Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengenal Bahasa Sunda Baduy, Punya Pitutur Khusus dan Kamus Sendiri

Mengenal Bahasa Sunda Baduy, Punya Pitutur Khusus dan Kamus Sendiri Suku Baduy. plus.kapanlagi.com ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Suku Baduy di Desa Kanekes, Kabupaten Lebak, Banten sejak lama memiliki kekayaan lokalitas yang unik dan beragam. Banyak tradisi yang diturunkan dengan ciri khas kuat, salah satunya lewat bahasa.

Kendati sepintas memiliki kemiripan dengan bahasa Sunda Parahyangan maupun Sunda Banten. Namun tetua adat Kanekes, Jaro Saija menerangkan jika bahasa sehari-hari warga adat Baduy cukup berbeda, yakni terdapatnya ciri khas pitutur dan pikukuh khusus.

"Jadi contohnya ada Ngariung, Ngawadang dan Madang. Kalau di bahasa Sunda (Parahyangan dan Banten) Ngariung itu Sarapan, begitu pula makan siang atau dahar siang yang di Baduy disebut Ngawadang" kata Jaro, melansir Youtube Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kamis (30/9)

Digunakan Sesuai Fungsi

peluncuran kamus digital bahasa baduy

Peluncuran Kamus Digital Bahasa Baduy, Rabu (29/9) ©2021 Humas Kantor Bahasa Banten/ Merdeka.com

Dengan adanya ciri pitutur dan pikukuh khusus itu, bahasa Sunda Baduy biasanya akan difungsikan sesuai, kepada siapa dia menuturkan/berbicara dan dengan siapa dia berbicara.

Kemudian, masyarakat adat setempat juga akan menyesuaikan dengan tiga tata krama berkomunikasi, seperti saat berbicara kepada tetua atau Puun, saat berbicara kepada kalangan warga di luar suku Baduy dan ketika berbicara antar sesama warga Baduy di kehidupan sehari- hari.

Untuk berbicara kepada tetua adat atau biasa disebut Jaro dan Puun, warga Baduy akan menggunakan bahasa halus serta penuh hormat bernama Karuhun. Kemudian jika berbicara kepada warga di luar Baduy, masyarakat adat Kanekes akan menggunakan bahasa penyesuaian yang artinya tidak berbeda dengan bahasa yang disampaikan orang luar baduy.

Terakhir, jika mereka berbicara kepada sesama akan turut digunakan bahasa Sunda yang menurut penutur parahyangan dianggap bahasa kasar.

Miliki Kamus Tersendiri

Sementara itu melansir laman Antara Kamis (30/9), ragamnya bahasa serta kosa kata yang ada di masyarakat Baduy turut diarsipkan ke dalam platform bernama Kamus Baduy Digital. 

Ditemui di Serang, Rabu kemarin, Kepala Kantor Bahasa Banten, Halimi Hadibrata mengatakan hadirnya kamus digital Baduy bisa mempermudah masyarakat lain untuk mengenal bahasa warga adat Kanekes.

"Kami melakukan kajian untuk aplikasi ini sejak tahun 2018, dan bagi wisatawan ini akan memudahkan mereka untuk bisa berkomunikasi dengan masyarakat Baduy. Begitu juga bisa mengetahui dari sisi budayanya," kata Halimi

Kenalkan 529 Kosakata

Ia mengatakan, tujuan utama dari penggunaan aplikasi tersebut adalah untuk melindungi bahasa serta budaya Baduy Luar dan Dalam agar tetap terjaga dengan baik. Menurutnya, sisi kelokalan dari unsur Baduy merupakan kekayaan budaya yang ada di Banten khususnya dan nasional secara umum.

Sebelumnya, pihak kantor bahasa juga sudah membuat kamus budaya Baduy dalam versi cetak dengan terdapat 529 kosa kata lokal yang bisa dipelajari.

"Dalam aplikasi ini ada sekitar 529 kosa kata bahasa dan budaya Baduy,Jadi kalau kita ingin mengetahui salah satu arti dari bahasa Baduy itu, tinggal tulis saja kata kuncinya apa, misalnya kata 'sigay'. nanti akan keluar artinya apa itu sigay," ujar dia

Ajak Masyarakat Jaga Kelestarian Baduy

Sementara, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten Agus Setiawan turut mengapresiasi hadirnya aplikasi Kamus Bahasa Baduy yang dilakukan oleh Kantor Bahasa Banten.

Dengan aplikasi Bahasa Baduy, akan menjadi salah satu sarana untuk memudahkan melakukan komunikasi serta interaksi antara wisatawan dengan masyarakat Baduy di kampung adat Kanekes.

"Aplikasi ini tentu sangat bermanfaat khususnya kami dari sisi pariwisata melihatnya sebagai salah satu sarana untuk memudahkan komunikasi wisatawan dengan masyarakat Baduy. Sehingga diharapkan melalui aplikasi ini wisatawan juga memahami apa-apa yang menjadi kearifan lokal budaya Baduy agar terap terjaga dengan baik," kata Agus.

Senada dengan Agus, Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten, Bara Hudaya menjelaskan, hadirnya aplikasi Kamus Bahasa Baduy versi digital bisa menambah perbendaharaan kamus yang ada di Provinsi Banten setelah sebelumnya diluncurkan Kamus Bahasa Jawa Banten.

"Melalui aplikasi kamus ini wisatawan minimal bisa mengetahui bahasa aslinya masyarakat Baduy," kata Bara. (mdk/nrd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menilik Suasana Pagi di Kampung Baduy, Pemandangan Jalan Setapak di Hutan Indah Banget
Menilik Suasana Pagi di Kampung Baduy, Pemandangan Jalan Setapak di Hutan Indah Banget

Perpaduan pepohonan rindang dengan jalan setapak di perkampungan Baduy menghasilkan pemandangan yang indah dan estetik terutama saat pagi hari.

Baca Selengkapnya
Melihat Uniknya Buleng Khas Jakarta, Tradisi Campuran Budaya Betawi, Sunda dan Jawa
Melihat Uniknya Buleng Khas Jakarta, Tradisi Campuran Budaya Betawi, Sunda dan Jawa

Warisan leluhur Jakarta ini menghadirkan seni lisan, sastra hingga musik tradisional yang indah.

Baca Selengkapnya
Kata-Kata Bahasa Bugis dan Artinya beserta Contoh Kalimatnya
Kata-Kata Bahasa Bugis dan Artinya beserta Contoh Kalimatnya

Bahasa Bugis adalah salah satu bahasa daerah yang banyak digunakan di Indonesia. Bahasa ini juga terdiri dari berbagai macam dialek.

Baca Selengkapnya
Kata-Kata Lucu Bahasa Sunda Terbaru, Unik dan Bisa Bikin Ketawa Ngakak
Kata-Kata Lucu Bahasa Sunda Terbaru, Unik dan Bisa Bikin Ketawa Ngakak

Cara belajar bahasa Sunda yang paling mudah yakni dengan memahami apa maksud dari kata-kata lucu bahasa Sunda terbaru.

Baca Selengkapnya
Menjelajah Kekayaan Tradisi Baduy di Imah Saba Budaya, Wajib Dikunjungi Sebelum Masuk ke Kampung Adat
Menjelajah Kekayaan Tradisi Baduy di Imah Saba Budaya, Wajib Dikunjungi Sebelum Masuk ke Kampung Adat

Sebelum masuk ke kampung Baduy, ada baiknya mengenal sekilas di Imah Saba Budaya

Baca Selengkapnya
Contoh Pantun Bugis Lucu dan Artinya, Dijamin Bikin Ngakak
Contoh Pantun Bugis Lucu dan Artinya, Dijamin Bikin Ngakak

Pantun dalam budaya Bugis merupakan bentuk puisi lisan yang kaya akan makna.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kisah Masyarakat Baubau Sulawesi Tenggara Pakai Aksara Korea untuk Pertahankan Bahasa Cia-Cia
FOTO: Kisah Masyarakat Baubau Sulawesi Tenggara Pakai Aksara Korea untuk Pertahankan Bahasa Cia-Cia

Penggunaan aksara Korea atau Hangeul membuat bahasa Cia-Cia yang hampir punah kini mendapatkan perhatian kembali yang lebih besar.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ada Suku di Indonesia Sehari-hari Menulis Pakai Aksara Korea
Ternyata Ada Suku di Indonesia Sehari-hari Menulis Pakai Aksara Korea

Di Indonesia, ada suku yang menggunakan aksara Korea (Hangeul) dalam penulisannya, yakni suku Cia-cia.

Baca Selengkapnya
140 Kata-Kata KBBI dan Artinya, Ketahui Mana yang Baku dan Tidak
140 Kata-Kata KBBI dan Artinya, Ketahui Mana yang Baku dan Tidak

Dalam bahasa sehari-hari, kita mengenal kata baku dan tidak baku. Kata-kata KBBI mengacu pada kata baku. Namun, banyak yang masih tertukar dengan keduanya.

Baca Selengkapnya
20 Pantun Banjar Lucu tentang Kehidupan Sehari-hari, Cocok Dibagikan ke Teman hingga Orang Terdekat
20 Pantun Banjar Lucu tentang Kehidupan Sehari-hari, Cocok Dibagikan ke Teman hingga Orang Terdekat

Ada beragam pantun Banjar lucu tentang kehidupan sehari-hari.

Baca Selengkapnya
Mengenal Uniknya Pantun Sunda, Jadi Hiburan hingga Ditampilkan dalam Acara Ruwatan
Mengenal Uniknya Pantun Sunda, Jadi Hiburan hingga Ditampilkan dalam Acara Ruwatan

Pantun Sunda berbeda dengan karya sastra Melayu, dan bisa digunakan untuk kegiatan ruwatan.

Baca Selengkapnya
Pengertian Kata Tidak Baku dan Kata Baku, Pahami Ciri dan Fungsinya
Pengertian Kata Tidak Baku dan Kata Baku, Pahami Ciri dan Fungsinya

Kata tidak baku dan kata baku adalah unsur penting dalam berbahasa Indonesia.

Baca Selengkapnya