Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kampung di Cililin Ini Dulu Jadi Pusat Telekomunikasi, Terhubung hingga ke Eropa

Kampung di Cililin Ini Dulu Jadi Pusat Telekomunikasi, Terhubung hingga ke Eropa Bangunan pemancar di Kampung Radio Cililin Bandung. ©2022 YouTube Ulin TV/ Merdeka.com

Merdeka.com - Salah satu kampung di Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung, Jawa Barat dahulu pernah menjadi pemancar telekomunikasi andalan. Bahkan kabarnya jaringan yang berasal dari kampung tersebut bisa terhubung hingga ke Eropa bagian barat.

Melansir laman Instagram Jabar Quick Response, Senin (22/8), di daerah yang bernama Kampung Jati ini, pada masa penjajahan Belanda berdiri sebuah gedung telekomunikasi bernama Bedrief. Selesai dibangun pada tahun 1914, gedung tersebut menjadi pusat pertukaran informasi untuk mempertahankan daerah jajahan menjelang perang dunia ke-1.

Nilai historis dari Kampung Jati ini terus bertahan hingga sekarang, terlebih bangunan pemancarnya masih tersisa. Menariknya wilayah tersebut saat ini memiliki julukan Kampung Radio.

Penampakan Gedung Radio Cililin

bangunan pemancar di kampung radio cililin bandung

©2022 YouTube Ulin TV/ Merdeka.com

Gedung pemancar radio Cililin diketahui memiliki panjang bangunan hingga 20 meter. Untuk lebarnya sekitar 12 meter dengan tinggi 10 meter. Dulunya bangunan ini dirancang oleh insinyur berkebangsaan Jerman bernama Raymond Sircke Hessilken, atas permintaan pemerintah kerajaan Belanda.

Seperti dimuat di kanal YouTube TV Ulin, terdapat empat bangunan yang pernah berdiri di sana yakni gedung diesel, gedung peredam suara, gedung pengatur cuaca dan gedung pemancar gelombang. Akibat dimakan zaman, tiga bangunan sudah tidak ada dan hanya menyisakan gedung pemancar.

Untuk bahan bangunannya, konon didatangkan langsung dari Jerman berupa atap seng dan penopang baja. Sedangkan untuk material dindingnya menggunakan bahan batu belah dan campuran bahan kapur serta semen.

Sejarah Pendirian Gedung Pemancar Radio di Wilayah Cililin

Karena kawasan kampung yang berada di tengah pengunungan, memungkinkan keberadaan gedung tidak diketahui musuh. Sementara pada saat itu wilayah kota seperti kawasan Batujajar, Cimahi hingga wilayah Bandung sudah dijadikan basis militer Belanda dan rawan diserang oleh musuh.

Seiring berjalannya waktu, gedung telekomunikasi bernama Bedrief itu semakin dioptimalkan hingga berubah nama menjadi pemancar telekomunikasi Telepoonken. Para petugas sempat menjadikan gua yang ada di sekitar bangungn, sebagai tempat penyimpanan peralatan komunikasi. Posisi antenanya berada puncak gunung rangkong agar bisa menjangkau banyak tempat.

bangunan pemancar di kampung radio cililin bandung

©2022 YouTube Ulin TV/ Merdeka.com

Mengutip laman Telkom University, pusat pemancar tersebut kemudian terus dimaksimalkan fungsinya hingga diubah menjadi Radio Nirom atau Nederland Indishe Radio Ommelanden.

Ketika itu Gedung Telepoonken Cililin atau gedung radio Nirom dipegang dan dioperasikan Sukinta, yang merupakan petugas pegawai Teknik di Telepoonken pindahan dari Manokwari.

Seiring berjalannya waktu, Radio Nirom ternyata kurang berfungsi dengan baik. Sejak saat itu sejumlah alat pemancar radio dan berbagai peralatan dievakuasi ke Rancaekek dan Dayeuhkolot. Pihak berwenang lantas mendirikan Radio Nirom baru di kawasan Gunung Puntang, Banjaran hingga menjelang kemerdekaan di 1944.

Terlantar dan Jadi Bangunan Sekolah

bangunan pemancar di kampung radio cililin bandung

©2022 YouTube Ulin TV/ Merdeka.com

Sayangnya setelah kemerdekaan lokasi pemancar radio di Kampung Jati terlantar. Kemudian, sisa bangunan yang selamat dijadikan sebagai gedung sekolah SMA Negeri 1 Cililin yang hingga sekarang masih berdiri.

Bahkan beberapa titik bangunannya nyaris roboh sehingga harus diberi penahan dengan empat buah tiang kayu agar bisa tetap berdiri.

Terbengkalainya bangunan ini terjadi akibat pengelolaannya yang masih belum bisa dilakukan secara penuh oleh pemerintah. Diketahui, status kepemilikan tanah yang masih dipegang warga. (mdk/nrd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kisah Rel Kereta Api yang Tembus ke Rumah Warga di Tengah Kota Bandung, Dulu Dilewati Kereta Menuju Ciwidey
Kisah Rel Kereta Api yang Tembus ke Rumah Warga di Tengah Kota Bandung, Dulu Dilewati Kereta Menuju Ciwidey

Sisa-sisa relnya tembus ke rumah-rumah warga. Katanya, rel ini berasal dari Ciwidey.

Baca Selengkapnya
Cerita Masa Lalu Sungai Cibanten, Pernah Jadi Jalur Kapal Rempah di Zamah Kolonial
Cerita Masa Lalu Sungai Cibanten, Pernah Jadi Jalur Kapal Rempah di Zamah Kolonial

Sungai Cibanten dulu menjadi tonggak kehidupan sosial masyarakat di Banten

Baca Selengkapnya
Kala Cianjur jadi Ibu Kota Jawa Barat di Zaman Belanda, Maju karena Hasil Bumi namun Rawan Bencana Alam
Kala Cianjur jadi Ibu Kota Jawa Barat di Zaman Belanda, Maju karena Hasil Bumi namun Rawan Bencana Alam

Dahulu Cianjur pernah maju saat menjadi ibu kota Jawa Barat, komoditas kopi dan tehnya jadi andalan Eropa.

Baca Selengkapnya
Dulunya Menjadi Kawasan Hunian Bangsa Eropa, Ini Fakta Menarik Kampung Bintaran di Pusat Kota Yogyakarta
Dulunya Menjadi Kawasan Hunian Bangsa Eropa, Ini Fakta Menarik Kampung Bintaran di Pusat Kota Yogyakarta

Pembangunan Bintaran sebagai tempat tinggal orang Eropa terjadi pada dekade 1860 hingga 1890

Baca Selengkapnya
Perkampungan di Hungaria Eropa Ini Mirip Banget sama di Indonesia, Ada Tiang Listrik hingga Jemuran Pakaian di Pekarangan Rumah
Perkampungan di Hungaria Eropa Ini Mirip Banget sama di Indonesia, Ada Tiang Listrik hingga Jemuran Pakaian di Pekarangan Rumah

Sebuah desa di Hungaria berikut ini justru memiliki banyak kemiripan dengan perkampungan di tanah air.

Baca Selengkapnya
Sering Sulit Diucap, Ini Sejarah Jalan Ciumbuleuit yang Kesohor di Bandung
Sering Sulit Diucap, Ini Sejarah Jalan Ciumbuleuit yang Kesohor di Bandung

Beberapa waktu lalu, jalan ini pun sempat viral karena namanya yang sulit diucapkan.

Baca Selengkapnya
Mengenal Babon ANIEM, Bangunan Bersejarah Saksi Bisu Sejarah Listrik di Kota Jogja
Mengenal Babon ANIEM, Bangunan Bersejarah Saksi Bisu Sejarah Listrik di Kota Jogja

ANIEM mulai membangun jaringan listrik di Kota Yogyakarta pada tahun 1914, tepatnya di kawasan hunian orang Eropa di Kotabaru

Baca Selengkapnya
Berkat IKN, Kadis Kominfo Kaltim Sebut Pembangunan Jaringan Telekomunikasi Meningkat Pesat
Berkat IKN, Kadis Kominfo Kaltim Sebut Pembangunan Jaringan Telekomunikasi Meningkat Pesat

Setelah Kaltim ditunjuk menjadi bagian dari Ibu Kota Nusantara (IKN), pembangunan jaringan telekomunikasi meningkat pesat.

Baca Selengkapnya
Intip Sejarah Sentral Telepon Milik Belanda, Alat Komunikasi Pertama yang Berdiri di Aceh
Intip Sejarah Sentral Telepon Milik Belanda, Alat Komunikasi Pertama yang Berdiri di Aceh

Meski berada di tengah hutan, bangunan ini berperan penting dalam komunikasi di bidang militer Belanda.

Baca Selengkapnya
Kisah Unik Desa Sinar Bandung di Lampung, Warganya 90% Sunda dan Pendukung Setia Persib
Kisah Unik Desa Sinar Bandung di Lampung, Warganya 90% Sunda dan Pendukung Setia Persib

Penduduk desa di sini 90% adalah orang Sunda dan pendukung setia Persib.

Baca Selengkapnya
Dibangun 1917, Stasiun Radio ini Jadi yang Pertama di Dunia Hubungkan Komunikasi Tanpa Kabel Indonesia ke Belanda Sejauh 12.000 KM
Dibangun 1917, Stasiun Radio ini Jadi yang Pertama di Dunia Hubungkan Komunikasi Tanpa Kabel Indonesia ke Belanda Sejauh 12.000 KM

Begini sejarah stasiun radio pertama di dunia tanpa kabel yang menghubungkan Indonesia dan Belanda.

Baca Selengkapnya