KTM Dilaporkan akan Keluar dari MotoGP karena Terjerat Utang
KTM sedang menghadapi masalah keuangan yang memaksanya melakukan langkah administrasi mandiri dalam beberapa minggu terakhir, demi menghindari kebangkrutan.
Pabrikan sepeda motor KTM tengah menghadapi masalah keuangan yang serius, sehingga dalam beberapa minggu terakhir mereka terpaksa melakukan administrasi mandiri untuk menghindari kebangkrutan. Diperkirakan, perusahaan ini memiliki utang yang mencapai lebih dari 3 miliar euro. Menurut laporan media Austria Der Standard dan Crash pada Selasa (31/12/2024), tim KTM juga dikabarkan akan menarik diri dari Kejuaraan Dunia Balap Motor MotoGP pada tahun 2026, seiring dengan proses restrukturisasi yang sedang berlangsung.
Setelah sidang kreditur pertama yang berlangsung pada awal Desember 2024, proses restrukturisasi KTM telah diizinkan untuk dilanjutkan, dan perusahaan akan tetap beroperasi dalam bentuk yang ada saat ini. Namun, laporan dari Asosiasi Kreditur Alpine (AKV) menyebutkan bahwa langkah-langkah reorganisasi mencakup rencana untuk menarik diri dari MotoGP. Menanggapi hal ini, KTM menyatakan bahwa mereka berkomitmen untuk tetap berpartisipasi di MotoGP pada tahun 2025, tetapi tidak memberikan informasi lebih lanjut mengenai rencana mereka setelah tahun tersebut.
Media Der Standard pada Minggu (29/12) melaporkan bahwa KTM akan keluar dari MotoGP pada 2026, yang merupakan tahun terakhir dari kesepakatan mereka dengan Dorna Sports. Laporan tersebut menyebutkan bahwa manajemen KTM memperkirakan akan terjadi "kerugian hubungan masyarakat yang signifikan" jika mereka memutuskan untuk mundur dari MotoGP sebelum waktu yang ditentukan, mengingat para pembalap mereka, seperti Brad Binder, memiliki kontrak hingga akhir 2026, sementara Pedro Acosta, Enea Bastianini, dan Maverick Vinales juga terikat kontrak multi-tahun.
KTM mengajak Lewis Hamilton untuk berinvestasi
Analisis yang dilakukan oleh Boston Consulting Group menunjukkan prospek cerah bagi KTM. Selain itu, perusahaan ini juga bisa menghemat hingga 46 juta euro setiap tahunnya jika mereka memutuskan untuk menghentikan program Grand Prix mereka, seperti yang dilaporkan oleh Antara. Dalam laporan awal dari pertemuan pertama dengan kreditur, terungkap bahwa ada beberapa pihak yang berminat untuk menyuntikkan total 700 juta euro ke dalam perusahaan yang tengah menghadapi kesulitan tersebut.
Dalam sebuah wawancara yang dilakukan oleh Speedweek baru-baru ini, Direktur KTM Motorsport, Pit Beirer, menyatakan bahwa merek tersebut telah melakukan pembicaraan serius dengan manajemen Lewis Hamilton, juara dunia Formula 1 tujuh kali, mengenai kemungkinan investasi di tim MotoGP. Hal ini menunjukkan bahwa KTM sedang mencari peluang untuk memperkuat posisinya di dunia balap motor melalui kolaborasi dengan tokoh-tokoh ternama dari olahraga otomotif.