4 Alutsista buatan Indonesia diminati negara-negara besar dunia
Merdeka.com - Indonesia saat ini menjadi negara dengan perlengkapan alutsistanya super canggih. Indonesia juga berhasil menjadi produsen alutsista yang diakui dunia. Alutsista asli buatan Indonesia juga menjadi senjata andalan Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Bukan hanya digunakan oleh tentara Indonesia. Alustsista ini juga sudah diekspor ke berbagai dunia. Negara-negara besar seperti Rusia sampai Korea Selatan sudah mengakui kecanggihan alutsista buatan Indonesia. Ini dia negara-negara yang tertarik dan membeli alutsista asli buatan Indonesia:
Tank boat Antasena
-
Motor Listrik apa yang dibuat di Indonesia? Kehadiran sejumlah brand lokal tidak terlepas dari upaya pemerintah Indonesia dalam mengembangkan industri otomotif berbasis elektrifikasi untuk mengurangi emisi karbon dioksida.
-
Produk lokal apa yang terkenal di dunia? Tak banyak yang tahu banyak produk-produk yang terkenal di dunia ternyata berasal dari Indonesia. Wajar saja, sebab produk tersebut umumnya menggunakan merek dengan bahasa asing.
-
Produk apa saja dari Cianjur yang tembus pasar ASEAN? Makanan sampai radio antik jadi produk UMKM asal Kabupaten Cianjur, Jawa Barat yang tembus pangsa pasar negara ASEAN.
-
Kenapa produk UMKM Purwakarta ini bisa terjual ke 4 benua? Menurut Cucu, kualitas bahan dan hasil produk menjadi kunci bisnisnya bisa tembus pasar luar negeri.
-
Bagaimana UMKM Purwakarta ini sukses menembus pasar internasional? Tekun berusaha Ternyata rahasia pertama dari usaha panganan yang dibuat warga bernama Cucu Nengsih ini adalah tekun dalam berusaha.Ia konsisten untuk menjual produk pastel mini, dengan memperhatikan kemasan penyajian dan kualitas produk.
-
Di mana produk-produk itu dijual? Sebuah studi baru mengungkapkan adanya ratusan produk kosmetik yang mengandung bahan terlarang. Pada hari Rabu, European Chemicals Agency (ECHA) merilis temuannya setelah menyelidiki hampir 4.500 produk kosmetik di 13 negara Eropa.
Â
Tank boat Antasena, kapal tank boat canggih yang bisa menjadi salah satu senjata andalan untuk TNI AL atau Marinir dalam pertempuran. Antasena, dibuat di Banyuwangi berkat kerjasama PT Lundin Industry Invest dengan PT Pindad.
Menteri Pertahanan (Menhan) Jenderal TNI (purn) Ryamizard Ryacudu mengungkapan jika Antasena sudah dipesan negara lain. Salah satu pemesannya, kata Ryamizard, adalah Rusia. "Kami targetkan tahun depan kapal sudah bisa dioperasikan. Kapal ini nanti dioperasikan di wilayah yang daerahnya memiliki banyak sungai dan rawa, seperti Kalimantan dan Papua," katanya.
Senapan Serbu 2 atau SS2 diekspor ke Afrika
SS2, singkatan dari Senapan Serbu 2, adalah senapan serbu buatan PT Pindad. Senjata itu merupakan generasi kedua dari senapan serbu Pindad sebelumnya, SS1. SS2 diklaim memiliki desain yang lebih ergonomis, tahan terhadap kelembapan tinggi, lebih ringan, serta akurasi yang lebih baik. Senapan serbu SS-2 merupakan produk langganan negara-negara Afrika seperti Zimbabwe, Mozambik, dan Nigeria. Selain itu, Thailand dan Singapura juga kerap memesan senjata tersebut.
Senapan ini menggunakan peluru kaliber 5.56 x 45 mm standar NATO dan memiliki berat kosong 3,8 kg, sebagai catatan SS1 varian awal memiliki berat kosong 4,01 kg. Pada tahun 2006, TNI-AD membeli 10.000 pucuk senapan SS2. Awalnya tersedia dalam tiga versi dasar (standard rifle SS2-V1, carbine SS2-V2 dan para-sniper SS2-V4) sekarang ini juga tersedia dalam subcompact versi SS2-V5, yang dikenalkan pada 2008.
Panser Anoa
Panser Anoa buatan PT Pindad menjadi salah satu alutsista yang paling laris dijual. Panser sudah diekspor ke beberapa negara seperti Oman dan Malaysia.
Panser bermesin Renault ini memang sudah teruji di negara-negara gurun seperti Libanon saat digunakan oleh pasukan perdamaian PBB. Kualitasnya sesuai dengan standar NATO pada level III atau level yang tingkat ketahananannya terhadap serangan sudah lebih baik dari level II yang diproduksi di China dan India.
Pesawat CN 235
Pesawat CN 235 jenis Maritime Patrol Aircraft (MPA) produksi PT Dirgantara Indonesia menjadi salah satu Alutsista yang diminati negara lain. Pada 2011-2012 lalu, PT DI memenuhi permintaan Korea Selatan yang memesan empat pesawat itu melalui kontrak yang ditandatangani pada 2008 dengan nilai total USD 94,5 juta. Pesawat yang merupakan modifikasi dari CN-235 itu, cocok untuk melakukan patroli perairan di samping bisa difungsikan untuk angkutan personel.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salah satu alutsista Indonesia paling laku yaitu Anoa 6x6 yang dibuat PT Pindad. Anoa 6x6 ini dipesan Malaysia, Pakistan, Timor Leste dan lainnya.
Baca SelengkapnyaPenambahan alutsista ini membuat TNI semakin disegani dan ditakuti dunia. Terlebih, kekuatan militer Indonesia di peringkat ke-15 dari 140 negara di dunia.
Baca SelengkapnyaAmerika Serikat Masih menjadi negara digdaya dengan kekuatan militer di peringkat pertama.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara TPN Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Patria Gintings mengkritisi mahalnya biaya pengadaan alutsista, termasuk pembelian alutsista bekas.
Baca SelengkapnyaAlat Utama Sistem Senjata (Alutsista) dibutuhkan sebagai urat nadi pertahanan. Pelindung langit Indonesia.
Baca SelengkapnyaPerusahaan ini juga menawarkan kepada pembeli jalur produksi yang lancar, rantai pasokan yang utuh, dan waktu pengiriman yang lebih cepat.
Baca SelengkapnyaF-15EX adalah versi jet tempur paling canggih dan hanya digunakan oleh lebih dari setengah lusin negara secara global.
Baca SelengkapnyaF-15 dari AS dan Sukhoi serta MiG dari Rusia. Mana yang lebih baik dalam pertempuran?
Baca SelengkapnyaPesawat tempur F-15EX merupakan versi paling muktahir dari pesawat F-15 yang pernah dibuat oleh Boeing.
Baca SelengkapnyaPrabowo optimis industri pertahanan Indonesia bisa kuat.
Baca SelengkapnyaH225M dikenal sebagai helikopter yang aman, andal, kuat, dan serbaguna yang mampu melaksanakan berbagai misi.
Baca SelengkapnyaKapal patroli lepas pantai (OPV) itu buatan galangan kapal Italia Fincantieri.
Baca Selengkapnya