Buntut Cinta Ditolak, Begini Nasib Mahasiswa yang Nekat Ancam Keluarga Pujaan Hati
Merdeka.com - Nasib tragis dialami Valcheinzsko Keanu Nanlohy (26), mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Kota Malang, Jawa Timur yang nekat melakukan pengancaman kepada pujaan hatinya. Valcheinzsko harus rela dihajar hukuman penjara setelah nekat melakukan aksi yang membahayakan nyawa keluarga perempuan yang ditaksirnya.
Kasi Intel Kejari Batu, Edi Sutomo SH MH mengatakan, berdasarkan hasil persidangan dengan agenda pembacaan putusan perkara informasi dan transaksi elektronik dengan terdakwa Valcheinzsko Keanu, diputuskan terdakwa dijatuhi hukuman penjara selama dua tahun.
"Terdakwa asalnya dari Lamongan. Dia di sini menuntut ilmu sebagai mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Kota Malang," tutur Edi, Rabu (1/2/2023).
-
Kenapa pelaku menikam mahasiswa? 'Motifnya, pelaku merasa ditipu dan sakit hati kepada korban,' ungkapnya.
-
Apa yang terjadi pada mahasiswa tersebut? Mahasiswa bernama Alwi Fadli tewas ditikam oleh pria inisial P (23) yang hendak menyewa kekasihnya terkait prostitusi online.
-
Siapa yang membunuh mahasiswi itu? 'Kita segera gelar perkara. Yang pasti pelaku sudah kita amankan,' kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Rizka Fadhila, Selasa (12/12). Berdasarkan informasi dihimpun, tersangka pelaku berinisial D. Dia merupakan mantan pacar korban.
-
Apa yang terjadi pada mahasiswi itu? 'Hasil pemeriksaan fisik sementara kita indikasikan kemungkinan pembunuhan karena terdapat luka terbuka pada beberapa bagian tubuh. Di punggung tangan dan sekitarnya,' kata Rizka.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Mengapa pria itu dipenjara? Dalam persidangan di Thessaloniki, pria tersebut mengaku tidak bisa menjelaskan perilakunya yang membuatnya merasa sangat malu.
Kronologi Kejadian
©Shutterstock
Peristiwa itu bermula saat Valcheinzsko dan korban yang bernama Debra berkenalan lewat media sosial pada Agustus 2022 silam. Pada awal September 2022, keduanya sepakat untuk kencan keliling Kota Batu dengan mengendarai motor.
Setelah melakukan kencan pertama, keduanya sepakat untuk kencan lagi pada 9 September 2022. Pada momen tersebut, terdakwa memberanikan diri untuk menyatakan cinta. Namun, pernyataan cintanya ditolak oleh Debra.
Usai penolakan itu, terdakwa masih berupaya mengajak Debra jalan-jalan. Lagi-lagi, Debra menolak ajakan yang bersangkutan.
Tak terima dengan penolakan Debra, terdakwa terus-menerus mengancam korban melalui pesan singkat yang dikirim ke nomor WhatsApp.
Bakar Gerobak
Terdakwa mengancam akan membakar gerobak milik ayah Debra bahkan menghancurkan kehidupan keluarga gadis yang ditaksirnya. Rupanya, ancaman itu tidak sebatas pesan singkat.
Pada 11 September sekitar pukul 23.00 WIB, terdakwa mendatangi rumah korban di Desa Beji, Kecamatan Junrejo, Kota Batu. Terdakwa nekat membakar gerobak milik ayah Debra. Selain membakar gerobak milik ayah korban, terdakwa juga melayangkan ancaman bakal membakar rumah korban.
Dikutip dari akun Instagram @lamongan.update, banyak warganet yang menyayangkan tindakan terdakwa melakukan pengancaman karena cintanya ditolak. Menurut warganet banyak cara elegan lain yang bisa dilakukan ketika seseorang patah hati.
“Hari ini masih ada yang begitu (marah karena cinta ditolak),” tulis pemilik akun Instagram @chiha7777777 penasaran.
“Nama kayak power ranger kok tindakan konyol. Cemen,” celetuk @dhodhik8. (mdk/rka)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak semua orang punya nyali untuk menyatakan cinta ke orang terkasih.
Baca SelengkapnyaMN menyebut penganiayaan yang dialaminya lantaran kekasihnya tak terima ia bergaul dengan teman pria sekampusnya.
Baca SelengkapnyaMotif pelaku B tega memerintahkan pelaku S menyiram air keras kepada korban adalah sakit hati karena diputuskan.
Baca SelengkapnyaUsai menganiaya, pelaku langsung melarikan diri dengan membawa sepeda motor dan tas milik korban.
Baca SelengkapnyaIA nekat menyebarkan video tersebut karena kesal ajakan bertemu ditolak oleh mantannya.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan, pelaku merasa sakit hati kepada korban, hingga niat untuk membunuh.
Baca SelengkapnyaSeorang pria menganiaya teman wanita kenalan dari media sosial karena menolak ajakan untuk melakukan hubungan badan.
Baca SelengkapnyaRemaja 17 tahun berinisal JND, menjadi pelaku pembunuhan satu keluarga di Penajam Paser Utara
Baca SelengkapnyaTerungkapnya identitas korban kemudian mengarah kepada terduga pelaku pembunuhan, yaitu pacar korban yang berinisial HP.
Baca SelengkapnyaPada 28 Maret 2023 pelaku menyebarkan foto vulgar korban ke sosial media.
Baca SelengkapnyaKedua orang yang kini sudah berstatus tersangka dan ditahan di Polda Jatim itu diketahui merupakan mahasiswa Universitas Ciputra (UC) Surabaya.
Baca SelengkapnyaKasus pembullyan kembali terjadi. Kali ini kasus viral ini terjadi di Cilacap, Jawa Tengah.
Baca Selengkapnya