Viral Rusuh di Jalan Raya Jogja Setelah Buka Puasa, Ini Fakta di Baliknya
Merdeka.com - Akhir-akhir ini kasus kekerasan makin sering saja terjadi di Jogja dan menjadi viral. Tak hanya klitih, kenakalan remaja seperti main petasan, perang sarung, balap liar, terjadi di berbagai wilayah.
Tak hanya pada jam-jam sepi, kasus-kasus ini sudah tidak mengenal waktu lagi.Kasus terakhir terjadi di Bantul. Dalam sebuah video viral yang diunggah akun Instagram @merapi_uncover pada Jumat (14/4), tampak para pemuda sedang terlibat insiden di jalan raya.
Sempat Bikin Geger
-
Apa yang viral di Jawa Timur? Viral Momen Murid Pindah Sekolah Ditangisi Teman Sekelas, Kisah di Baliknya Bikin Haru
-
Dimana keributan terjadi? Seorang anggota TNI Koramil 01/Purwodadi mengalami nasib yang kurang baik saat bertugas mengamankan acara hiburan solo organ di Dusun Tanjungan, Desa Ngembak, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan Jawa Tengah.
-
Mengapa kejadian ini viral? Video penemuan tersebut dibagikan di platform Douyin (media sosial China) dan menarik perhatian publik.
-
Kenapa kekerasan anak di sekolah semakin marak? Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyebutkan maraknya kekerasan terhadap anak di lingkungan satuan pendidikan karena lemahnya deteksi dini terhadap tumbuhnya kelompok pertemanan yang berpengaruh negatif. 'Kekerasan pada anak di satuan pendidikan cenderung dilakukan secara berkelompok akibat lemahnya deteksi dini terhadap tumbuhnya circle yang berpengaruh negatif,' kata Anggota KPAI Aris Adi Leksono saat dihubungi di Jakarta. Demikian dikutip dari Antara, Senin (11/3).
-
Mengapa pelajar terlibat perkelahian? Ciri remaja atau pelajar yang terlibat perkelahian antar sesamanya diduga dipengaruhi oleh beragam kondisi seperti lingkungan tempat tinggal, kedekatan dengan orangtua dan anggota keluarga lainnya, hubungan dengan peer group serta akses untuk melihat kekerasan di media visual seperti tayangan di media sosial.
-
Apa yang sering terjadi di sekitar kita? Kalian pernah nggak sih dapet SMS atau WA yang bilang, 'Selamat! Anda memenangkan hadiah 1 Miliar Rupiah!'? Waduh, kalau saya sih sering. Sampai-sampai saya mikir, 'Wah, kalau semua SMS ini bener, saya udah lebih kaya dari Bill Gates kali ya!'
©Instagram/@merapi_uncover
Dalam video tersebut, terlihat para pemuda itu awalnya mengendarai motor bersama-sama.
Tapi entah apa penyebabnya beberapa di antara mereka turun dari motor lalu berusaha menyerang rombongan pengemudi motor yang lewat dari arah yang berlawanan. Kejadian inipun membuat geger para pengguna jalan lainnya.
“Wayah e buka kok malah do geger. Lokasi di wilayah Yogyakarta. Ada yang tahu info detailnya. Dalam video terlihat ada motor yang sempat jatuh dihadang beberapa pengendara sepeda motor sampai berhenti,” tulis @merapi_uncover.
Keterangan Polisi
©Instagram/@merapi_uncover
Dalam kolom komentar, akun resmi Polres Bantul menjelaskan bahwa insiden itu terjadi pada Kamis (13/5) malam di persimpangan lampu merah Ketandan.
Diketahui insiden itu disebabkan oleh selisih paham dari dua kelompok remaja yang baru saja pulang dari buka puasa bersama.
Berdasarkan keterangan remaja yang diamankan, keributan itu disebabkan oleh ada salah satu kelompok yang berjalan dari utara sambil menyalakan kembang api.
Pelaku Diamankan
©Instagram/@merapi_uncover
Terkait dengan kasus ini, polisi mengamankan sebanyak 9 remaja. Mereka diamankan ke Polsek Banguntapan. Pengamanan itu dilakukan polisi tidak lama setelah insiden terjadi.
Dengan kata lain saat video muncul ke media sosial dan tersebar luas, polisi telah mengamankan para remaja yang dianggap sebagai penyebab terjadinya geger tersebut.
“Terima kasih atas dukungan kepada kami untuk tetap menjaga Kamtibmas di Wilayah DIY,” tulis @merapi_uncover. (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Marak Kasus Tawuran Berkedok Bukber, Kapolda Metro Jaya: Adik-Adik Ini Energinya Terlalu Besar
Baca SelengkapnyaSejauh ini motif tawuran diduga akibat saling ejek di media sosial.
Baca SelengkapnyaKekerasan yang terjadi di jalan Hasyim Ashari, Kota Tangerang, Jumat (17/5/2024) malam viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaMereka melakukan TOTR dengan maksud untuk mencari kelompok lain agar terjadi kerusuhan.
Baca SelengkapnyaBiasanya tawuran antar pelajar terjadi di rute berangkat dan pulang sekolah.
Baca SelengkapnyaPolisi telah meringkus empat dari total tujuh pelaku. Sisanya, tiga orang masih dalam perburuan.
Baca SelengkapnyaPemuda ini malamnya gagah perkasa. Saat ditemui anggota polri, dia langsung berubah jadi Ultramen.
Baca SelengkapnyaWarga penghuni perumahan dan sekitarnya mengaku sangat cemas dan khawatir kejadian serupa dapat terulang kembali.
Baca SelengkapnyaVideo tersebut beredar di media sosial, terlihat para kelompok remaja dari dua kubu saling lempar
Baca SelengkapnyaDua kelompk awalnya saling menantang di media sosial.
Baca SelengkapnyaVideo aksi anarkis sekelompok pemotor yang menyerang sejumlah pemuda kampung Bahari viral.
Baca SelengkapnyaAksi tawuran ini viral di media sosial setelah dua kelompok tersebut tertangkap CCTV. Salah satunya diunggah akun Instagram @info_sawahbesar.
Baca Selengkapnya