Sang Anak Tak Pulang Lebih dari Seminggu, Ibu Ini 'Ngamuk' Rusak Komputer Warnet
Merdeka.com - Anak-anak yang bandel biasanya mengundang rasa kesal orang tuanya. Dari memberikan nasehat hingga memarahi dilakukan oleh para orang tua agar anaknya tak mengulangi perbuatannya lagi.
Seperti yang terjadi pada kisah viral yang satu in. Seorang anak yang berada di China ini. Anak tersebut tak pulang ke rumah selama lebih dari sepekan karena ke asyikan main game di warnet.
Seminggu Lebih
-
Kenapa orangtua membentak anak? Orangtua mungkin membentak anak ketika mereka merasa lelah, kewalahan, atau marah. Dalam kondisi seperti ini, tugas-tugas kecil yang biasanya bisa diabaikan menjadi sangat mengganggu.
-
Kapan bentakan orang tua bisa membuat anak takut? Ketika orang tua membentak, anak mungkin merasakan ketakutan atau ketidaknyamanan untuk berbicara dan mengekspresikan perasaan mereka.
-
Mengapa anak lebih suka marah pada orang tua? Penelitian ini menunjukkan bahwa anak-anak lebih cenderung mencari pengasuh utama mereka untuk kenyamanan saat mereka merasa tidak nyaman atau terganggu.
-
Siapa yang terdampak membentak anak? 'Anak yang sering dibentak bisa tumbuh dengan harga diri yang rendah serta kekurangan rasa percaya diri,' jelas Dr. Mehta.
-
Apa hukuman yang diberikan orangtua kepada anak yang suka bully? Dia dihukum untuk berdiri sambil memegang papan dengan bertuliskan sebuah kalimat ajakan. Para pengguna jalan dianjurkan kedua orangtua anak itu untuk membunyikan klakson jika mereka tak menyukai sosok perundung. 'Aku adalah pembully. Bunyikan klakson jika Anda benci pembully,' demikian tulisan yang nampak pada papan.
-
Bagaimana cara orangtua menghadapi tantrum anak yang manja? Tetap tenang dan komunikatif ketika menghadapi perilaku negatif akan membantu anak memahami akibat dari tindakan mereka.
Saostar.vn
Seperti infromasi yang dilansir dari Saostar.vn, anak yang bernama Xiaowei itu tak pulang ke rumah selama 8 hari 8 malam karena main game di warnet. Diketahui, ia sedang menghabiskan masa libur sekolahnya dan pergi main bersama teman-temannya.
Kejadian itu bermula ketika kedua orang tua Xiaowei bepergian selama beberapa hari, lalu ketika mereka pulang ke rumah, mereka tak bisa menemukan anaknya.
Kemudian, mereka mendapat informasi dari teman sekelas Xiaowei bahwa anaknya sedang berada di warnet selama beberapa hari.
Memarahi
Bergegas ke warnet, mereka lalu menemukan Xiaowei bermain game di depan komputer warnet.
Melihat anaknya berwajah pucat, orang tua langsung memarahinya dan seketika menjadi tontonan para anak-anak lain.Merasa malu dimarahi, Xiaowei membantah dan membuat orang tuanya semakin ngamuk.
Sang ibu pun juga ikut melampiaskan amarahnya kepada penjaga warnet yang tak bisa mencegah kelakuan anaknya.
Merusak Komputer
Tak puas mendapat keterangan dari penjaga warnet, ibu Xiaowei langsung menghancurkan dua baris komputer dengan kursi warnet.
Usai melampiaskan amarahnya, pihak warnet pun langsung meminta ganti rugi dari kerusakan.Meski awalnya enggan mengganti segala kerusakan, orang tua Xiaowei itu akhirnya menanggung kerugian setelah dilaporkan kepada polisi.
Pihak kepolisian pun juga memberikan nasihat kepada orang tua Xiaowei dalam mendidik anak. (mdk/dem)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ibu di Gorontalo minta polisi masukan anaknya ke penjara karena kesal sering melawan.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang emak-emak yang marahi anaknya karena berantem di sekolahan.
Baca SelengkapnyaMeneriaki anak bisa menimbulkan sejumlah dampak buruk yang perlu diwaspadai teruta untuk kondisi mentalnya:
Baca SelengkapnyaHubungan orang tua dan anak dapat menjadi renggang dan menjauh karena beberapa alasan.
Baca SelengkapnyaBanyak orangtua yang membentak dan meneriaki anak untuk mendisiplinkan buah hati. Hal ini ternyata perlu dihindari dan bisa berdampak buruk pada buah hati.
Baca SelengkapnyaBentakan terhadap anak dapat menyebabkan beberapa dampak negatif. Oleh karena itu, penting untuk menerapkan metode pengasuhan yang positif.
Baca SelengkapnyaMunculnya perilaku agresif pada seorang anak bisa terjadi karena sejumlah kesalahan parenting yang dilakukan orangtua.
Baca SelengkapnyaAnak-anak yang sering mengalami teriakan dari orangtua cenderung mengalami gangguan mental seperti kecemasan, depresi, dan stres.
Baca SelengkapnyaPenggunaan gawai secara berlebihan pada anak bisa sebabkan berbagai dampak buruk termasuk munculnya kebiasaan tantrum pada anak.
Baca Selengkapnyakorban minta polisi segera menindaklanjuti laporan dengan menangkap dan memenjarakan anaknya.
Baca SelengkapnyaStres pada anak bukan hanya merupakan masalah kecil yang dapat diabaikan, tetapi merupakan tanda bahwa anak sedang menghadapi tekanan yang signifikan.
Baca Selengkapnya