Saung Angklung Udjo Terancam Tutup, Ternyata Ini Alasannya
Merdeka.com - Di masa pandemi ini, kondisi perekonomian jadi serba sulit. Banyak sektor yang terdampak akibat terpuruknya ekonomi, tak terkecuali sektor kesenian.
Karena kondisi inilah, destinasi wisata budaya edukasi Saung Angklung Udjo (SAU) terancam tutup. Hal itu diungkapkan langsung oleh Direktur Utama PT Saung Angklung Udjo Taufik Hidayat Udjo. Dia menjelaskan, selama hampir 10 bulan terakhir agenda rutin pertunjukkan dan produksi angklung dihentikan karena aturan pembatasan kegiatan masyarakat yang diberlakukan pemerintah.
“Sangat luar biasa. Dampak pandemi ini membuat kami sangat sulit untuk melakukan suatu kegiatan yang terkait dengan saung. Pengunjung yang bisa mencapai 2.000 orang per/hari, sekarang 20 orang per hari saja sudah sulit,” kata Udjo mengutip dari Liputan6.com pada Sabtu (23/1). Berikut selengkapnya.
-
Kenapa kerajinan Sangkar Burung Sedayu menurun? Banyak pengrajin di desa itu yang perlahan-lahan beralih ke bidang pekerjaan lain karena persaingan yang makin ketat.
-
Kenapa Seni Pakemplung terancam punah? Namun sayangnya, kesenian ini belakangan terancam punah karena dianggap rumit dan terlalu sakral. Berikut informasi tentang seni Pakemplung yang mulai sulit dijumpai.
-
Kenapa Kesenian Kutukuprak sekarang sudah punah? Di sana disebutkan penyebab punahnya karena terjadinya perubahan sosial masyarakat, terutama setelah wilayah tersebut dijadikan sebagai bendungan.
-
Apa yang dialami artis Indonesia saat bangkrut? Beberapa selebriti Indonesia mengalami kemiskinan karena tidak bisa bertahan dalam persaingan sengit di industri hiburan. Ada yang Sampai Tidur di Pinggir Rel Kereta, Ini Deretan Artis yang Bangkrut dan Hidup Susah Menjadi seorang artis sering dikaitkan dengan kekayaan berlimpah dan gaya hidup glamor. Namun, kondisi itu hanya berlaku saat mereka berada di puncak karier, di mana mereka mendapat banyak tawaran untuk bermain di berbagai serial atau acara televisi. Namun, ini tidak menjamin bahwa kehidupan mereka akan tetap makmur sampai akhir hayat.Setelah semua kontrak mereka berakhir, mereka mungkin mengalami masa surut. Ini menyebabkan banyak artis mulai dilupakan karena jarang muncul di publik, bahkan ada yang terpaksa menghadapi kehidupan sulit, misalnya tidur di pinggir rel kereta.
-
Apa yang menyebabkan permasalahan keuangan di Sumatera? Masalah Keuangan Melonjaknya inflasi ini membuat Pemerintah Provinsi Sumatra harus mencari cara untuk menyelesaikan masalah tersebut.
-
Kenapa kapuk Jawa mengalami kemunduran? Industri kapuk mengalami kemunduran karena masyarakat lebih suka memakai kasur dengan bahan dasar busa dan pegas.
Tidak Bisa Menggaji Karyawan
©2021 Liputan6.com
Secara keseluruhan, Saung Angklung Udjo memiliki hampir 1.000 karyawan. Karena tidak sanggup membayar mengingat pemasukannya yang minim, terpaksa banyak karyawan yang dirumahkan.
“Sebagian bekerja di rumah, sebagian bekerja di saung, sebagian ada yang saya fasilitasi untuk berdagang, ada pula yang ikut berkebun. Karena gajinya memang tidak seperti biasanya. Selepas bikin angklung mereka melakukan aktivitas lainnya,” kata Udjo.
Konser Virtual Tidak Signifikan
©2021 Liputan6.com
Upaya SAU untuk mempertahankan eksistensinya untuk terus mengedukasi masyarakat sebenarnya sudah coba dilakukan melalui konser virtual. Namun hal itu tidak berdampak signifikan. Tak hanya itu, SAU juga sudah mengirim surat ke pemerintah pusat untuk membahas keberlangsungan sanggar itu ke depan.
“Rencana ke depan saya tetap punya optimisme karena berhentinya saung bukan hanya berdampak pada saya seorang, namun juga pada banyak karyawan saya. Saya sih minta do’anya saja pada kawan-kawan siapa tahu ada rezeki yang tidak ditutup,” ungkap Udjo mengutip dari Liputan6.com. (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Apih Uta bersama rebabnya menolak punah digerus zaman.
Baca SelengkapnyaKesenian ini belakangan terancam punah karena dianggap rumit dan terlalu sakral
Baca SelengkapnyaSukses di panggung hiburan, Ayu Ting-Ting mencoba peruntungan merambah ke dunia bisnis.
Baca SelengkapnyaIvanhoe menilai kondisi ekonomi masyarakat saat ini belum pulih usai pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaPenjualan Rokok Ketengan Bakal DIlarang, Pedagang Asongan Mengeluh
Baca SelengkapnyaHiruk pikuk Pasar Tanah Abang sebagai salah satu pasar tekstil terbesar di Asia Tenggara ternyata menyimpan lorong gelap dengan puluhan kios yang tutup.
Baca SelengkapnyaPadahal di sini terdapat fasilitas lengkap seperti dermaga yang estetik, hingga perahu kayuh
Baca SelengkapnyaDulu menjadi seniman Ludruk Tobong dulu berarti bergelimang harta, kini sebaliknya.
Baca SelengkapnyaKonon kerajinan sangkar burung di sana sudah ada sejak zaman Penjajahan Jepang. Namun kini eksistensinya makin redup.
Baca SelengkapnyaKesenian Kutukuprak adalah tradisi khas Sumedang yang dapat dikatakan sudah punah.
Baca SelengkapnyaHanya tinggal menghitung hari Toko Buku Gunung Agung ditutup total.
Baca SelengkapnyaSisi komedi dari tunil atau wayang gejlig ini dimulai saat pemainnya menghentakkan kaki ke tanah.
Baca Selengkapnya