Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Beginilah kondisi rakyat di fase pertama perang Padri

Beginilah kondisi rakyat di fase pertama perang Padri Ilustrasi penjajahan Belanda. 4.bp.blogspot.com

Merdeka.com - Pernahkah kamu mendengar tentang perang Padri? Perang ini terjadi di Sumatera Barat, sekitar abad ke 18. Perang ini terjadi dengan beberapa fase, fase pertama dilakukan selama 4 tahun. Lalu, bagaimana kondisi perang Padri di fase pertama? Yuk simak penjelasannya di bawah ini.

Fase pertama dimulai dengan gerakan kaum Padri yang menyerang pos-pos dan melakukan pencegatan pada patroli Belanda. Pada bulan September 1821, pos-pos yang ada di Simawang menjadi sasaran penyerangan kaum Padri. Selain itu, pos-pos lain seperti Soli Air, Sipinang dan lain-lain juga menjadi sasaran penyerangan. Lalu, Tuanku Pasaman segera mengerahkan sekitar 20.000 sampai 25.000 pasukan untuk melakukan penyerbuan di sekitar hutan sebelah timur gunung. Saat itu, pasukan Padri masih menggunakan senjata-senjata tradisional seperti tombak dan parang.

Hal itu berlawanan dengan kondisi Belanda yang mengerahkan 200 orang tentara Eropa ditambah 10.000 pasukan pribumi. 10.000 tentara ini juga termasuk kaum Adat dengan memakai senjata modern seperti meriam dan senjata api. Pertempura ini menimbulkan banyak korban. Pihak Tuanku Pasaman kehilangan 350 orang pasukan, salah satunya adalah putra Tuanku Pasaman. Di sisi lain, pihak Belanda juga kehilangan banyak pasukannya. Dengan sisa pasukannya, Tuanku Pasaman mengundurkan diri ke daerah Lintau.

Setelah berhasil menguasai lembah Datar, pasukan Belanda mendirikan sebuah benteng di Batusangkar yang sekarang dikenal dengan nama Front Van der Capellen. Nah, sekarang kamu sudah tahu tentang kondisi Perang Padri di fase pertama. Meskipun hanya berlangsung selama 4 tahun, perang ini sudah menimbulkan banyak kerusakan dan kerugian di kedua belah pihak. Materi ini tentunya sangat menarik untuk bisa dipelajari lebih lanjut karena berhubungan dengan sejarah negara kita. (mdk/iwe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kisah Pemberontakan Batipuh 1841, Dampak Sistem Tanam Paksa Terhadap Rakyat Pantai Barat Sumatera
Kisah Pemberontakan Batipuh 1841, Dampak Sistem Tanam Paksa Terhadap Rakyat Pantai Barat Sumatera

Pemberontakan ini sebagai bentuk reaksi rakyat terhadap sistem tanam paksa oleh Belanda.

Baca Selengkapnya
Sejarah Medan Area, Pertempuran Pemuda Indonesia Melawan Sekutu Pasca Kemerdekaan
Sejarah Medan Area, Pertempuran Pemuda Indonesia Melawan Sekutu Pasca Kemerdekaan

Konflik bermula ketika seorang penghuni hotel merampas dan menginjak-injak lencana merah putih yang dipakai oleh pemuda Indonesia.

Baca Selengkapnya
Mengenal Peresean, Tradisi Adu Kuat Para Lelaki di Lombok Sambut Hari Kemerdekaan
Mengenal Peresean, Tradisi Adu Kuat Para Lelaki di Lombok Sambut Hari Kemerdekaan

Tarian adu kekuatan dan ketangkasan kaum laki-laki dengan menggunakan senjata berupa rotan sebagai alat pukul dan tameng yang terbuat dari kulit sapi.

Baca Selengkapnya
Pahatan Batu Kuno Ini Gambarkan Konflik Berdarah Antarsuku di Malaysia 353 Tahun Lalu
Pahatan Batu Kuno Ini Gambarkan Konflik Berdarah Antarsuku di Malaysia 353 Tahun Lalu

Pahatan batu ini ditemukan di Gua Sireh, Sarawak, Malaysia.

Baca Selengkapnya
15 Januari 1949: Mengenang Peristiwa Situjuah Berdarah, Tewaskan Banyak Pejuang PDRI
15 Januari 1949: Mengenang Peristiwa Situjuah Berdarah, Tewaskan Banyak Pejuang PDRI

74 tahun berlalu, ini kisah Peristiwa Situjuah yang renggut banyak pejuang Pemerintah Darurat RI.

Baca Selengkapnya
Menilik Sejarah Perang Belasting, Perlawanan Masyarakat Pribumi dalam Penerapan Pajak oleh Belanda di Sumbar
Menilik Sejarah Perang Belasting, Perlawanan Masyarakat Pribumi dalam Penerapan Pajak oleh Belanda di Sumbar

Pemberlakuan sistem pajak oleh kolonial Belanda kala itu membuat rakyat pribumi murka dan memberontak sehingga menimbulkan konflik panjang.

Baca Selengkapnya
Asal Usul Berdirinya Kerajaan Pagaruyung, Dinamika Perubahan Corak Hindu-Buddha Hingga Islam
Asal Usul Berdirinya Kerajaan Pagaruyung, Dinamika Perubahan Corak Hindu-Buddha Hingga Islam

Kerajaan Pagaruyung ialah salah satu kerajaan yang cukup besar di Sumatra.

Baca Selengkapnya
Balamati Pasukan Elite Kerajaan Pajajaran, Tangguh & Sulit Dikalahkan
Balamati Pasukan Elite Kerajaan Pajajaran, Tangguh & Sulit Dikalahkan

Mereka dipilih dari para petarung terbaik. Siap mati melindungi Tatar Sunda.

Baca Selengkapnya