9 Manfaat Beras Shirataki untuk Kesehatan, Lancarkan Pencernaan hingga Turunkan Kolesterol
Beras shirataki tidak hanya baik untuk program diet, tetapi juga memiliki beragam manfaat kesehatan.
Bagi Anda yang menjalankan program diet , tentu tak asing dengan mi shirataki. Mi shirataki memang sering dikonsumsi karena memiliki kandungan rendah kalori sehingga dapat membantu menurunkan berat badan secara efektif.
Selain mi, ternyata ada pula beras shirataki yang memiliki banyak khasiat. Dikatakan, beras shirataki tak hanya dapat menurunkan berat badan, tetapi juga mampu melancarkan BAB, membersihkan saluran usus, menurunkan kadar kolesterol, hingga menjaga kesehatan jantung.
-
Mengapa beras porang baik untuk pencernaan? Di dalam beras porang pun juga tersimpan senyawa glukomanan, yang kemudian dimetabolisme oleh bakteri di usus. Proses ini ternyata bisa berguna untuk mengurangi terjadinya permasalahan sembelit yang nggak nyaman. Di lain sisi, senyawa mannan dan glukosa yang ada di dalam beras ini pun dapat pula mengurangi sindrom iritasi usus.
-
Bagaimana beras porang menurunkan kolesterol? Mengonsumsi beras porang secara rutin diketahui mampu menurunkan jumlah kolesterol jahat (LDL). Selain itu, jenis beras ini pun juga dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).Manfaat seperti ini bisa kamu dapatkan, karena beras porang sendiri memiliki kandungan asam lemak omega-3 yang baik buat tubuh.
-
Mengapa buah sirsak bagus untuk pencernaan? “Kandungan serat dalam sirsak membantu menjaga kesehatan pencernaan, meningkatkan keteraturan buang air besar, dan mencegah sembelit,“ ujar Dr. Jessica Martinez, ahli gizi.
-
Mengapa sayuran penting untuk menurunkan kolesterol? Bukan tanpa alasan, kandungan serat, vitamin, mineral, dan antioksidan dalam sayuran telah terbukti secara ilmiah dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah, sambil tetap mendukung keseimbangan kolesterol baik (HDL).
-
Apa manfaat utama sereh untuk kesehatan? Manfaat sereh untuk kesehatan diperoleh dari sumber antioksidan yang baik bagi tubuh.
-
Apa saja manfaat jeruk bagi kesehatan? Kandungan vitamin C-nya dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mendukung pembentukan kolagen. Tidak hanya itu, serat dalam jeruk membantu mengontrol penyerapan glukosa darah dan menjaga kesehatan saluran pencernaan.
Berikut manfaat beras shirataki untuk kesehatan dan penjelasan lainnya yang bisa disimak.
Mengenal Beras Shirataki dan Kandungannya
Sebelum dijelaskan manfaat beras shirataki untuk kesehatan, perlu diketahui pengertian dan kandungannya Shirataki adalah jenis beras yang dibuat dari umbi tanaman konjak (Amorphophallus konjac), yang berasal dari Asia. Beras ini terkenal karena teksturnya yang kenyal dan kemampuannya menyerap air, sehingga sering digunakan sebagai pengganti beras biasa dalam diet rendah kalori atau rendah karbohidrat.
Berikut beberapa kandungan utama dalam beras shirataki:
- Glucomannan: Glucomannan adalah serat larut yang merupakan komponen utama dalam beras shirataki. Serat ini memiliki kemampuan menyerap air hingga 50 kali beratnya, yang memberikan sensasi kenyang lebih lama. Selain itu, glucomannan tidak dicerna oleh tubuh, sehingga rendah kalori dan tidak meningkatkan kadar gula darah.
- Air: Sebagian besar berat beras shirataki terdiri dari air, yang membuatnya rendah kalori dan hampir bebas dari karbohidrat. Ini menjadikannya pilihan yang baik bagi mereka yang ingin mengurangi asupan kalori tanpa merasa lapar.
- Serat: Kandungan serat dalam beras shirataki membantu melancarkan pencernaan dan mendukung kesehatan usus. Serat ini juga berfungsi sebagai prebiotik, yang mendukung pertumbuhan bakteri baik dalam usus.
- Rendah Kalori dan Karbohidrat: Beras shirataki hampir tidak mengandung kalori dan karbohidrat, sehingga sangat cocok untuk diet rendah kalori atau rendah karbohidrat seperti diet keto. Dengan konsumsi beras shirataki, seseorang dapat mengurangi asupan kalori dan karbohidrat tanpa mengorbankan rasa kenyang.
Manfaat Beras Shirataki
Setelah mengetahui pengertian dan kandungan nutrisinya, berikutnya dijelaskan manfaat beras shirataki untuk kesehatan, sebagai berikut:
- Melancarkan BAB (Buang Air Besar): Beras shirataki mengandung serat tinggi yang membantu meningkatkan pergerakan usus, sehingga memudahkan proses pembuangan feses. Serat yang ada dalam shirataki dapat menyerap air dan memperbesar volume tinja, yang pada akhirnya membuat BAB lebih lancar.
- Merasa Kenyang Lebih Lama: Beras shirataki memiliki kandungan serat larut yang dikenal sebagai glucomannan. Serat ini dapat menyerap banyak air, mengembang di dalam perut, dan memperlambat pencernaan. Hal ini membuat perut terasa kenyang lebih lama, sehingga membantu mengontrol nafsu makan dan mengurangi asupan kalori.
- Meringankan Sembelit: Karena kandungan serat yang tinggi, beras shirataki juga dapat meringankan sembelit. Serat ini membantu memperlancar pencernaan dan mendorong pergerakan usus yang lebih efektif, sehingga mengurangi gejala sembelit.
- Membersihkan Saluran Usus: Beras shirataki memiliki sifat detoksifikasi karena seratnya dapat menyerap racun dan sisa metabolisme dalam saluran pencernaan. Ini membantu membersihkan saluran usus dan menjaga kesehatannya.
- Menurunkan Kadar Kolesterol: Serat glucomannan dalam beras shirataki dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dengan cara mengikat kolesterol dalam usus dan mencegah penyerapannya ke dalam tubuh. Hal ini dapat membantu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
- Mengurangi Jerawat: Mengonsumsi beras shirataki dapat membantu mengurangi jerawat karena seratnya membantu menyeimbangkan kadar gula darah, yang dapat mempengaruhi produksi hormon yang terkait dengan jerawat. Selain itu, pembersihan saluran usus juga dapat membantu mengurangi toksin yang bisa memicu jerawat.
- Sumber Prebiotik: Beras shirataki mengandung serat yang berfungsi sebagai prebiotik, yang mendukung pertumbuhan bakteri baik di dalam usus. Prebiotik ini penting untuk menjaga keseimbangan mikrobiota usus dan kesehatan sistem pencernaan secara keseluruhan.
- Menjaga Kadar Gula agar Tetap Stabil: Karbohidrat dalam beras shirataki sangat rendah, sehingga tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang signifikan. Ini sangat bermanfaat bagi penderita diabetes atau mereka yang ingin menjaga kadar gula darah tetap stabil.
- Menjaga Kesehatan Jantung: Dengan mengurangi kadar kolesterol dan membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil, beras shirataki juga berkontribusi pada kesehatan jantung. Kandungan seratnya yang tinggi juga membantu mengurangi risiko penyakit jantung dengan mendukung fungsi pencernaan dan metabolisme yang sehat.
Efek Samping Beras Shirataki
Setelah mengetahui manfaat beras shiriataki untuk kesehatan, terakhir dijelaskan efek sampingnya. Meskipun beras shirataki memiliki banyak manfaat kesehatan, ada beberapa efek samping yang perlu diperhatikan sebagai berikut:
- Kembung dan Gas: Kandungan serat glucomannan dalam beras shirataki dapat menyebabkan kembung, gas, atau ketidaknyamanan perut, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah besar atau jika tubuh tidak terbiasa dengan asupan serat tinggi. Ini terjadi karena serat tersebut difermentasi oleh bakteri di usus, yang menghasilkan gas.
- Gangguan Pencernaan: Pada beberapa orang, mengonsumsi beras shirataki dapat menyebabkan diare, kram perut, atau sembelit, terutama jika tidak cukup minum air. Serat glucomannan menyerap banyak air, sehingga penting untuk tetap terhidrasi dengan baik saat mengonsumsi beras ini.
- Obstruksi Usus atau Kerongkongan: Meskipun jarang, ada laporan tentang obstruksi usus atau kerongkongan akibat konsumsi produk yang mengandung glucomannan. Hal ini dapat terjadi jika beras shirataki dikonsumsi dalam bentuk yang tidak cukup terhidrasi atau jika diminum tanpa cukup air, sehingga dapat mengembang sebelum mencapai lambung.
- Penyerapan Nutrisi Terhambat: Kandungan serat yang tinggi dalam beras shirataki dapat memperlambat penyerapan beberapa nutrisi, seperti vitamin dan mineral. Meskipun ini tidak biasanya menjadi masalah besar, penting untuk memastikan diet tetap seimbang dan mengandung berbagai sumber nutrisi.
- Reaksi Alergi: Meskipun sangat jarang, beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap glucomannan atau komponen lain dalam beras shirataki. Gejalanya bisa meliputi gatal-gatal, ruam, atau bahkan kesulitan bernapas.
- Penurunan Gula Darah Berlebih: Bagi mereka yang mengonsumsi obat untuk diabetes, beras shirataki dapat menurunkan kadar gula darah secara signifikan. Oleh karena itu, penting untuk memonitor kadar gula darah dan berkonsultasi dengan dokter sebelum menambah beras shirataki ke dalam diet, terutama jika Anda sudah mengonsumsi obat penurun gula darah.