Manfaat Pisang Ambon untuk Bayi, Ketahui Waktu yang Tepat Memberikannya

Merdeka.com - Manfaat pisang ambon untuk bayi bisa menjaga kesehatan pencernaan. Pisang ambon mempunyai mempunyai cita rasa manis dan aroma yang khas. Biasanya, pisang ambon sering diolah menjadi beragam kue empuk hingga dicampur dengan sayur atau buah lain menjadi smoothies lezat menyehatkan.

Selain itu, pisang ambon juga cocok dikonsumsi langsung secara alami sebagai camilan sehat. Bahkan, buah ini sering kali diberikan pada bayi setelah memasuki masa Makanan Pendamping ASI (MPASI). Bukan tanpa alasan, pisang ambon memiliki tekstur yang lembut sehingga mudah dicerna dan aman untuk sistem pencernaan bayi yang masih berkembang.

Terdapat berbagai manfaat pisang ambon untuk bayi yang tak kalah penting. Manfaat pisang ambon untuk bayi dapat membantu mencukupi asupan nutrisi penting, meningkatkan kesehatan tulang, hingga mendukung daya tahan tubuh yang lebih baik. Tak heran jika ini adalah sumber makanan sehat sekaligus aman yang dapat diberikan pada bayi.

Meskipun begitu, Anda perlu memperhatikan aturan konsumsi pisang yang baik dan tepat untuk bayi. Termasuk kapan waktu yang tepat dan aman untuk memberikan konsumsi pisang pada bayi.

Dilansir dari laman Momjunction, berikut kami merangkum berbagai manfaat pisang ambon untuk bayi dan hal-hal yang perlu diperhatikan, bisa Anda simak.

Kandungan Pisang Ambon

Sebelum mengetahui berbagai manfaat pisang ambon untuk bayi, perlu dipahami terlebih dahulu berbagai kandungan yang terdapat di dalamnya. Nilai gizi pada buah pisang sangat bervariasi, tergantung pada jenis atau varietasnya.

Namun, terdapat beberapa jenis nutrisi yang umum terkandung dalam buah pisang. Mulai dari kandungan air, energi, karbohidrat, magnesium, fosfor, kalium, dan vitamin C. Bukan hanya itu, buah pisang, termasuk pisang ambon juga mempunyai kandungan folat cukup tinggi yang baik untuk kesehatan kandungan dan bayi.

Waktu yang Tepat Memberikan Pisang untuk Bayi

Meskipun begitu, pemberian konsumsi pisang pada bayi untuk MPASI, perlu memperhatikan aturan yang dianjurkan. Dalam hal ini, para ahli menyarankan agar pemberian konsumsi pisang untuk bayi dilakukan setelah umur 6 bulan.

Sebagai permulaan, sebaiknya Anda memberikan konsumsi pisang yang ditumbuk halus tanpa gumpalan agar mudah dicerna oleh bayi. Setelah itu, Anda bisa mencampurkan dengan sereal lembut lainnya sebagai variasi. Saat berusia 9 bulan, bayi biasanya sudah bisa mengonsumsi makanan yang bertekstur. Anda bisa memberikan buah pisang yang diiris tipis sebagai camilan.

Setelah bayi berusia satu tahun, Anda bisa memberi makan roti pisang, pancake pisang, dan keripik pisang panggang yang dibuat dari tepung pisang.

Manfaat Pisang Ambon untuk Bayi

Setelah mengetahui kandungan dan aturan konsumsinya, terdapat berbagai manfaat pisang ambon untuk bayi yang bisa didapatkan.

Seperti disebutkan sebelumnya, pisang adalah buah dengan tekstur lembut yang cocok dan aman diberikan pada bayi. Ini termasuk makanan yang dianjurkan untuk bayi karena mudah dicerna dan bernutrisi tinggi.

Selain itu, terdapat beberapa manfaat pisang ambon untuk bayi lainnya yang tidak kalah penting. Berikut penjelasannya.

Manfaat pisang ambon untuk bayi yang pertama adalah dapat membantu mencukupi asupan nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh. Pisang matang kaya akan karbohidrat yang dapat memenuhi kebutuhan energi bayi. Buah ini juga mengandung folat, yang meningkatkan kekuatan otak dan potasium, yang penting untuk pertumbuhan tubuh yang sehat secara keseluruhan.

Selain itu, pisang juga kaya akan kandungan kalsium, magnesium, vitamin B, zat besi, dan vitamin A. Kandungan zat besi dalam pisang membantu mencegah anemia sedangkan vitamin A membantu meningkatkan penglihatan.

Manfaat pisang ambon untuk bayi berikutnya dapat mendukung kesehatan pencernaan. Dalam hal ini, buah pisang kaya serat yang cocok untuk sistem pencernaan dalam jangka panjang.

Daging lembut pisang matang hampir 75% mengandung air, sehingga mudah dicerna dan lembut di perut bayi. Menurut Harvard TH Chan School of Public Health, pisang juga membantu melengkapi elektrolit seperti kalium, yang hilang selama diare atau muntah, dan membantu penyembuhan usus.

Manfaat pisang ambon untuk bayi juga dapat meningkatkan kesehatan tulang. Dalam hal ini, kandungan fosfor dan kalsium berperan penting. Nutrisi ini dapat berkontribusi pada pertumbuhan dan perkembangan tulang bayi Anda dalam jangka panjang.

Manfaat pisang ambon untuk bayi yang terakhir namun tak kalah penting yaitu dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Pisang memiliki sejumlah kecil vitamin C dan senyawa bioaktif, seperti karotenoid, yang memiliki efek antioksidan. Senyawa ini bisa berperan dalam mendukung kesehatan kekebalan tubuh.

Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa lektin pisang, protein yang ditemukan dalam pisang, dapat bertindak sebagai imunomodulator, sehingga bermanfaat untuk meningkatkan dan menjaga sistem daya tahan tubuh lebih baik. (mdk/ayi)