Sangarnya Supercar Yangwang U9, Kendaraan ke-9 Juta dari BYD
Supercar listrik Yangwang U9 menjadi unit ke-9 juta yang keluar dari fasilitas perakitan BYD di Tiongkok.
BYD baru-baru ini mencapai tonggak penting dengan memproduksi unit kendaraan listrik New Energy Vehicle (NEV) yang ke sembilan juta, yaitu supercar listrik Yangwang U9. Ini tentu berbeda dengan perayaan produksi unit kedelapan juta yang merupakan model hatchback BYD Dolphin, yang dihasilkan dari pabrik baru di Thailand.
Dengan laju produksi yang cepat, tidak mengherankan jika tahun ini merek asal Tiongkok ini dapat mencapai angka mobil NEV kesepuluh juta, atau bahkan lebih. Baru-baru ini, dilaporkan bahwa Yangwang U9 telah memasuki tahap distribusi ke pasar.
Supercar listrik ini dibanderol dengan harga sekitar Rp 3,6 miliar. U9 dilengkapi dengan empat motor listrik, masing-masing memiliki daya 240 kWh, sehingga total daya gabungannya mencapai 960 kWh. Mobil ini mampu menghasilkan torsi maksimum 1.680 Nm dan dapat berakselerasi dari 0-100 km/jam dalam waktu 2,36 detik.
Selain itu, U9 dapat menempuh jarak 0-400 meter dalam 9,78 detik, dengan kecepatan puncak mencapai 309 km/jam. Mobil listrik ini menggunakan platform e4 dan suspensi DiSus X, yang dilengkapi dengan sistem kontrol bodi pintar dan aktif, termasuk pegas udara dan peredam kejut katup ganda.
Fitur-fitur ini memungkinkan Yangwang U9 untuk melakukan dua hal yang unik: pertama, mobil ini dapat "menari" lebih baik dibandingkan dengan kompetitornya, dan kedua, mobil ini dapat melaju mundur meskipun hanya menggunakan tiga roda.
Elemen Bahan dan Sumber Energi Yangwang U9
Mobil ini menggunakan baterai berkapasitas 80 kWh yang mengandalkan teknologi LFP (lithium iron phosphate blade) sebagai sumber tenaga. Baterai tersebut mampu memberikan jarak tempuh maksimum hingga 450 km sesuai dengan pengujian CLTC (China Light Duty Vehicle Test Cycle).
Selain itu, sistem penyimpanan daya U9 dilengkapi dengan fitur pengisian daya ganda (dual-gun) yang memiliki kapasitas hingga 500 kW, memungkinkan pengisian dari 30 persen hingga 80 persen hanya dalam waktu sepuluh menit.
BYD mengklaim bahwa U9 merupakan model produksi massal pertama di Tiongkok yang menggunakan bodi dari serat karbon dan kabin monokok karbon terbesar di dunia, dengan material yang dikatakan lima hingga enam kali lebih kuat dibandingkan baja.
Pabrik yang memproduksi Yangwang U9 terletak di Shenshan, yang diakui sebagai pabrik eksklusif pertama untuk mobil sport listrik di Tiongkok. Proses produksi di pabrik ini sangat ketat dan steril, menggunakan bengkel bersih seluas 2.000 meter persegi dengan kontrol suhu dan kelembapan yang ketat untuk pembuatan kabin karbon.
Perusahaan juga menekankan bahwa mereka mempekerjakan tenaga kerja yang berpengalaman dan terampil. Sebagai catatan, BYD meluncurkan kendaraan NEV pertamanya, F3DM, pada tahun 2008.
Hingga tahun 2021, BYD baru mencapai satu juta kendaraan energi baru. Ini menunjukkan bahwa BYD telah mengalami pertumbuhan yang signifikan dalam produksi, dengan waktu yang dibutuhkan untuk mencapai satu juta unit selama 13 tahun.
Namun, hanya dalam waktu tiga tahun setelahnya, mereka berhasil memproduksi hingga delapan juta kendaraan.