7 Manfaat Konsumsi Jeroan Ayam, Bantu Cegah Anemia
Selain menjadi sumber protein yang tinggi, jeroan ayam juga mengandung berbagai vitamin dan mineral penting.
makanan sehat![7 Manfaat Konsumsi Jeroan Ayam, Bantu Cegah Anemia](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/1200x630/bg/newsOg/2024/6/7/1717740340953-gqwgx.jpeg)
Selain menjadi sumber protein yang tinggi, jeroan ayam juga mengandung berbagai vitamin dan mineral penting.
![<b>7 Manfaat Konsumsi Jeroan Ayam, Bantu Cegah Anemia</b>](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/6/7/1717740248007-e3aoj.jpeg)
7 Manfaat Konsumsi Jeroan Ayam, Bantu Cegah Anemia
Konsumsi jeroan ayam, yang mencakup hati, ampela, jantung, dan usus, sering kali dipandang sebelah mata dalam diet modern, meskipun sebenarnya menawarkan sejumlah manfaat kesehatan yang signifikan. Selain menjadi sumber protein yang tinggi, jeroan ayam juga mengandung berbagai vitamin dan mineral penting yang sering kali kurang dalam diet standar.Hati ayam, misalnya, adalah salah satu sumber terkaya vitamin A dan B12, yang berperan penting dalam menjaga kesehatan mata, kulit, dan sistem kekebalan tubuh. Kandungan zat besinya yang tinggi juga membantu dalam pencegahan anemia.
-
Apa manfaat yang bisa didapatkan dari mengonsumsi ati ayam? Ati ayam adalah pilihan yang cerdas untuk meningkatkan asupan nutrisi harian. Satu ons ati ayam mengandung 45 kalori, 7 gram protein, dan diperkaya dengan vitamin A, B-12, serta asam folat. Vitamin A mendukung daya penglihatan dan kesehatan kulit, sedangkan vitamin B-12 memainkan peran vital dalam energi, fungsi mental, dan mencegah anemia.
-
Apa manfaat ceker ayam? Tidak hanya lezat, ceker juga memiliki manfaat kesehatan. Berdasarkan informasi dari Healthline, kandungan kolagen dalam ceker sangat baik untuk kesehatan kulit, tulang, sendi, dan jantung.
-
Apa saja manfaat kesehatan yang bisa didapatkan dari ceker ayam? Meskipun terlihat seperti bagian yang kurang menguntungkan, ceker ayam sebenarnya menyimpan berbagai manfaat yang luar biasa untuk kesehatan, salah satunya adalah menjaga kulit tetap awet muda.
-
Apa saja manfaat makan ayam untuk anak? Makan ayam memiliki banyak manfaat bagi kesehatan dan tumbuh kembang anak, antara lain: Menguatkan tulang dan otot, karena ayam merupakan sumber protein hewani yang kaya akan asam amino. Mendukung metabolisme tubuh, karena ayam mengandung vitamin B6 yang berperan dalam proses pembakaran kalori, pembentukan antibodi, dan kesehatan pembuluh darah. Menjaga berat badan dan kesehatan jantung, karena ayam memiliki kandungan lemak yang rendah dan dapat membuat anak merasa kenyang lebih lama. Meningkatkan fungsi otak, karena ayam mengandung vitamin B12 dan kolin yang dapat membantu perkembangan saraf otak dan daya ingat anak. Meningkatkan kesehatan mata dan kulit, karena ayam kaya akan vitamin A dan riboflavin yang dapat menurunkan masalah kesehatan kulit dan menjaga penglihatan anak.
-
Apa fungsi utama dari kaldu ayam? Secara umum, fungsi dari kaldu ayam sendiri yakni sebagai penambah cita rasa makanan. Sehingga, masakan yang diberi kaldu ayam pun akan terasa lebih gurih, lezat, dan nikmat.
-
Apa manfaat yang bisa diperoleh dari konsumsi jahe? Penelitian menunjukkan bahwa jahe dapat meningkatkan motilitas sperma dan kualitas sperma pada pria.
Tidak hanya kaya akan nutrisi, jeroan ayam juga menawarkan manfaat kuliner yang unik. Rasa dan tekstur jeroan dapat menambah dimensi baru pada hidangan, menjadikannya lebih kaya dan beragam. Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini adalah beberapa manfaat konsumsi jeroan ayam yang menarik untuk Anda ketahui.
![<b>Manfaat Konsumsi Jeroan Ayam</b>](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/6/7/1717740642896-fmotb.jpeg)
Manfaat Konsumsi Jeroan Ayam
1. Cukupi Kebutuhan Zat Besi dan SengManfaat konsumsi jeroan yang pertama adalah untuk membantu mencukupi kebutuhan zat besi dan seng. Selain protein, daging jeroan mengandung zat besi dan seng yang cukup untuk memenuhi kebutuhan harian.
Menurut Angka Kecukupan Gizi (AKG) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, wanita dewasa membutuhkan 18 mg zat besi dan 8 mg seng setiap hari.
- 7 Manfaat Dada Ayam untuk Diet, Sajian Tinggi Protein namun Rendah Kalori
- Manfaat Kismis untuk Ibu Hamil, Cegah Anemia hingga Atasi Sembelit
- Jenis Makanan Ayam yang Sehat dan Penuhi Nutrisi
- 4 Manfaat Vitamin A untuk Bayi, Menjaga Kesehatan Mata dan Imun Tubuh
- Bak Film Laga, Viral Kejar-Kejaran Mobil Polisi dengan Truk yang Melaju Zig Zag di Tol Cikunir
- Tiga Mantan Gubernur Riau Diperiksa Bareskrim Polri, Terkait Kasus Apa?
Kedua mineral dari jeroan ayam ini juga berfungsi mendukung sistem kekebalan tubuh dan mempercepat penyembuhan luka. 2. Cegah Anemia
Lantaran banyak mengandung zat besi, manfaat konsumsi jeroan ayam yang kedua adalah untuk membantu mencegah anemia. Kandungan nutrisi ini sangat cocok untuk Anda yang mengalami anemia saat menstruasi.
Mengutip jurnal Advances in therapy wanita usia subur dapat mengalami kekurangan zat besi saat mengalami perdarahan berlebih saat menstruasi. Selain konsumsi vitamin penambah darah, Anda juga dapat konsumsi hati ayam sesuai porsi sebagai asupan zat besi untuk tubuh.
Dalam satu sajian jeroan ayam terdapat kandungan zat besi sebanyak 0,6 mg. Zat besi dibutuhkan oleh tubuh untuk produksi hemoglobin, komponen sel darah merah yang membawa oksigen ke jaringan tubuh. Zat besi juga merupakan komponen vital dalam sel otot dan diperlukan untuk pembentukan banyak enzim dalam tubuh Anda. 3. Mengurangi Risiko Obesitas
Manfaat konsumsi jeroan ayam yang ketiga adalah sebagai tambahan protein untuk Anda yang sedang menjalani program penurunan berat badan.
Journal of the academy nutrition and diabetics menjelaskan konsumsi makanan tinggi protein dapat menurunkan nafsu makan dan mencegah obesitas serta penumpukan lemak perut. Kadar protein dalam jeroan ayam sangat besar. Kandungan ini sangat bermanfaat untuk memproduksi energi serta mengisi sel-sel yang membentuk otot pada jaringan tubuh. 4. Tingkatkan Fungsi Hormon Tiroid
Manfaat konsumsi jeroan ayam yang selanjutnya adalah meningkatkan fungsi hormon tiroid karena memiliki kandungan selenium di dalamnya. Selenium adalah antioksidan yang melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas yang dapat menyebabkan penyakit, menurut National Institutes of Health.
Saat fungsi hormon ini meningkat, tubuh akan mampu melawan efek buruk dari radikal bebas. Sel-sel tubuh sangat bergantung pada selenium untuk mengontrol fungsi kelenjer tiroid, aktivitas enzim dan produksi DNA. Kandungan selenium juga disebut memiliki potensi untuk mengurangi risiko berbagai jenis kanker, termasuk payudara, paru-paru, prostat dan kanker kulit. Hanya saja manfaat ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut. 5. Tingkatkan Kesehatan Otak
Dalam satu sajian jeroan ayam (sekitar 3,5 ons) terdapat 2,4 mikrogram vitamin B12 yang menjadi kebutuhan harian. Salah satu manfaat vitamin B12 adalah meningkatkan kinerja otak sekaligus memproduksi sel darah merah di dalam tubuh.
Bagi orang yang kekurangan zat besi, mereka memiliki risiko terkena gangguan daya ingat seperti demensia, depresi dan mudah merasa lelah. Kekurangan kandungan vitamin ini juga dapat menyebabkan anemia dan gangguan gastrointestinal. 6. Jaga Daya Tahan Tubuh dan Saraf
Beberapa vitamin yang diperlukan tubuh seperti vitamin A dan vitamin B12 juga terdapat pada daging jeroan. Dalam 23 gram jeroan ayam, terdapat 6.640 SI vitamin A dan 8,55 mikrogram vitamin B12.
Vitamin A mendukung sistem kekebalan tubuh dengan meningkatkan produksi sel darah putih baru, serta mengendalikan fungsi sel darah putih. Sementara itu, vitamin B12 berguna dalam pembentukan sel darah merah baru yang mendukung kesehatan sistem saraf. 7. Bangun Massa Otot
Satu porsi jeroan ayam siap masak mengandung protein yang cukup banyak. Protein merupakan zat gizi yang diperlukan untuk produksi energi tubuh. Menurut U.S. Department of Agriculture, satu porsi jeroan ayam seberat 23 gram mengandung 13,4 gram protein dengan total energi 93 kkal.
Protein terdiri dari asam amino yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perbaikan otot tubuh Anda. Dengan begitu, makan jeroan saat diet bisa menjaga massa otot agar tidak hilang terlalu banyak. Leusin, valin, arginin, glisin, alanin,dan isoleusin adalah beberapa contoh asam amino yang terkandung dalam jeroan.
8. Rendah Kalori
Bagian usus ternyata memiliki kandungan rendah kalori jika dibandingkan dengan bagian jeroan yang lain. Selain itu, kadar lemak juga tidak terlalu tinggi dan justru kandungan protein dari usus sapi juga sangat tinggi.
Kandungan lainnya seperti kalsium, zat besi, fosfor, vitamin A dan vitamin B juga mampu didapatkan di dalamnya. Namun, karena usus merupakan bagian yang memiliki kadar purin cukup tinggi maka perlu dibatasi pengonsumsiannya. Perlu teknik khusus pula untuk mengolah bagian yang satu ini.