intens dalam waktu lama juga dapat membuat Anda lelah.

Ya, kelelahan mental dapat terjadi ketika otak menerima terlalu banyak rangsangan atau harus mempertahankan tingkat aktivitas yang intens tanpa istirahat. Anda mungkin merasakan kelelahan mental ketika:

• sering bekerja atau belajar selama berjam-jam dengan sedikit atau tanpa istirahat• menghabiskan banyak waktu setiap hari dengan tugas-tugas yang berat• hidup dengan gejala kesehatan mental• mencurahkan banyak energi mental setiap hari untuk memikirkan masalah, kekhawatiran, atau sumber stres lainnya

Kelelahan mental yang berkepanjangan dapat memengaruhi kemampuan Anda untuk berpikir, memecahkan masalah, atau memproses dan mengatur emosi. Pada akhirnya, kondisi tersebut bahkan dapat menimbulkan tantangan dalam kehidupan sehari-hari.

Meski begitu, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk membantu meringankan kelelahan mental. Yang paling ampuh yaitu dengan membuat beberapa perubahan gaya hidup untuk mengatasinya.

Dalam artikel berikut ini, kami akan sampaikan bagaimana cara mengatasi kelelahan mental yang dikutip dari laman Healthline.

Menghilangkan Stresor

Cara mengatasi kelelahan mental yang pertama adalah dengan menghilangkan stresor. Anda mungkin tidak selalu bisa untuk menghilangkan pemicu stres dan kelelahan, tetapi ini akan menjadi salah satu cara terbaik untuk menghilangkan stres dalam hidup Anda.

Misalnya ketika Anda merasa kewalahan dengan tanggung jawab di tempat kerja, Anda bisa mempertimbangkan untuk meminta bantuan atasan atau rekan kerja Anda atau mencoba mendelegasikan beberapa tanggung jawab kepada orang lain.

Atau Anda bisa meminta bantuan kepada anggota keluarga yang lain jika kewalahan dengan tanggung jawab rumah tangga.

Istirahat

Cara mengatasi kelelahan mental kedua yaitu dengan beristirahat. Waktu untuk beristirahat dan mengisi ulang tenaga bisa sangat membantu meredakan perasaan kelelahan mental. Istirahat yang dimaksud antara lain sebagai berikut:

Teknik Relaksasi

Cara mengatasi kelelahan mental yang ketiga yakni dengan teknik relaksasi. Latihan pernapasan dan self-hypnosis adalah contoh teknik relaksasi yang dapat membantu meningkatkan ketenangan dan meredakan stres dan ketegangan.

Bukti secara konsisten menunjukkan bahwa meditasi, khususnya meditasi kesadaran, dapat melakukan banyak hal untuk menghilangkan stres kronis.

Contoh teknik relaksasi lainnya meliputi:

Mendapatkan Kualitas Tidur yang Baik

Cara mengatasi kelelahan mental yang keempat adalah dengan mendapatkan kualitas tidur yang baik. Kualitas tidur tidak hanya meningkatkan kesehatan fisik yang baik. Tapi ini juga penting bagi kesehatan Anda secara keseluruhan, yang mencakup kesejahteraan mental dan emosional Anda.

Anda perlu mendapatkan 7 hingga 8 jam tidur yang direkomendasikan setiap malam untuk membantu menghilangkan kelelahan mental dan fisik. Salah satu cara untuk memastikan Anda mendapatkan tidur malam yang lebih baik adalah dengan menghindari waktu yang terlalu banyak di tempat tidur sepanjang hari.

Rutinitas waktu tidur yang baru dapat membantu Anda menemukan cara untuk bersantai, yang juga dapat meningkatkan istirahat Anda.

Beberapa ide yang bisa Anda coba:

Olahraga

Cara mengatasi kelelahan mental yang kelima yakni dengan berolahraga. Mengumpulkan motivasi untuk berolahraga mungkin lebih sulit dari biasanya ketika Anda sudah merasa tidak enak badan. Meski begitu, aktivitas fisik secara teratur dapat berdampak positif pada suasana hati, tingkat energi, dan fungsi otak Anda, selain kesehatan fisik secara keseluruhan.

Anda juga tidak perlu melakukan aktivitas yang kompleks atau berintensitas tinggi untuk mendapatkan manfaatnya. Cukup lakukan olahraga ringan, seperti jalan cepat selama setengah jam, sudah dapat membuat suasana hati berbeda dan membantu Anda merasa lebih tenang dan rileks.

Pertimbangkan Kembali Kondisi Kerja

Cara mengatasi kelelahan mental yang terakhir adalah dengan mempertimbangkan kondisi kerja Anda. Jika pekerjaan Anda secara konsisten menuntut lebih banyak waktu dan energi mental daripada yang dapat Anda berikan, dan itu mungkin bukan pilihan karier jangka panjang yang berkelanjutan.

Tapi, Anda mungkin juga belum tentu memiliki pilihan untuk meluangkan waktu untuk mencari pekerjaan lain. Selain itu, pulang kerja dan menghabiskan sedikit waktu luang yang Anda miliki untuk mencari pekerjaan mungkin hanya akan membuat Anda semakin lelah.

Namun, ada baiknya mempertimbangkan untuk membuka opsi yang Anda miliki. Misalnya, Anda mungkin: