Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Marak Kekerasan Pelajar, Bupati Bogor Tegas Tutup Sekolah yang Biarkan Siswa Tawuran

Marak Kekerasan Pelajar, Bupati Bogor Tegas Tutup Sekolah yang Biarkan Siswa Tawuran Siswa SMK di Bogor meninggal usai ditebas pedang. ©2023 Instagram @iwansetiawan.70/ Merdeka.com

Merdeka.com - Seorang pelajar SMK di Desa Cijujung, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat menghembuskan nafas terakhirnya usai terkena sayatan pedang dari siswa lain saat berangkat sekolah.

Kejadian ini kemudian memicu reaksi Plt Bupati Bogor, Iwan Setiawan yang merasa geram dan mengancam menutup sekolah yang membiarkan siswanya terlibat kasus kekerasan.

Informasi tersebut disampaikan Iwan saat bertakziah ke kediaman almarhum Arya Saputra yang menjadi korban, Senin (13/3). Ia mengaku tak segan memberikan sanksi tegas agar kejadian serupa tidak terulang.

“Sanksi tegas bilamana masih terjadi (kalau yang lain) bisa kami tutup di Kabupaten Bogor, untuk operasional sekolahnya” kata Iwan, tegas, mengutip YouTube Liputan6 SCTV, Selasa (14/3)

Siap Tutup Sekolah

siswa smk di bogor meninggal usai ditebas pedang

Pemkab Bogor siap tutup sekolah yang membiarkan siswanya tawuran ©2023 Instagram @iwansetiawan.70/ Merdeka.com

Iwan mengaku pihaknya akan segera melaporkannya kepada dinas agar ditindaklanjuti terkait sanksi. Ia tidak ingin fungsi sekolah yang selama ini sebagai satgas, tetapi masih terjadi kasus kekerasan bahkan hingga berujung hilangnya nyawa seseorang.

Ia juga tidak ingin kasus serupa kembali terjadi, sehingga perlu ada kontrol yang intens dari pihak terkait sebagai upaya pencegahan. Ia menginginkan adanya upaya serius termasuk evaluasi di lembaga pendidikan.

“Kami tidak mau warga kami di sekolah yang dalam tanda kutip hanya berbentuk satgas tetapi masih terjadi (seperti ini)” kata dia

Kronologi Kejadian

Adapun kejadian meninggalnya Arya bermula saat ia tengah menyeberang di Jalan Raya Jakarta - Bogor, tidak jauh dari Simpang Pomad, Jumat (10/3). Ketika itu, dirinya tiba-tiba ditebas oleh pelajar lain berbonceng tiga sekitar pukul 09.30 WIB.

Ia mendapat sabetan di rahang sebelah kiri, dan masih sempat disebrangkan oleh rekan-rekannya dengan kondisi darah yang terus mengalir. Namun sayang, tak berapa lama ia menghembuskan nafas terakhir saat dibawa menuju RS FMC Sukaraja.

Arya sendiri diketahui merupakan siswa kelas X SMK Bina Warga Kota Bogor, Jawa Barat. Ia ditebas oleh tiga orang yang terekam CCTV dengan pelaku mengarah ke wilayah Cibinong, Kabupaten Bogor.

Senin (13/3) kemarin, polisi mengkonfirmasi bahwa dua dari tiga pelaku telah berhasil ditangkap.

"Dua orang sudah kita amankan. Sedang dikembangkan," kata Kapolresta Bogor Kota, Kombes Bismo Teguh Prakoso, mengutip Merdeka.com/peristiwa

  (mdk/nrd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kronologi Pelajar Pelaku Tawuran di Bogor Tertembak saat Dibubarkan Polisi
Kronologi Pelajar Pelaku Tawuran di Bogor Tertembak saat Dibubarkan Polisi

Para pelajar tersebut terlibat tawuran setelah sebelumnya janjian di media sosial.

Baca Selengkapnya
Buntut Tawuran Pelajar di Patebon Kendal, Satu Pelaku Ditetapkan Tersangka
Buntut Tawuran Pelajar di Patebon Kendal, Satu Pelaku Ditetapkan Tersangka

Akibat tawuran satu orang alami luka bacok di bagian punggung.

Baca Selengkapnya
Tawuran Maut di Bogor, Pelajar Tewas karena Luka Tusukan Pisau
Tawuran Maut di Bogor, Pelajar Tewas karena Luka Tusukan Pisau

Seorang pelajar tewas usai terlibat tawuran di Jalan Raya Bogor-Jakarta KM 39

Baca Selengkapnya
Pesan Suara Bocor, Siswa SMP di Banjar Diduga Ancam Bunuh Guru Gara-Gara Tidak Terima Ditegur
Pesan Suara Bocor, Siswa SMP di Banjar Diduga Ancam Bunuh Guru Gara-Gara Tidak Terima Ditegur

Kasus dugaan pengancaman itu terungkap setelah pesan percakapan siswa bocor.

Baca Selengkapnya
Siswa MTS Tewas Usai Dibacok Sekelompok Pelajar di Ciputat
Siswa MTS Tewas Usai Dibacok Sekelompok Pelajar di Ciputat

Siswa MTS itu mengalami luka bacok di leher dan sempat dibawa warga ke rumah sakit.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kapolres Semarang Akui Anggotanya Lalai, Kasih Unjuk CCTV Jelang Penembakan
VIDEO: Kapolres Semarang Akui Anggotanya Lalai, Kasih Unjuk CCTV Jelang Penembakan

Irwan dalam rapat kemudian memperlihatkan bukti rekaman cctv, ketika anggota Polisi R mencoba melerai percobaan tawuran

Baca Selengkapnya
Buntut Siswa Tewas Dianiaya Senior, Direktur & Sejumlah Pejabat STIP Dinonaktifkan
Buntut Siswa Tewas Dianiaya Senior, Direktur & Sejumlah Pejabat STIP Dinonaktifkan

Menhub memastikan akan mengevaluasi sejumlah aturan terkait proses pendidikan di STIP usai kematian Putu.

Baca Selengkapnya
Tegas, Ini Bunyi Aturan di STIP Dirombak Menhub Usai Mahasiswa Tewas Dianiaya Senior
Tegas, Ini Bunyi Aturan di STIP Dirombak Menhub Usai Mahasiswa Tewas Dianiaya Senior

Penghapusan sejumlah aturan tersebut diberlakukan menyusul seorang mahasiswa STIP Jakarta tewas dianiaya senior.

Baca Selengkapnya
DPR Nilai Efek Jera Pelaku Tawuran Pelajar Belum Optimal
DPR Nilai Efek Jera Pelaku Tawuran Pelajar Belum Optimal

Viral di media sosial yang memperlihatkan aksi sekelompok pelajar yang membawa senjata tajam (sajam) di wilayah Kalideres, Jakarta Barat.

Baca Selengkapnya
Polisi di Cilincing Disiram Air Keras saat Bubarkan Tawuran Remaja
Polisi di Cilincing Disiram Air Keras saat Bubarkan Tawuran Remaja

Aipda Ibrohim disebut berusaha membubarkan sekelompok remaja tersebut karena diduga hendak melakukan tawuran.

Baca Selengkapnya
Viral Guru Tegur Siswa Agar Salat, Berujung Dilaporkan ke Polisi dan Terancam Denda Rp50 Juta
Viral Guru Tegur Siswa Agar Salat, Berujung Dilaporkan ke Polisi dan Terancam Denda Rp50 Juta

Guru di Sumbara Barat dilaporkan orang tua murid ke polisi

Baca Selengkapnya
17 Polisi Polda Sumbar Langgar Kode Etik Terkait Kematian Afif Maulana
17 Polisi Polda Sumbar Langgar Kode Etik Terkait Kematian Afif Maulana

IPW mendesak agar Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) Irjen Suharyono memproses 17 anggotanya

Baca Selengkapnya