Perbedaan Butter dan Margarin, Ketahui Bentuk dan Teksturnya
Merdeka.com - Margarin merupakan salah satu bahan yang sering digunakan saat memasak. Biasanya margarin digunakan sebagai pengganti minyak, baik untuk menggoreng atau menumis bahan makanan. Ini tidak lain karena margarin mempunyai kandungan minyak yang tinggi.
Sebagian dari Anda mungkin menganggap margarin sama dengan butter atau mentega. Jika dilihat dari segi bentuk, tampilan, serta warna, kedua bahan ini memang sekilas mirip. Namun sebenarnya butter dan margarin adalah dua bahan yang berbeda.
Secara umum, perbedaan butter dan margarin jelas dari bahan pembuatannya. Butter atau mentega adalah salah satu produk susu yang terbuat dari bahan susu dan krim. Sedangkan margarin adalah produk yang dibuat dari lemak nabati. Tidak heran, jika butter dan margarin mempunyai jenis lemak yang berbeda.
-
Bagaimana cara membedakan mentega dan margarin? Tak hanya perbedaan bahan dan warna, aroma dan tekstur mentega dan margarin juga berbeda.
-
Bagaimana cara membuat butter? Metode ini tidak hanya mengurangi pengeluaran, tetapi juga memungkinkan siapa saja untuk menikmati butter yang segar dan bergizi tanpa tambahan bahan pengawet.
-
Bagaimana cara memilih margarin yang sehat? Penting juga untuk membaca label dengan cermat saat membeli margarin, dan memilih yang tidak mengandung minyak hidrogenasi atau trans lemak.
-
Apa kegunaan margarin dalam membuat kue? Margarin merupakan lemak yang telah diolah dan sering digunakan dalam pembuatan kue untuk menambah kelezatan dan memberikan tekstur yang lebih baik. Produk ini memiliki peran penting dalam menciptakan kue yang lezat dengan rasa gurih yang khas. Selain itu, margarin juga berfungsi untuk menjaga kelembapan kue, sehingga tekstur kue tetap lembut dan tidak cepat kering.
-
Kenapa margarin diperlukan dalam resep? 'Margarin ini bikin adonan lebih stabil dan renyahnya tahan lama,' ungkapnya.
-
Apa itu butter homemade? Butter homemade yang dihasilkan dari heavy cream ini juga memiliki cita rasa yang kaya dan lembut, sehingga sangat cocok untuk berbagai jenis hidangan.
Bukan hanya dilihat dari bahannya, perbedaan butter dan margarin juga dapat diamati dari bentuk, warna, dan tampilannya. Jika dilihat sekilas, kedua bahan ini memang serupa, namun jika diamati tentu terdapat perbedaan antara butter dan margarin. Dengan mengetahui perbedaan butter dan margarin, Anda bisa memilih bahan sesuai selera, terutama dengan mempertimbangkan faktor kesehatan.
Dilansir dari The Kitchn, berikut kami merangkum perbedaan butter dan margarin dan berbagai penjelasan lainnya yang perlu Anda ketahui.
Bahan Pembuatannya
© iStock
Perbedaan butter dan margarin yang pertama jelas terdapat pada bahan pembuatannya. Mentega atau butter merupakan produk susu yang dibuat dari susu atau krim yang diaduk. Proses pengadukan ini memisahkan lemak mentega (padatan) dari susu mentega (cairan).
Mentega yang dijual di pasaran paling banyak terbuat dari susu sapi. Meskipun jenis susu lain seperti susu domba, kambing, yak, atau kerbau juga tersedia. Sementara itu, margarin merupakan produk non-susu pengganti mentega. Bahan utamanya adalah minyak nabati, air, garam, pengemulsi, dan beberapa bahan lainnya.
Sebagian merek margarin mungkin masih menggunakan susu. Pada tahun 1800-an margarin dibuat dari bahan alami, namun saat ini minyak nabati lebih diutamakan dalam pembuatan margarin.
Bentuk dan Tampilan
Perbedaan butter dan margarin selanjutnya dilihat dari bentuk dan tampilannya. Butter memiliki tampilan warna kucing pucat, bahkan terkadang butter memiliki warna putih hingga kuning tua.
Warna yang terbentuk pada butter ini tergantung pada jenis makanan yang dikonsumsi hewan. Selain itu, mentega hanya dibuat dari satu bahan sehingga ini juga mempengaruhi tampilan warnanya.
Sementara itu, margarin dibuat dari beberapa campuran bahan seperti minyak nabati, air, garam, pengemulsi dan bahan lainnya. Perpaduan bahan ini cenderung memberikan warna kuning yang lebih stabil dibandingkan mentega.
Namun tidak semua margarin dibuat dengan bahan sama, sehingga antara satu merek dengan merek lainnya mungkin memiliki tampilan yang berbeda. Namun margarin biasanya banyak ditemukan dalam bentuk stik atau bak.
Kandungan Lemak
©okyusan7.blogspot.com
Perbedaan butter dan margarin berikutnya terdapat pada jenis dan kandungan lemaknya. Karena mentega terbuat dari produk hewani, maka mentega mengandung lemak jenuh yang lebih tinggi setidaknya sekitar 80 persen. Selain itu, mentega juga mempunyai kandungan kolesterol yang lebih tinggi dibandingkan margarin.
Sementara margarin memiliki kandungan lemak yang berasal dari minyak sayur. Kandungan lemak pada margarin juga bervariasi tergantung persentase bahan pembuatannya. Namun secara umum, margarin mempunyai kandungan lemak yang lebih rendah dan persentase air yang lebih tinggi dibandingkan mentega.
Terbuat dari minyak sayur, margarin juga tidak memiliki kolesterol dan lemak jenuh. Serta memiliki persentase lemak tak jenuh ganda dan tak jenuh tunggal yang lebih tinggi. Namun, mungkin mengandung lemak trans. Meskipun, banyak merek telah mengurangi dan menggunakan minyak sawit dan minyak inti sawit sebagai gantinya.
Mana yang Lebih Sehat
Setelah mengetahui beberapa perbedaan butter dan margarin, tentu Anda penasaran mana yang lebih baik dan lebih sehat di antara kedua bahan ini.
Dari penjelasan sebelumnya, dapat dipahami bahwa jenis lemak yang ditemukan dalam mentega dan margarin adalah faktor penentu yang membedakannya. Sementara mentega berasal dari lemak hewani, margarin dibuat dengan minyak nabati. Perbedaan ini memberikan pengaruh pada rasa, tekstur, dan nutrisi.
Tidak ada ukuran pasti yang dapat menentukan mana yang lebih baik dan lebih sehat antara butter dan margarin. Semua tergantung metode memasak yang akan dilakukan. Saat Anda ingin memanggang, margarin memiliki kandungan lemak yang lebih rendah dan lebih banyak air. Biasanya ini dapat menyebabkan tekstur makanan yang dipanggang lebih keras.
Namun jika Anda mempertimbangkan jenis dan kandungan lemak, margarin mungkin menjadi pilihan Anda karena memiliki jenis lemak yang lebih baik dan jumlah kandungan yang lebih rendah.
Meskipun begitu, baik penggunaan butter atau margarin tidak menjadi masalah. Hal yang menjadi masalah ketika Anda menggunakannya dalam jumlah yang banyak. Sehingga usahakan untuk menggunakan butter atau margarin dalam jumlah yang cukup sesuai kebutuhan dan tidak berlebihan. (mdk/ayi)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kebanyakan orang memiliki kesulitan membedakan butter, mentega dan margarin. Ternyata ini perbedaan mencolok ketiganya.
Baca SelengkapnyaGula aren dan gula merah hampir memiliki warna yang sama, hanya saja banyak perbedaan dan kegunaan dari keduanya. Apa saja ya?
Baca SelengkapnyaBeberapa makanan seringkali disalahartikan karena kemiripan bentuknya, namun sebenarnya memiliki perbedaan yang mencolok, terutama dari segi rasa & bahan.
Baca SelengkapnyaMentega dan margarin kerap tertukar. Ini perbedaan keduanya dan kandungan nutrisi di dalamnya.
Baca SelengkapnyaBerikut ini cara mudah untuk membedakan rimpang kencur, jahe, dan lengkuas.
Baca SelengkapnyaSekilas tampak sama, namun kedua jenis daging ini memiliki beberapa ciri khas yang membedakannya.
Baca SelengkapnyaCobalah resep butter cake yang lezat dengan perpaduan rasa lemon, tape keju, dan pisang. Ikuti langkah sederhana untuk mendapatkan kue yang lembut dan nikmat.
Baca SelengkapnyaPerbedaan daging sapi dan kambing ini akan menjadi pengetahuan bermanfaat agar Anda tidak keliru saat memasak.
Baca SelengkapnyaBeberapa sayur dan buah sering tertukar di antara keduanya. Lalu sebenarnya bagaimana cara membedakan buah dan sayur?
Baca SelengkapnyaSetiap warna paprika menawarkan karakteristik unik yang dapat dimanfaatkan dalam berbagai jenis masakan untuk menciptakan rasa dan tampilan yang beragam.
Baca SelengkapnyaDari tekstur yang memikat hingga manfaat kesehatannya, kurma kering dan kurma basah memiliki perbedaan yang membuat keduanya menjadi unik.
Baca SelengkapnyaKedua buah ini termasuk dalam spesies yang sama, yaitu Cucumis melo.
Baca Selengkapnya