Kadis UMKM akui kebobolan ada pedagang kios dapat tenda di Tanah Abang
Merdeka.com - Pemprov DKI Jakarta sudah mulai menerapkan penataan kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat dengan menempatkan tenda-tenda di Jalan Jati Baru sebagai tempat para PKL jualan mulai pukul 08.00 sampai 17.00 WIB. Tenda-tenda tersebut untuk menampung 400 PKL yang sudah didata Dinas Koperasi, UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) dan Perdagangan DKI Jakarta.
Namun masih banyak para PKL yang tidak mendapat lapak lantaran tidak memiliki KTP DKI Jakarta. Salah satu pedagang mengklaim para PKL yang mendapat lapak atau tenda dari dinas UMKM bukanlah asli pedagang. Dia mengatakan mereka yang mendapatkan nomor undian adalah pemilik kios yang berada di kawasan tersebut.
Kepala Dinas Koperasi, UMKM Irwandi mengakui pemilik kios yang mendapat tenda. "Iya, benar ada yang dari dalam juga, dari saya sudah validasi dua kali, ada kebobolan juga ya kawan-kawan itu pintar dia jago," kata Irwandi saat di hubungi, Jumat (22/12).
-
Siapa pemilik UMKM yang menjual batik tulis? Esti, pemilik Griya Kain Solo, UMKM binaan Pertamina asal Solo yang memproduksi batik tulis mengaku senang bisa diajak Pertamina mengikuti pameran.
-
Siapa yang membantu UMKM batik tulis Kebon Indah? Berkat bantuan dari BRI, para perempuan ini bisa tetap bersemangat nguri-uri kebudayaan batik tulis yang merupakan warisan nenek moyang.
-
Dimana UMKM beroperasi? UMKM meliputi berbagai sektor ekonomi, termasuk kuliner, fashion, otomotif, dan jasa lainnya.
-
Dimana pedagang kelontong berjualan? Awalnya mereka menjajakan dagangannya dari rumah ke rumah, atau menawarkan barang dagangannya untuk dijual di hotel.
-
Apa itu UMKM? UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan berbagai jenis usaha kecil yang dijalankan oleh individu atau kelompok dengan modal terbatas, tetapi memiliki peran penting dalam perekonomian suatu negara.
-
Siapa yang biasanya menjadi pedagang kelontong? Pedagang kelontong kebanyakan dilakukan orang-orang keturunan China.
Dalam pendataan para PKL, Irwandi mengatakan sudah bekerja secara maksimal agar tepat sasaran. Namun masih saja kecolongan. Untuk bisa ketahuan akan ditindak tegas.
"Saya juga kadang-kadang sudah di lapangan 3 hari 3 malam, sampai pagi lagi. Kita padahal sudah bekerja setengah mati, itu semua sudah masuk, kita data," ungkapnya.
Saat ini terdapat 400 PKL, namun bagi yang belum mendapat tenda bisa mendaftar dan masuk ke daftar tunggu. "kalau ada pedagang yang sudah kita masukin enggak betah nanti kita ganti dia kan begitu," ucapnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut RK, dalam permasalahan itu pasti ada jalan keluarnya.
Baca SelengkapnyaPenertiban tahap dua ini total ada 196 bangunan yang ditargetkan. Dari jumlah tersebut, 96 bangunan sudah dibongkar sendiri oleh pedagang.
Baca SelengkapnyaSetelah sebelumnya sempat ricuh selama penertiban, ratusan kios dan lapak PKL di pinggir Jalan Raya Puncak Bogor dibongkar.
Baca SelengkapnyaTidak hanya menganiaya para pedagang, ratusan diduga preman itu juga merusak kios serta menjarah dagangan serta uang para pedagang.
Baca SelengkapnyaPengedar ini diketahui biasa membelanjakan uang palsunya di warung-warung kecil perkampungan.
Baca SelengkapnyaCara pungli dilakukan dengan mengutip langsung kepada para pedagang lebih dari tiga kali dan dilakukan orang berbeda pada pukul 03.00 hin
Baca SelengkapnyaPara penjual makanan ini berjualan menggunakan sepeda motor dan mobil di beberapa titik kawasan puncak. Tak sedikit di antaranya sampai melewati marka jalan
Baca SelengkapnyaDeretan lapak kaki lima berjejer sepanjang jalan kurang lebih 500 meter
Baca SelengkapnyaKericuhan yang diwarnai aksi pembakaran ban dan kayu sempat berlangsung mencekam.
Baca SelengkapnyaBank Dunia yang menyebut Indonesia harus bisa menyediakan lapangan kerja berkualitas agar bisa menjadi negara berpendapatan tinggi.
Baca SelengkapnyaPemerintah beranggapan, tidak ada perbedaan kegiatan antara pengusaha UMKM dan pengusaha besar.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya menerima laporan dari stafsus Arsjad Rasjid, Arif Rahman ke Polda Metro Jaya atas dugaan Pengeroyokan oleh Umar Kei.
Baca Selengkapnya