Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

5 Bahaya Tidur dengan Mulut Terbuka untuk Anak, Ketahui Sejak Dini

5 Bahaya Tidur dengan Mulut Terbuka untuk Anak, Ketahui Sejak Dini Ilustrasi anak tidur. ©2015 Merdeka.com/shutterstock

Merdeka.com - Saat memiliki buah hati, tentunya pandangan kita tak ingin terlepas dari buah hati kita. Orang tua akan selalu memperhatikan anaknya, mulai dari saat mereka merangkak, makan, mengambil langkah pertama atau tidur. Beberapa orang tua menganggapnya lucu dan manis ketika si kecil tidur nyenyak dengan mulut terbuka. Namun, sebenarnya hal itu bukan hal yang baik.

Bahaya tidur dengan mulut terbuka untuk anak memang masih banyak yang belum mengetahuinya. Beberapa orang tua menganggap hal tersebut sebagai hal yang sepele karena terlihat seperti biasa aja seperti kondisi pada umumnya.

Beberapa kondisi kesehatan yang serius seperti apnea tidur atau gangguan pernapasan tidur, mulut kering, hingga gigi berlubang merupakan beberapa masalah yang akan terjadi saat anak terbiasa tidur dengan mulut terbuka. Maka dari itu, sebagai orang tua pastinya kita harus waspada dan lakukan antisipasi dini.

Orang lain juga bertanya?

Dilansir dari Brightside, berikut ini merdeka.com telah merangkum untuk Anda 5 bahaya tidur dengan mulut terbuka untuk anak.

Bernapas Melalui Mulut saat tidur Bukanlah Hal yang Normal

tidur sendiri

©boldsky.com

Kita secara alami diciptakan untuk bernapas melalui hidung kita. Ada sejumlah alasan untuk itu. Berikut adalah beberapa hal penting yang dapat dilakukan pernapasan melalui hidung bagi kesehatan kita:

  • Hidung kita menyaring udara yang kita hirup, membersihkannya dari racun dan partikel asing. Selain itu, udara di lorong hidung menjadi lembab.
  • Hidung kita menghangatkan udara agar suhunya cocok untuk paru-paru kita.
  • Hidung kita membantu kita mencium dunia di sekitar kita.
  • Meskipun kadang-kadang bernapas melalui mulut adalah normal (seperti saat berbicara atau melakukan aktivitas fisik), kita dirancang untuk bernapas melalui hidung hampir sepanjang waktu

    Ada banyak masalah kesehatan yang bisa membuat anak bernapas melalui mulut. Ini terdiri dari hidung tersumbat (disebabkan oleh alergi, sinusitis, atau masalah lain), peradangan, atau berbagai jenis penghalang, seperti polip, misalnya. Beberapa dari kita mengembangkan pernapasan mulut sebagai kebiasaan di masa kanak-kanak.

    Apnea Tidur

    ilustrasi anak tidur

    Shutterstock/Hung Chung Chih

    Bahaya tidur dengan mulut terbuka untuk anak akan dapat timbulkan apnea tidur, dan hal ini merupakan salah satu konsekuensi kesehatan yang paling serius dari kebiasaan bernapas ini.

    Sleep apnea adalah gangguan tidur yang terjadi ketika napas seseorang tiba-tiba berhenti dan kemudian mulai kembali. Gejala apnea tidur antara lain napas berhenti mendadak saat tidur, dengkuran keras, bangun dengan mulut kering, insomnia, dan kelelahan di siang hari. Apnea tidur itu sendiri berbahaya, dan selain itu, dapat menyebabkan masalah kesehatan lain seperti jantung, hati, dan masalah metabolisme.

    Mulut Kering dan Gigi Berlubang

    ilustrasi anak tidur

    ©shutterstock.com/maska

    Saat kita bernapas melalui mulut, aliran udara mengeringkan bibir dan seluruh mulut kita, termasuk gusi. Akibatnya, terjadi perubahan bakteri yang secara alami hidup di mulut kita, yang bisa menyebabkan kerusakan gigi dan masalah gusi.

    Hal ini tentunya akan berdampak negatif pada pertumbuhan si kecil karena sejak dini mereka akan mengalami masalah kerusakan gigi dan masalah gusi yang berdampak buruk saat mereka dewasa kelak.

    Gigitan yang Buruk dan Masalah Gigi serta Rahang

    ilustrasi anak tidur

    ©© Travelsort.com

    Kebiasaan menggunakan mulut bukan hidung untuk bernapas membawa sejumlah besar gigi dan rahang masalah.  Gigi bengkok, gigitan yang buruk, maloklusi, dan senyum bergetah hanyalah beberapa di antaranya.

    Kebiasaan mulut terbuka saat tidur akan melemahkan kekuatan rahang kita saat menggigit atau mengunyah makanan. Hal itu pastinya tak ingin terjadi pada buah hati Anda. Untuk itu, segeralah lakukan pencegahan sejak dini agar hal itu tak terjadi.

    Membentuk Wajah yang Panjang dan Sempit

    ilustrasi anak tidur di kelas

    ©Shutterstock.com/Pressmaster

    Menurut sebuah penelitian, pernapasan mulut dan postur lidah yang rendah membuat bagian bawah wajah menjadi lebih panjang. Ciri-ciri ini cukup menonjol pada anak-anak setelah usia 5 tahun.

    Selain bagian bawah wajah yang memanjang, pernapasan mulut dapat menyebabkan apa yang disebut wajah cembung dengan dagu kecil dan dahi miring.

      (mdk/raf)

    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    7 Kebiasaan Buruk yang Dapat Merusak Gigi Anak
    7 Kebiasaan Buruk yang Dapat Merusak Gigi Anak

    Sejumlah hal kerap dilakukan oleh bayi dan anak dengan salah sehingga menyebabkan munculnya masalah.

    Baca Selengkapnya
    5 Efek Samping Tidur Mangap yang Sering Terjadi, Bau Mulut hingga Nyeri Rahang
    5 Efek Samping Tidur Mangap yang Sering Terjadi, Bau Mulut hingga Nyeri Rahang

    Tidur mangap dapat menyebabkan berbagai risiko efek samping yang perlu diperhatikan.

    Baca Selengkapnya
    Ini Penyebab Mengapa Mulut Menganga saat Tidur yang Membuat Tenggorokan Kering saat Bangun
    Ini Penyebab Mengapa Mulut Menganga saat Tidur yang Membuat Tenggorokan Kering saat Bangun

    Kebiasan tidur dengan mulut menganga bisa menjadi tanda adanya masalah keseahtan serius yang Anda alami.

    Baca Selengkapnya
    Sejumlah Cara Agar Kita Tidak Bangun dalam Kondisi Mulut Kering
    Sejumlah Cara Agar Kita Tidak Bangun dalam Kondisi Mulut Kering

    Sejumlah cara bisa diakukan untuk mencegah terbangun dalam kondisi tenggorokan kering dan dahaga.

    Baca Selengkapnya
    Apakah Sleep Apnea Bisa Menyebabkan Kematian? Kenali 5 Gejalanya
    Apakah Sleep Apnea Bisa Menyebabkan Kematian? Kenali 5 Gejalanya

    Merdeka.com memberikan informasi tentang dampak buruk dari sleep apnea dan gejalanya.

    Baca Selengkapnya
    Ini Penyebab Kita Terbangun dengan Kondisi Mulut Kering
    Ini Penyebab Kita Terbangun dengan Kondisi Mulut Kering

    Terbangun dalam kondisi mulut haus merupakan hal yang kerap dialami oleh banyak orang.

    Baca Selengkapnya
    7 Penyebab Gigi Bayi Tidak Rata, Faktor Genetik hingga Kebiasaan Mengisap Jari
    7 Penyebab Gigi Bayi Tidak Rata, Faktor Genetik hingga Kebiasaan Mengisap Jari

    Perlu diperhatikan kebiasaan buruk bayi yang memengaruhi pertumbuhan gigi.

    Baca Selengkapnya
    Cara Mengatasi Anak yang Sering Tidur Larut Malam, Ketahui Penyebabnya
    Cara Mengatasi Anak yang Sering Tidur Larut Malam, Ketahui Penyebabnya

    Tidur larut malam bukanlah hal yang baik bagi setiap orang, termasuk anak-anak. Kebiasaan ini dapat berdampak buruk bagi kesehatan dan perkembangan mereka.

    Baca Selengkapnya
    Gejala Asma pada Anak dan Penyebabnya yang Penting Diketahui
    Gejala Asma pada Anak dan Penyebabnya yang Penting Diketahui

    Penyakit asma pada anak dapat diketahui dari beberapa gejala khas seperti batuk, sesak napas, dan mengi yang kerap terjadi saat malam hari.

    Baca Selengkapnya
    Dampak Anak Sering Tidur Larut Malam, Bisa Ganggu Perkembangan si Kecil
    Dampak Anak Sering Tidur Larut Malam, Bisa Ganggu Perkembangan si Kecil

    Anak yang sering tidur larut malam bisa mengalami berbagai masalah, mulai dari fisik, emosional, hingga akademik. Dampaknya pun bisa memengaruhi perkembangannya

    Baca Selengkapnya
    Kenali Perbedaan Sleep Apnea pada Anak dan Orang Dewasa serta Masalah Tidur Lainnya
    Kenali Perbedaan Sleep Apnea pada Anak dan Orang Dewasa serta Masalah Tidur Lainnya

    Masalah tidur mungkin dialami siapa saja baik anak atau orang dewasa. Ketahui gejala dan masalahnya.

    Baca Selengkapnya
    Bau Mulut Saat Bangun Tidur? Begini Trik Sederhana yang Bisa Bantu Meredakannya
    Bau Mulut Saat Bangun Tidur? Begini Trik Sederhana yang Bisa Bantu Meredakannya

    Biar nggak mengganggu kehidupan sehari-hari, beberapa trik ini bisa membantu meredakannya!

    Baca Selengkapnya