Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Serunya Ngabotram, Tradisi Makan Bersama di Atas Daun Pisang ala Masyarakat Sunda

Serunya Ngabotram, Tradisi Makan Bersama di Atas Daun Pisang ala Masyarakat Sunda Tradisi ngabotram ala masyarakat Sunda. ©2022 YouTube Darmaraja TV/ Merdeka.com

Merdeka.com - Masyarakat Sunda di Jawa Barat memiliki tradisi sosial khas bernama Ngabotram. Budaya makan bersama antara warga itu terbilang unik karena makanan akan digelar di atas daun pisang yang dipasang berjajar, dan dimakan bersama-sama. Makanan yang tersaji pun makin nikmat karena disantap tanpa memakai sendok.

Ngabotram atau botram biasanya digelar bersama sajian makanan tradisional khas Sunda, di antaranya nasi liwet, nasi ayam bakakak atau nasi tutug oncom.

Sajian tersebut makin lengkap dengan hadirnya lauk ikan asin, berbagai jenis lalapan, sambal terasi serta tahu dan tempe goreng yang nikmat. Berikut informasi selengkapnya tradisi ngabotram asli Sunda.

Berangkat dari Tradisi Bertukar Makanan

tradisi ngabotram ala masyarakat sunda

Tradisi ngabotram ala masyarakat Sunda ©2022 YouTube Darmaraja TV/ Merdeka.com

Cara santap yang dilakukan bersama-sama membuat ngabotram begitu digemari berbagai kalangan masyarakat.

Mengutip laman bappeda.cirebonkota.go.id, ngabotram biasanya dilaksanakan di tempat terbuka sambil duduk lesehan beralaskan tikar atau rumput. Sehingga, menambah keseruan terutama jika ada yang bertukar cerita.

Hal yang unik dari tradisi botram adalah para anggota akan membawa lauk-pauk dari rumahnya masing-masing, dan mempersilahkan anggota lain untuk saling mencicipi atau bertukar makanan yang telah dibawa.

Asal Usul Botram

Sampai saat ini tidak diketahui secara pasti asal usul kebiasaan unik dari masyarakat Sunda di Jawa Barat ini. Namun dari sejumlah sumber menyebut jika tradisi Botram sudah ada sejak zaman kolonial, di mana asal katanya berasal dari bahasa Belanda yakni “Boteram” atau irisan roti yang diberi mentega dan potongan daging atau ham.

Di masa itu, orang-orang Belanda bersama keluarganya biasa membawa bekal itu dan dimakan bersama bersama ketika piknik di luar rumah. Dari sana, orang-orang Sunda memaknai Boteram sebagai makan bersama anggota keluarga di luar rumah dengan menggelar tikar.

Penyebutan Boteram perlahan bergeser, dan disesuaikan dengan lidah orang Sunda yakni Botram atau Ngabotram (istilah ‘Nga’- merujuk pada kata kerja melakukan hal secara bersama-sama)

Tradisi Botram saat Ini

Sampai saat ini, tradisi botram masih terus dilestarikan oleh masyarakat Jawa Barat, terlebih saat momen-momen tertentu oleh keluarga besar.

Bahkan di masa sekarang, ngabotram juga sering dilakukan oleh masyarakat ketika berkumpul bersama rekan-rekannya dengan mengadakan botram di berbagai tempat, seperti di kebun, area sawah, pelataran rumah, pinggir sungai maupun di tempat lainnya ketika berkumpul.

Ini membuat tradisi tersebut menjadi ajang untuk meningkatkan rasa kebersamaan sekaligus menjalin silaturahmi antar sesama lingkungan sosial.

  (mdk/nrd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Serunya Acara Andon Mangan, Warisan Para Wali dan Jadi Simbol Keakraban Warga Banten Setelah Lebaran
Serunya Acara Andon Mangan, Warisan Para Wali dan Jadi Simbol Keakraban Warga Banten Setelah Lebaran

Menurut warga setempat, tradisi ini berguna untuk mengajak makan arwah leluhur di hari Lebaran.

Baca Selengkapnya
Mengenal Papahare Budaya Piknik Ala Orang Sunda, Jadi Warisan Leluhur
Mengenal Papahare Budaya Piknik Ala Orang Sunda, Jadi Warisan Leluhur

Area sawah, kebun dan lingkungan sekitar rumah biasa dijadikan tempat terbaik untuk melaksanakan papahare.

Baca Selengkapnya
Mengenal Makan Bajamba, Tradisi Tata Cara Makan Bersama Khas Minangkabau
Mengenal Makan Bajamba, Tradisi Tata Cara Makan Bersama Khas Minangkabau

Makan Bajamba merupakan tradisi makan bersama yang dilaksanakan oleh masyarakat Minangkabau

Baca Selengkapnya
Mengenal Tradisi Nganggung, Bentuk Gotong Royong Masyarakat Bangka Belitung
Mengenal Tradisi Nganggung, Bentuk Gotong Royong Masyarakat Bangka Belitung

Biasanya, tradisi ini dilaksanakan ketika hari besar Islam yaitu Idulfitri, Maulid Nabi, dan juga Iduladha.

Baca Selengkapnya
Menjajal Emping Beras, Kuliner Legendaris Penuh Makna dari Bangka Belitung
Menjajal Emping Beras, Kuliner Legendaris Penuh Makna dari Bangka Belitung

Emping Beras, kuliner unik dan legendaris kebanggaan warga Orang Darat di Bangka Belitung. Makanan ini hadir saat tradisi Maras Taun.

Baca Selengkapnya
Riwayat Nasi Timbel, Makanan Ala Warga Sunda Zaman Dulu saat Belum Ditemukan Piring
Riwayat Nasi Timbel, Makanan Ala Warga Sunda Zaman Dulu saat Belum Ditemukan Piring

Dulu nasi timbel jadi andalan masyarakat petani di Jawa Barat untuk perbekalan ke ladang.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tradisi Adang yang Sakral, Ritual Memasak Warga Serang Sambut Hari Besar Keagamaan
Mengenal Tradisi Adang yang Sakral, Ritual Memasak Warga Serang Sambut Hari Besar Keagamaan

Kabupaten Serang memiliki kearifan lokal yang hampir punah bernama Adang.

Baca Selengkapnya
Mencicipi Burasa, Kuliner Tradisional Sulawesi Selatan yang Kental dengan Nilai Budaya
Mencicipi Burasa, Kuliner Tradisional Sulawesi Selatan yang Kental dengan Nilai Budaya

Makanan khas masyarakat Sulawesi Selatan ini terbuat dari beras yang dicampur dengan santan dan sedikit garam lalu dibungkus menggunakan daun pisang.

Baca Selengkapnya
Memburu Amparan Tatak Pisang, Jajanan Andalan saat Berbuka Puasa Khas Banjarmasin
Memburu Amparan Tatak Pisang, Jajanan Andalan saat Berbuka Puasa Khas Banjarmasin

Bulan Ramadan menjadi momen berburu makanan khas daerah yang menjadi menu andalan untuk santapan berbuka puasa bersama keluarga di rumah.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tradisi Piring Terbang di Jamuan Pernikahan Adat Jawa, Ternyata Ada Sejak Era Kerajaan Mataram
Mengenal Tradisi Piring Terbang di Jamuan Pernikahan Adat Jawa, Ternyata Ada Sejak Era Kerajaan Mataram

Para tamu undangan diperlakukan secara terhormat melalui tradisi piring terbang.

Baca Selengkapnya
Mengulik Nilai Tradisi Kepungan Tumpeng Tawon di Kebumen, Terselip Sastra Lisan
Mengulik Nilai Tradisi Kepungan Tumpeng Tawon di Kebumen, Terselip Sastra Lisan

Tradisi Kepungan Tumpeng Tawon a dilakukan oleh masyarakat Desa Mangunweni Kebumen.

Baca Selengkapnya
Mengenal Maapam, Tradisi Memasak Apam Khas Pasaman Barat Sambut Bulan Ramadan
Mengenal Maapam, Tradisi Memasak Apam Khas Pasaman Barat Sambut Bulan Ramadan

Dalam menyambut bulan penuh berkah, masyarakat Pasaman Barat memiliki salah satu tradisi unik yang sudah diwariskan secara turun-temurun.

Baca Selengkapnya