5 Ormas tolak kedatangan Ustaz Felix dan aktivis HTI ke Semarang
Merdeka.com - Sebanyak lima organisasi kemasyarakatan (ormas) di Kota Semarang, Jawa Tengah menolak kedatangan Ustaz Felix Y Siauw. Penolakan ormas itu dilakukan karena mereka menilai ustaz tersebut merupakan aktivis ormas Islam Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) yang telah dinyatakan terlarang, dan masih dalam proses pembubaran pemerintah.
Rencana kedatangan Felix diundang Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung (YBWSA) untuk mengisi dua agenda acara, yaitu halal bihalal di Masjid At Taufiq, Jalan Durian Raya, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, Minggu (9/7), dan acara milad ke 63 YBWSA di Universitas Sultan Agung (Unisulla) Kota Semarang, Senin (10/7).
Terkait penolakan tersebut, pengurus YBWSA dengan lima ormas yaitu GP Ansor, Patriot Garda Nasional (PGN), PMII Semarang, Ganaspati dan IPNU menggelar pertemuan di Polrestabes Semarang.
-
Di mana hajatan itu diadakan? Di desa itu, terdapat sebuah rumah yang lokasinya terpencil di puncak bukit. Pada hari itu, pemilik rumah sedang mengadakan acara hajatan mantu.
-
Siapa yang hadir di Halal Bihalal MUI? Kegiatan Halal Bihalal MUI 1445 H digelar di Hotel Sahid Jaya dan dihadiri oleh pejabat tinggi negara, Wakil Presiden Ri, K.H. Ma'ruf Amin, Wapres ke-6 Try Sutrisno, Wapres ke-10 dan 12 Jusuf Kalla (JK).
-
Kapan hajatan itu berlangsung? Acara hajatan mantu itu digelar sederhana saja dan berlangsung selama sehari dari pagi hingga malam.
-
Dimana Rizky Febian dan Mahalini mengikuti upacara? Pasangan penyanyi Mahalini Raharja dan Rizky Febian diketahui tengah berada di Bali. Pasangan yang belum lama menikah ini baru saja mengikuti upacara memukur, upacara pertama mereka sebagai suami istri.
-
Siapa yang hadir dalam wisuda Sultan? Memperingati kelulusan SMA anak mereka, Wina Talia dan Wishnutama hadir untuk menyaksikan wisuda Sultan.
-
Siapa yang menghadiri ulang tahun Syifa Hadju? Meski sama-sama sibuk dengan pekerjaannya masing-masing, kedekatan mereka rupanya masih berlangsung hingga kini. Bahkan belum lama ini, Amanda Manopo juga tampak menghadiri acara perayaan ulang tahun Syifa Hadju yang ke-23.
Pertemuan itu berjalan tertutup dan dimediasi Kasat Intelkam Polrestabes AKBP Ventie Bernard Musak dan Kapolsek Genuk Kompol Eko Heru di Mapolrestabes Semarang Jalan Dr Sutomo, Kota Semarang, Jumat (7/7).
"Intinya kami tidak setuju Felix Siauw datang ke Semarang, karena latar belakangnya yang tidak sejalan dengan NKRI," ungkap Komandan Banser GP Ansor Suharmanto kepada awak media di sela pertemuan.
Sekretaris PGN, Choirul Anwar mengungkapkan pernyataan yang sama, Felix dinilai salah satu aktivis HTI. "HTI bagian dari ormas yang selalu menyampaikan propaganda-propaganda yang justru merusak kerukunan itu sendiri. Pemerintah juga sudah melarangnya dan akan membubarkan melalui pengadilan. Bagi kami Kota Semarang selama ini dikenal sebagai kota yang aman dan rukun. Untuk itu, kami menolak kedatangannya di Kota Semarang," ungkapnya.
Ketua YBWSA Hasan Toha Putra, usai mediasi mengaku akan membatalkan kehadiran Felix ke Kota Semarang. Pembatalan itu adalah hasil dari mediasi yang dilakukan sejumlah ormas dengan pengurus YBWSA di Polrestabes Kota Semarang.
"Usai dilakukan mediasi, kami menerima saran dari Kasat Intel dan pertimbangan yang lain, agar kehadiran ustaz Felix Siauw dalam acara kami ditangguhkan," ujar Hasan Toha.
Pemilik perusahaan percetakan Alquran Toha Putera ini juga ingin meluruskan berita dan rumor yang beredar dari pesan singkat, bahwa dia bukan simpatisan maupun donator HTI Kota Semarang.
"Saya juga ingin meluruskan, bahwa saya bukan simpatisan maupun donatur HTI Kota Semarang, seperti yang dikabarkan dalam pesan berantai yang tersebar," pungkas Hasan Toha.
Kasat Intelkam Polrestabes Semarang, AKBP Ventie Bernard Musak menjelaskan, upaya mediasi ini adalah inisiatif dari pihaknya. Selain itu, Ventie juga memperjelas jika pihak Kepolisian dalam hal ini berlaku sebagai penengah dari kedua belah pihak.
"Mediasi ini inisiatif dari kami. Mediasi ini dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," pungkasnya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Acara Munas Ahmadiyah rencananya diadakan pertengahan November mendatang dengan mengundang ribuan peserta seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaPengurus Masjid Assalam Purimas pun membeberkan kronologi GP Ansor membubarkan jemaah di Masjid Assalam Purimas Kota Gunung Anyar.
Baca SelengkapnyaUstaz Syafiq Riza Basalamah buka suara terkait penolakan kedatangan dalam pengajian di Masjid Assalam Purimas Kota Gunung Anyar Surabaya.
Baca SelengkapnyaKericuhan yang terjadi pada Kamis malam itu, sebelumnya tak pernah terjadi.
Baca SelengkapnyaPengajian dihadiri oleh Ustaz Riza Syafiq Hasan Basalamah di Masjid Assalam Purimas Kota Surabaya dibubarkan paksa GP Ansor.
Baca SelengkapnyaGubernur Sumbar diusir saat hendak memberikan pengarahan ke mahasiswa baru.
Baca SelengkapnyaAdapun kericuhan terjadi sekitar dua kali, pukul 5 sore dan saat memasuki waktu salat Magrib.
Baca SelengkapnyaSeminar ini dihadiri sejumlah orang-orang penting, mulai tokoh agama hingga guru besar.
Baca SelengkapnyaIa juga menegaskan, bahwa dengan adanya kegiatan tersebut bisa menimbulkan gesekan antara ormas dan masyarakat lokal.
Baca SelengkapnyaDalam undangan yang beredar menggunakan kop Kementerian dan juga tertera stempel logo Garuda.
Baca SelengkapnyaTotal ada lima orang yang diamankan. Sedangkan tiga orang lainnya, yakni JJ, LW, dan MDM masih menjalani pemeriksaan
Baca SelengkapnyaTersangka FEK merupakan koordinator lapangan saat pembubaran. Sedangkan GW diduga melakukan perusakan di lokasi
Baca Selengkapnya