Punya Panorama yang Menakjubkan, Wisata Air Terjun di Pekalongan Ini Kondisinya Justru Terbengkalai
Air terjun itu letaknya tersembunyi di balik semak-semak. Akses jalan menuju ke sana juga telah ditumbuhi semak-semak seperti tak pernah diurus
Air terjun itu letaknya tersembunyi di balik semak-semak. Akses jalan menuju ke sana juga telah ditumbuhi semak-semak seperti tak pernah diurus
Punya Panorama yang Menakjubkan, Wisata Air Terjun di Pekalongan Ini Kondisinya Justru Terbengkalai
Hutan Petungkriyono merupakan salah satu hutan alam yang masih tersisa di Pulau Jawa. Di dalam hutan ini tersimpan pesona alam yang indahnya tiada terkira.
-
Apa yang istimewa dari Curug Cimarinjung? Selain menawarkan keindahan, curug ini juga memiliki kisah misterius tentang keraton gaib yang berkembang di masyarakat.
-
Curug Bengkawah punya apa? Keunikan dari Curug Bengkawah adalah keberadaan dua air terjun dengan ketinggian sekitar 20 meter.
-
Bagaimana air Curug Cierang? Mengutip lama resmi Desa Wangunsari, didapati jika kondisi air di Curug Cierang benar-benar jernih dan bersih dari sampah. Air mengalir dari ketinggian, dan menuju kawasan Sungai Cikampak yang tidak terlalu dalam.
-
Apa daya tarik Curug Muara Jaya? Curug Muara Jaya bisa dijadikan destinasi bermain air yang seru sekaligus syahdu untuk diabadikan.
-
Mengapa Curug Muara Jaya menarik dikunjungi? Lokasinya yang berada di tengah hutan Gunung Ciremai membuat siapapun merasakan suasana yang syahdu.
-
Kenapa Curug Cimarinjung cocok untuk berlibur? Lokasi ini sangat disarankan masuk daftar tempat liburan untuk akhir pekan.
Kawasan hutan Petungkriyono disebut sebagai negerinya air terjun. Di dalam hutan itu masih banyak air terjun tersembunyi yang debit airnya begitu besar terutama saat masuk musim hujan. Saat musim kemarau-pun, keindahan air terjun-air terjun itu masih bisa terlihat dari kejauhan ibarat sekumpulan peri yang mendiami kaki bukit.
Salah satu air terjun di Hutan Petungkriyono adalah Curug Muncar. Air terjun ini lokasinya cukup tersembunyi pada sebuah dusun terpencil di kawasan hutan itu.
Jalan menuju air terjun itu sudah dicor beton, namun tetap saja medannya sulit karena jalannya naik turun berkelok menyusuri bukit.
Curug Muncar berada di Desa Curug Muncar, Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan.
Melalui video yang diunggah pada Minggu (26/5), pemilik kanal YouTube Brent Sastro beresempatan mengunjungi objek wisata itu.
Selepas perkampungan penduduk Dusun Watugajah, sebuah air terjun sudah terlihat di kejauhan. Apakah itu Curug Muncar yang dimaksud? Pemilik kanal YouTube Brent Sastro mencoba mengikuti jalan setapak masuk menuju hutan.
Jalan setapak itu cukup jauh masuk menyusuri tepian tebing. Medan jalan yang dilalui benar-benar curam. Setelah menyusuri jalan itu, air terjun yang terlihat ternyata tak hanya satu, namun setidaknya ada tiga air terjun yang terlihat di kejauhan sana.
Brent Sastro terus menyusuri jalan setapak itu melewati sebuah jembatan kecil. Di bawahnya ada sungai kecil yang penuh bebatuan. Setelah melewati air terjun itu, terlihat beberapa bangunan gazebo dan ada dua unit motor yang terparkir di sana.
Selain gazebo ada pula bangunan musala serta gardu pandang. Gemericik air terdengar makin keras. Ternyata tak jauh dari gardu pandang itu ada sebuah air terjun.
Air terjun itu letaknya tersembunyi di balik semak-semak. Sebenarnya ada tangga turun untuk menuju air terjun itu. Namun tangga itu juga telah ditumbuhi semak-semak.
Pemilik kanal YouTube Brent Sastro tak berani menyusuri lebih jauh air terjun yang ada di sana. Dari keberadaan gazebo dan gardu pandang itu, sepertinya dulu tempat itu sempat dikelola dalam bentuk tempat wisata.
Namun saat Brent Sastro berkunjung ke sana, seperti tak ada orang selain dirinya. Pemilik dua unit sepeda motor yang terparkir di sana pun tak tampak batang hidungnya.
“Sepi banget. Walaupun ada motor dua tapi orangnya nggak ada. Mungkin lagi ke kebun,” kata Brent Sastro seperti dikutip dari kanal YouTube miliknya.
Dengan sedikit penyesalan, Brent Sastro memilih kembali ke kampung. Di kampung, tampak seorang pedagang dari pesisir pantura, sedang menjajakan hasil laut dari warga sekitar.
Pedagang itu bernama Mas Husen. Ia mengatakan dari rumahnya di Weleri, kampung Curug Muncar ditempuh dalam waktu 1 jam 20 menit.
