30 Remaja mau tawuran, celurit hingga katana disita
Merdeka.com - 30 Remaja diamankan polisi karena diduga hendak tawuran di wilayah Jalan Ceger Raya, Tangerang Selatan. Dari 30 remaja tersebut, enam di antaranya terbukti membawa senjata tajam berbagai jenis.
Kapolsek Pondok Aren Kompol Yudho Huntoro menjelaskan, 30 remaja ABG itu diamankan saat pihaknya melakukan operasi cipta kondisi di wilayah Ceger Raya, Pondok Jengkol, Tangerang Selatan melihat konvoi mencurigakan terhadap 30 remaja yang berboncengan dengan 21 sepeda motor.
"Setelah kami berhentikan, 6 orang di antaranya kedapatan membawa sajam jenis celurit, klewang dan katana. Keenam remaja ini kami proses, sedangkan 24 lainnya yang tidak membawa sajam akan dipanggil orang tua dan gurunya, setelah 24 jam ke depan," kata Yudho, Senin (26/2).
-
Siapa yang menjadi korban tawuran pelajar di Jakarta? Dahulu, korbannya tidak hanya sesama pelajar, namun juga para guru juga rentan menjadi sasaran.
-
Kenapa muda-mudi terjaring razia? Petugas juga memergoki pemuda bersama 2 orang wanita dalam satu kamar.
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Mengapa pelajar terlibat perkelahian? Ciri remaja atau pelajar yang terlibat perkelahian antar sesamanya diduga dipengaruhi oleh beragam kondisi seperti lingkungan tempat tinggal, kedekatan dengan orangtua dan anggota keluarga lainnya, hubungan dengan peer group serta akses untuk melihat kekerasan di media visual seperti tayangan di media sosial.
Namun tak lama digelandang ke Mapolsek Pondok Aren, beberapa orang datang melapor ke polisi atas adanya penyerangan terhadap seorang korban dengan luka sabetan senjata tajam.
"Laporannya menyebutkan kalau ada pembacokan, yang dilakukan oleh rombongan orang yang menggunakan sepeda motor terhadap seorang laki laki yang menjadi korban," kata Yudho.
Polisi belum dapat memastikan kalau para remaja tersebut terlibat dalam pembacokan oleh gerombolan bersepeda motor itu. "Ini masih kami dalami, karena para pemilik sajam ini masih kami periksa," kata dia.
Dari ke-6 remaja itu, Polisi mendapati empat sajam jenis celurit, satu sajam katana, dan satu kelewang. Selain itu Polisi juga menyita 21 sepeda motor untuk dilakukan pengecekan terhadap TNKB, nomor rangka dan nomor mesin 21 motor tersebut.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Baca SelengkapnyaSetelahnya para pelaku diserahkan ke Polsek Pademangan guna jalanin proses hukumnya.
Baca Selengkapnya11 Remaja yang rata-rata masih di bawah umur diamankan saat keliling.
Baca SelengkapnyaMereka terjaring operasi saat tim Reskrim Polsek melakukan observasi kewilayahan
Baca SelengkapnyaPemuda ini malamnya gagah perkasa. Saat ditemui anggota polri, dia langsung berubah jadi Ultramen.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tawuran yang melukai Rifqi itu terjadi di kawasan Pondok Aren, Minggu dinihari (26/11) sekira pukul 04.00 WIB.
Baca SelengkapnyaPara pelaku dan barang bukti kemudian diserahkan ke Polsek Sawah Besar untuk dilakukan proses hukum
Baca SelengkapnyaTiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil
Baca SelengkapnyaTerkait kejadian ini, Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Selatan berhasil mengamankan lima orang.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan empat buah sajam jenis celurit dan satu benda tumpul berupa stick golf.
Baca SelengkapnyaKekerasan yang terjadi di jalan Hasyim Ashari, Kota Tangerang, Jumat (17/5/2024) malam viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaKini lima pemuda beserta barang bukti telah dibawa ke Polsek pasar minggu untuk diproses sesuai aturan hukum yang berlaku.
Baca Selengkapnya