Usai Tarik Uang di ATM Link, Saldo Mahasiswa UI di BNI Mendadak Raib Rp10 Juta
Merdeka.com - Seorang mahasiswa Universitas Indonesia (UI) kehilangan uang Rp10 juta usai transaksi penarikan di ATM Link Stasiun UI, Depok, Jawa Barat. Dalam kurun waktu seminggu, saldo puluhan juta di tabungan BNI miliknya raib.
Korban berinisial A menceritakan, saat itu pada Jumat 20 Februari 2020 dirinya mengambil uang Rp 50 ribu di ATM Link Stasiun UI. Namun seminggu setelahnya, dia mendapati konfirmasi dari pihak Bank BNI.
"Pagi dini hari ini, Minggu 1 Maret 2020, ada panggilan dari pihak BNI yang mau mengkonfirmasi penarikan debit sejumlah Rp5 juta pada pukul 00.00 WIB dini hari," tutur A kepada Liputan6.com, Minggu (1/3).
-
Siapa yang kehilangan uang? Cerita Korban Ferry Setiawan (36), warga Kelurahan Sidokumpul, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur menceritakan apa yang ia alami.
-
Siapa yang mendapatkan uang jajan Rp 10 juta? Devano menerima tunjangan bulanan sampai dengan Rp 10.000.000 dari orang tuanya.
-
Siapa korban penipuan uang? “Ya Tuhan duit Rp 2.000 dibuat jadi Rp 20.000 ditambahnya nol, Astagfirullah.. Astagfirullah,“ ujar pedagang wanita yang diduga jadi korban penipuan.
-
Apa yang terjadi pada mahasiswi itu? 'Hasil pemeriksaan fisik sementara kita indikasikan kemungkinan pembunuhan karena terdapat luka terbuka pada beberapa bagian tubuh. Di punggung tangan dan sekitarnya,' kata Rizka.
-
Apa yang dicuri dari bank? Suatu hari, tiba-tiba nasabah korporat datang ke salah satu bank di Amerika Serikat (AS). Ia melaporkan kehilangan uang. Tak tanggung-tanggung jumlahnya sampai USD 400.000.
-
Bagaimana cara nasabah mengambil uang di ATM dulu? Ketika sampai di bank, nasabah dapat langsung berkomunikasi dengan teller atau kasir, yang berada di lantai lain. Nasabah lalu dapat menuliskan cek untuk pengambilan uang dan sang teller dapat menyiapkan uangnya.
A kemudian mengkonfirmasi bahwa tidak melakukan transkasi apapun sebanyak Rp 5 juta ke pihak BNI. Dalam sambungan telepon itu, dia kemudian minta pemblokiran kartu debit.
"Cek di m-Banking, daftar transaksi, terhitung dari pukul 23.40 WIB, Sabtu 29 Februari 2020, sampai pukul 00.04 WIB, Minggu 1 Maret 2020, terjadi penarikan di dua lokasi berbeda yang ada di Medan dengan total Rp10 juta," jelas dia.
Dalam daftar mutasi di m-Banking miliknya, tercatat penarikan dilakukan di Yuki Shopping Center Medan sebesar Rp4 juta dan Bank BNI Medan Rp6 juta.
"Setelah mengecek melalui m-Banking aku langsung menghubungi BNI Call Center untuk melaporkan pembobolan kartu debitku dan juga sudah melaporkan untuk melakukan pemeriksaan ATM Link di Stasiun UI," katanya.
Menurut A, operator BNI Call Center menyatakan akan melaporkan kasus tersebut pada pihak pengawasan ATM dan cabang Bank BNI terdekat pada hari Senin 4 Maret 2020.
"Semua bukti transaksi di m-Banking sudah aku screenshot dan semua telepon sudah aku rekam juga sebagai bukti untuk dibawa hari Senin besok," ujarnya.
Reporter: Nanda Perdana (Liputan6.com) (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selanjutnya, korban mampir ke ATM untuk mengambil sejumlah uang.Namun terjadi kendala pada saat memasukan kartu debit ke mulut mesin.
Baca SelengkapnyaViral seorang warga menarik Rp100.000 di ATM, namun yang keluar justri uang pecahan uang Rp 50.000 dan Rp 2.000.
Baca SelengkapnyaKorban mengetahui kartu ATM-nya hilang saat akan mengeluarkan uang dari dalam dompetnya
Baca SelengkapnyaSeharusnya mesin ATM mengeluarkan 2 lembar Rp50 ribu. Diduga karena uang Rp 50 ribu dan Rp 2 ribu nampak mirip.
Baca SelengkapnyaBRI buka suara soal video viral penarikan uang Rp100 ribu di ATM yang keluar justru Rp50 Ribu dan Rp2ribu.
Baca SelengkapnyaBagi beberapa orang, keberadaan ATM dengan nominal Rp20 Ribu sangat membantu.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku, yakni ES dan MS, telah ditangkap jajaran Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaMenggugat salah satu bank BUMN ke Pengadilan Negeri (PN) Singaraja setelah uang tabungan di rekeningnya lenyap sebesar Rp248 juta.
Baca SelengkapnyaAde Ary melanjutkan, korban diarahkan mengunduh salah satu aplikasi tranding.
Baca SelengkapnyaPelaku merusak layar monitor serta mencoba membobol brankas
Baca SelengkapnyaSeorang pengusaha hotel di Kota Malang menjadi korban pencurian data (phising). Uang dalam rekeningnya sebesar Rp559,9 Juta.
Baca SelengkapnyaSetelah mencuri dompet korban, pelaku sempat mencoba membobol rekeningnya.
Baca Selengkapnya