5 Jenis Keju yang Sehat Dikonsumsi, Sumber Protein dan Probiotik Alami
Merdeka.com - Keju merupakan salah satu makanan yang banyak digemari masyarakat. Bukan tanpa alasan, produk olahan susu ini memang mempunyai rasa gurih yang khas dan cocok ditambahkan pada berbagai macam makanan dan minuman. Bahkan dengan tambahan keju, makanan dan minuman menjadi lebih lezat dan menggiurkan.
Keju ini tidak lain dibuat dari bahan dasar susu yang ditambahkan dengan asam dan bakteri. Ketiga bahan tersebut bekerja dalam proses fermentasi yang nantinya akan menghasilkan keju. Bukan hanya rasanya yang lezat, keju juga mempunyai berbagai nutrisi yang bermanfaat untuk tubuh. Susu yang digunakan sebagai bahan utama tentu menjadi sumber protein dan kalsium tinggi, serta nutrisi vitamin dan mineral lainnya yang tidak kalah bermanfaat.
Meskipun begitu, tidak sedikit orang yang merasa khawatir karena tingginya kandungan lemak dan kalori yang terdapat pada keju. Bahkan mungkin beberapa orang akan menghindari konsumsi keju saat sedang menjalani program diet ketat. Meskipun begitu, terdapat beberapa jenis keju yang ternyata mempunyai kebaikan untuk tubuh saat dikonsumsi.
-
Apa manfaat keju untuk tubuh? Meskipun makanan tinggi lemak sering dianggap buruk untuk kesehatan manusia, penelitian menunjukkan bahwa dalam jumlah sedang, konsumsi lemak susu dapat menurunkan kolesterol dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular serta kematian akibat semua penyebab.
-
Apa saja jenis keju? Keju memiliki lebih dari 1.800 jenis yang tersebar di seluruh dunia, dengan variasi yang berbeda berdasarkan asal-usul, metode produksi, dan jenis susu yang digunakan.
-
Kenapa keju cocok untuk bahan makanan? Keju tak akan pernah salah untuk digunakan sebagai bahan tambahan berbagai makanan. Tak heran ragam makanan dengan rasa keju amat sangat populer di seluruh dunia. Rasanya yang khas memang akan memanjakan lidah siapa saja.
-
Apa saja jenis keju yang sering digunakan dalam camilan? Ada beragam jenis keju yang ada di pasaran. Mulai dari keju cheddar, mozzarella, parmesan, edam hingga keju slide.
-
Apa dampak positif makan keju bagi kesehatan mental? Dalam penelitian yang melibatkan delapan kumpulan data populasi di Eropa, dengan jumlah peserta antara 38.000 hingga 2,4 juta orang, para peneliti menemukan indikasi hubungan kausal bahwa peningkatan kesejahteraan mental, yang diukur melalui kepuasan hidup, suasana hati, neurotisisme, dan gejala depresi, dapat berkontribusi pada umur yang lebih panjang dan kesehatan yang lebih baik.
-
Kenapa keju baik untuk kesehatan mental? Dari semua 33 individu yang dipertimbangkan, mereka yang melaporkan mengonsumsi lebih banyak keju dan buah cenderung memiliki skor kesejahteraan mental yang lebih tinggi.
Beberapa jenis keju ini pun mempunyai berbagai kandungan unggulan yang mampu memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh. Bahkan disebutkan bahwa beberapa jenis keju berikut dapat membantu mencegah penyakit jantung dan osteoporosis. Berikut kami telah merangkum beberapa jenis keju yang sehat dikonsumsi yang perlu Anda ketahui.
Mozzarella
© NPR
Jenis keju yang sehat dikonsumsi pertama adalah mozzarella. Jenis keju ini berasal dari negara Italia, yaitu keju yang merupakan hasil dari fermentasi susu kerbau atau susu sapi. Tekstur keju mozzarella ini lebih lembut dibanding jenis keju lainnya.
Bukan hanya itu, keju mozzarella pun mempunyai kandungan kasar air yang lebih tinggi. Selain itu, keju ini juga dikatakan lebih rendah natrium dan kalori dibandingkan jenis keju lainnya.
Meskipun begitu, memang harus diakui keju mozzarella di satu sisi juga memiliki kandungan lemak yang cukup tinggi. Tetapi tidak perlu khawatir, keju ini mengandung probiotik alami seperti strain Lactobacillus casei dan Lactobacillus fermentum yang sangat baik untuk tubuh. Kandungan probiotik ini turut membantu tubuh dalam menjaga sistem kerja imun dengan baik.
Feta
©Pixabay
Jenis keju yang sehat dikonsumsi selanjutnya adalah keju feta. Berbeda dengan keju mozzarella, feta merupakan produk keju yang berasal dari negara Yunani. Jenis keju ini pun dibuat dari susu kambing atau domba, dibandingkan susu sapi.
Susu kambing ini sendiri mempunyai keunggulan tekstur yang lembut dan rasa yang khas. Bukan hanya itu, keju feta juga dikatakan mempunyai kandungan garam yang cukup tinggi untuk menjaga kesegaran.
Dibandingkan dengan jenis keju pada umumnya, keju feta dinilai lebih rendah kalori. Hal ini tidak lain berasal dari asam linoleat yang berguna dalam pengurangan lemak tubuh. Dengan begitu, bagi Anda yang sedang menjalani program diet masih dapat mengonsumsi jenis keju ini. Anda bisa mulai menambahkan keju feta ke dalam satu porsi salad yang akan dikonsumsi.
Keju Cottage
©2020 Merdeka.com/Pixabay
Jenis keju yang sehat dikonsumsi berikutnya adalah keju cottage. Keju cottage sendiri terbuat dari proses fermentasi susu sapi. Tidak jauh berbeda dengan jenis keju sebelumnya, keju cottage juga mengandung sumber protein yang tinggi dan rendah kalori.
Tidak heran jika keju cottage ini sangat disarankan bagi orang yang sedang menjalani program diet. Selain rendah kalori, konsumsi keju cottage mampu memberikan rasa kenyang setelah makan. Dengan begitu, Anda bisa terhindar dari konsumsi makanan atau asupan kalori yang berlebihan.
Ricotta
©2020 Merdeka.com/Pixabay
Ricotta juga termasuk salah satu jenis keju yang sehat dikonsumsi. Keju asal negara Italia ini, terbuat dari sisa susu dari pembuatan keju lainnya. Baik susu yang berasal dari sapi, kambing, domba, atau kerbau. Keju ricotta ini mempunyai tekstur krim yang sering dikatakan sebagai keju cottage versi lebih ringan.
Tidak jauh berbeda dengan jenis keju lainnya, keju ricotta memiliki kandungan protein tinggi yang baik untuk tubuh. Biasanya protein dalam keju ricotta mengandung asam amino esensial yang dibutuhkan menjaga kesehatan tubuh. Ini bisa menjadi salah satu rekomendasi jenis keju yang bisa Anda coba.
Cheddar
©2020 Merdeka.com/Pixabay
Jenis keju yang sehat dikonsumsi terakhir tidak lain adalah keju cheddar. Keju jenis ini terbuat dari fermentasi susu sapi yang memiliki tekstur tidak begitu keras. Rasanya pun tergantung pada jenisnya, mulai dari rasa ringan tidak terlalu pekat hingga yang sangat kuat.
Jika dilihat dari kandungannya, keju cheddar dikatakan memiliki sumber protein dan kalsium yang tinggi. Bukan hanya itu, jenis keju cheddar juga kaya akan vitamin K yang dibutuhkan tubuh, terutama vitamin K2.
Vitamin ini sangat berguna untuk menjaga kesehatan jantung dan tulang. Dengan begitu, konsumsi keju cheddar pun sangat disarankan agar kesehatan tubuh bisa lebih terjaga. (mdk/ayi)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keju adalah sumber nutrisi penting yang memiliki manfaat besar untuk kesehatan tubuh.
Baca SelengkapnyaPenelitian buktikan bahwa konsumsi keju bisa jadi cara tingkatkan kesehatan dan kebahagiaan.
Baca SelengkapnyaProbiotik memiliki banyak manfaat kesehatan, antara lain mencegah dan mengobati diare.
Baca SelengkapnyaMakanan fermentasi seperti tempe dan kimchi memiliki khasiat yang bagus untuk kesehatan perempuan.
Baca SelengkapnyaMengonsumsi makanan yang mengandung protein tinggi memiliki peranan dalam menjaga kesehatan dan mendukung pembentukan otot.
Baca SelengkapnyaAsupan protein yang mencukupi memiliki manfaat besar bagi tubuh, seperti pertumbuhan massa otot, regenerasi sel, dan nutrisi organ.
Baca SelengkapnyaBlue cheese adalah tipe keju dengan karakteristik unik berkat serat biru yang terbentuk di dalamnya.
Baca SelengkapnyaBeragam manfaat tahu bagi kesehatan yang ternyata cukup banyak. Bisa turunkan risiko diabetes hingga lindungi ginjal.
Baca SelengkapnyaTidak semua makanan tinggi kalori itu buruk untuk diet. Ada beberapa makanan yang meskipun mengandung kalori tinggi.
Baca SelengkapnyaSejak dahulu, jamu sudah dipercaya sebagai obat herbal yang memiliki segudang manfaat untuk kesehatan.
Baca SelengkapnyaMakanan fermentasi dapat membantu meningkatkan pencernaan, meningkatkan penyerapan nutrisi, dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Baca SelengkapnyaBanyak orang kerap menganggap sama antara yogurt biasa dengan greek yogurt. Ketahui perbedaan di antara keduanya:
Baca Selengkapnya