Peneliti sebut Kota Bandung belum sepenuhnya terapkan pendidikan inklusi
Merdeka.com - Kota Bandung dinilai belum serius untuk menerapkan pendidikan inklusi di semua sekolah. Padahal Kota Bandung telah mendeklarasikan diri sebagai sebagai kota pendidikan inklusi sejak 2015 lalu. Dengan adanya deklarasi tersebut, sudah seharusnya seluruh sekolah wajib menerima dan memberikan pelayanan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus.
Peneliti Pendidikan Inklusi Kota Bandung Neneng Masriah mengatakan, masih banyak permasalahan yang ditemui di lapangan. Salah satunya terkait SDM dan sarana di sekolah yang masih terbatas.
"Banyak masalah kita temui di lapangan akibatnya banyak anak berkebutuhan khusus yang sudah masuk sekolah negeri malah tak mendapatkan haknya. Masalah muncul ketika anak di dalam kelas, karena ketidakpahaman (guru), serta minimnya sarana dan prasarana yang diberikan untuk anak tersebut," ujar Neneng dalam acara diskusi dengan awak media yang digelar di kawasan Jalan Tamblong, Sabtu (20/1).
-
Bagaimana Banyuwangi mendukung pembelajaran bagi anak-anak berkebutuhan khusus? 'Dengan demikian, layanan dan pembelajaran yang diterapkan para GPK betul-betul tepat sesuai kondisi anak didik berkebutuhan khusus-nya. Harapannya ini bisa memaksimalkan prestasi mereka,' kata Ipuk.
-
Bagaimana autis memengaruhi interaksi sosial? Orang yang mengalami kondisi ini biasanya akan kesulitan untuk bersosialisasi dan berinteraksi seperti orang pada umumnya.
-
Siapa yang bisa bantu anak autis? Diagnosis dini autisme sangat penting untuk memulai intervensi yang sesuai sejak dini.
-
Mengapa pendidikan inklusif penting untuk pengembangan sosial? Pendidikan inklusif membawa manfaat sosial yang signifikan, karena mengajarkan siswa untuk menerima perbedaan dan membangun keterampilan sosial yang kuat.
-
Di mana festival seni untuk anak berkebutuhan khusus? Di GOR Satria Banyumas, ratusan anak berkebutuhan khusus dari Kabupaten Banyumas dan Cilacap mengikuti lomba karya seni.
-
Kenapa keterampilan sosial penting bagi anak? Keterampilan sosial merupakan bagian penting dari perkembangan anak. Keterampilan sosial yang baik memungkinkan anak berinteraksi secara positif dengan orang lain dan menyampaikan kebutuhan, keinginan, dan perasaannya dengan efektif.
Neneng menjelaskan perlu sosialisasi yang masif kepada semua pihak yang bersentuhan langsung dengan anak berkebutuhan khusus. Sebab sebagian besar orang masih berpandangan bahwa anak berkebutuhan khusus itu hanya anak autis atau yang memiliki keterbatasan fisik saja. Padahal jauh dari ini cakupannya luas.
"Jadi perlu sosialisasi dan edukasi yang masif kepada warga dan para penyelenggara pemerintahan," katanya.
Lebih lanjut Neneng mengatakan bahwa perlu langkah serius untuk menguatkan Bandung sebagai kota pendidikan inklusi. Langkah pertama yang dapat dilakukan yakni dengan mensinergikan semua dinas terkait di pemerintahan terkait pendidkka inklusi
"Harus ada sinergi antara dinas terkait mulai dari disdik, dinkes dan lainnya. Dengan adanya sinergi ini bisa memfasilitasi agar bagaimana konsep inklusi ini dapat dipahami seluruh masyatakat kota Bandung," ungkapnya.
Selain itu juga terkait SDM dan sarana dan prasarana yang harus ditingkatkan. Dengan kondisi saat ini dinilai masih jauh dari ideal.
"Di Bandung itu kan ada RBM (Rehabilitasi Berbasis Masyarakat). Nah kenyataannya di satu kecamatan ada yang tidak ada. Jadi jangan hanya punya di struktur pemerintahan. Kalau di Bandung itu political will sudah ada, tinggal konsistensi saja. Minimal 1 sekolah ada 1 orang yang berkompeten (pendidikan inklusi)," ungkapnya.
Sementara itu Bakal Calon Wakil Wali Kota Bandung Chairul Yaqin Hidayat mengapresiasi dengan program yang telah dijalankan Pemkot Bandung. Namun pemerintahan selanjutnya harus bisa melanjutkan apa-apa yang nasih kurang terkait pendidikan inklusi di Bandung.
"Kita harus teruskan dan follow itu sampai Bandung bisa memiliki fasilitas layak untuk mereka. Jadi ada fasilitas belajar yang khusus, kurikulumnya juga dikhususnya untuk mereka. Saya lagi punya ide gimana kalau kita punya sebuah fasiltas atau yayasan milik pemkot yang menyediakan pendamping mereka bersekolah di sekolah biasa," tandasnya. (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di tengah intensitas simulasi MBG, Dinas Sosial Kabupaten Bogor mengingatkan pentingnya memberikan perhatian khusus kepada anak-anak penyandang disabilitas.
Baca SelengkapnyaPendidikan inklusif adalah pendekatan dalam sistem pendidikan yang mengedepankan penerimaan dan partisipasi aktif semua siswa.
Baca SelengkapnyaHasil penjualan buku itu nantinya akan diperuntukkan sebagai beasiswa pelatihan vokasional bagi penyandang disabilitas.
Baca SelengkapnyaKPAI Soroti Kesehatan Mental Anak: 1 Konselor buat 150 Peserta Didik Enggak Manusiawi
Baca SelengkapnyaMensos Risma menyoroti pentingnya pendekatan yang lebih inklusif dan holistik dalam penanganan disabilitas.
Baca SelengkapnyaPenjabat (PJ) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono membantah sebanyak 4.723 atau 90 persen penyandang disabilitas di Cakung yang belum mendapatkan bansos.
Baca SelengkapnyaGanjar menyatakan siap membawa program sanggar inklusi untuk Anak Berkebutuhan Khusus menjadi program nasional.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Ganjar saat mengunjungi sekolah anak berkebutuhan khusus Sanggar Inklusi Tunas Bangsa di Sukoharjo.
Baca SelengkapnyaData ini berdasarkan informasi yang dikumpulkan sejak 2018 sampai 2023.
Baca SelengkapnyaBeberapa sekolah kekurangan siswa. Namun kegiatan belajar mengajar tetap berjalan.
Baca SelengkapnyaKecerdasan pada anak memiliki bentuk yang berbeda-beda satu sama lain. Ketahui sejumlah jenis kecerdasan pada anak.
Baca SelengkapnyaAjang ini dijadikan Bupati Ipuk Fiestiandani untuk menyerap aspirasi dari para disabilitas guna pengambilan kebijakan pembangunan inklusif.
Baca Selengkapnya