Banjir dan longsor di Pondok Labu, 75 keluarga dievakuasi
Merdeka.com - Hujan deras disertai angin kencang melanda Jakarta. Akibatnya, terjadi banjir beberapa wilayah, salah satu banjir parah di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan. Sejumlah warga setempat terjebak lantaran akses jalan dibanjiri air.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Awi Setiyono mengatakan saat ini ada 100 Kepala Keluarga (KK) terjebak banjir, sebanyak 75 Kepala Keluarga sudah mengungsi, sisanya masih bertahan di rumah masing-masing.
"Tempat kejadiannya di Gang Melati 2 dan 3, Kelurahan Pondok Labu RT 9 RW 2, ini lokasi paling parah terjadi banjir akibat dari longsor tanah hutan kota sepanjang 50 meter dan tembok pembatas sungai dengan pemukiman sepanjang sekitar 40 meter setinggi 4 meter," kata Awi melalui pesan tertulis, Jumat (19/8) malam.
-
Di mana saja Jakarta banjir? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. 'Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta,' kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).Adapun data wilayah terdampak diantaranya Jakarta Selatan.
-
Dimana banjir Jakarta tahun 2020 terjadi? Tercatat sekitar 158 kelurahan terendam banjir. Tak hanya merendam pemukiman warga, air juga menggenang di jalan-jalan.Akibatnya, sejumlah transportasi umum seperti KRL, Transjakarta, dan penerbangan di Halim Perdanakusuma dihentikan.
-
Kenapa Jakarta banjir? 'Penyebab curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung,' ujar dia.
-
Kapan Jakarta banjir? Sejumlah wilayah DKI Jakarta tergenang imbas hujan yang menguyur sejak Kamis (14/3) malam.
-
Dimana banjir terjadi? Sejumlah kereta api jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya mengalami keterlambatan hingga dua sampai tiga jam dari jadwal yang seharusnya, akibat banjir di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang.
Awi menambahkan, para warga yang mengungsi akan ditampung di rumah warga lainnya yang tidak terkena banjir dan sudah disiapkan posko banjir di rumah Ketua RT 9.
"Ketinggian air saat ini mencapai 1,5 meter. Jumlah warga yang sudah kami evakuasi sebanyak 75 KK dari 100 KK, posko banjir kami siapkan di rumah warga ketua RT 9. Sebagian warga memilih untuk bertahan di rumah masing-masing," terang Awi.
Lebih jauh dia mengatakan, petugas yang ada di lokasi saat ini terdiri dari personel Polres dan Polsek setempat, dan Danramil.
"Petugas dari kelurahan ada 10 orang, Damkar ada 8 orang, Koramil 4 orang, Polsek 10 orang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) ada 3 orang," bebernya.
Awi menegaskan, dalam peristiwa banjir tersebut, tidak ada korban jiwa. "Tidak ada korban jiwa, cuaca masih gerimis, air semakin surut," tutup Awi. (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Banjir ini terjadi akibat luapan Kali Ciliwung seiring tingginya intensitas hujan di wilayah Depok dan Bogor, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaWarga tidak menyangka banjir akan separah ini karena sebelumnya tidak ada seperti ini
Baca SelengkapnyaBanjir masih menggenangi enam kecamatan, yakni Genuk, Pedurungan, Gayamsari, Tugu, Semarang Timur dan Semarang Utara.
Baca SelengkapnyaBanjir yang merendam sejumlah wilayah di kabupaten setempat akibat hujan deras.
Baca SelengkapnyaBanjir parah melanda Halmahera Tengah setelah hujan deras menyebabkan Sungai Kobe meluap, ppada Senin (12/7).
Baca SelengkapnyaAkibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.
Baca SelengkapnyaPemicu banjir tanggul jebol membuat puluhan warga mengungsi.
Baca SelengkapnyaBanjir di Kudus karena hujan lebat yang mengguyur sejak Sabtu (10/3) lalu.
Baca SelengkapnyaDasyatnya Banjir Lahar Semeru, Putus Jembatan Hingga buat Ratusan Warga Mengungsi
Baca Selengkapnya13 kecamatan di Luwu terdampak banjir bandang dan tanah longsor.
Baca SelengkapnyaProses evakuasi berlangsung dramatis, terutama di Kampung Rangcabungur, di mana gang-gang sempit terendam air
Baca Selengkapnya10 kecamatan itu yakni Bangko, Batang Masumai, Muara Siau, Lembah Masurai, Bangko Barat, Pemenang Selatan, Tiang Pumpung, Pemenang Barat, Pemenang dan Jangkat.
Baca Selengkapnya