7 Preman Minta Duit Keliling Kampung di Serpong Tangsel, Modus Bersihkan Selokan
Pelaku membersihkan got tanpa adanya permintaan dari pengurus lingkungan setempat.
Aksi premanisme dengan berbagai modus terus terjadi. Kali ini, para preman beraksi di kawasan Ciater, Kelurahan Rawa Mekar Jaya, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel).
7 Preman Minta Duit Keliling Kampung di Serpong Tangsel, Modus Bersihkan Selokan
Para preman ini berkeliling kampung dengan modus membersihkan saluran air atau selokan. Mereka meminta-minta uang imbalan kepada pemilik rumah warga sekitar.
Dari rekaman video viral di media sosial, memperlihatkan tujuh pria diduga preman digeledah anggota Reskrim Polsek Serpong. Mereka dilaporkan warga karena mengancam keamanan lingkungan.
Saat penggeledahan, seorang pria berrambut gondrong dan celana sobek-sobek diperintahkan petugas untuk membuka baju. Dia diminta mengumpulkan seluruh dompet yang berada di saku.
"Waspada! Modus sekelompok orang berpura-pura membersihkan selokan, lalu ada yang masuk ke rumah yang sedang ditinggali penghuni dan mengambil barang berharga di rumah korban,” tulis caption media sosial yang mengunggah video tersebut.
Kasubsie Penmas Polres Tangsel Ipda Bayu membenarkan adanya pemeriksaan tujuh preman di Jalan Ciater Raya, Serpong, Senin (18/9) kemarin.
"Bahwa benar pada hari Senin tanggal 18 September ada sekelompok orang yang jumlahnya 7 orang yang diduga meresahkan masyarakat dengan modus tukang bersih-bersih selokan atau got."
Kasubsie Penmas Polres Tangsel, Ipda Bayu dikonfirmasi Selasa (19/9).
Para pemuda itu bertindak membersihkan got tanpa permintaan dari pengurus lingkungan setempat. Warga resah ketika para preman itu meminta-minta uang kepada warga pemilik rumah.
"Lalu sekelompok orang tersebut meminta sejumlah uang jasa kepada tiap-tiap pemilik rumah yang dibersihkan," jelas Bayu.
Atas adanya Informasi tersebut, anggota unit Reskrim Polsek Serpong melakukan Cek TKP dan langsung mengamankan tujuh preman berinisial M (34), R (52), W (52 ), AP (45), MlH (22), IA (20) dan YK (20).
"Selanjutnya ketujuh orang pelaku berikut barang bukti diamankan ke PolsekSerpong untuk pemeriksaan lebih lanjut. Berdasarkan keterangan pengurus lingkungan, kegiatan tujuh orang tersebut, yang melakukan bersih-bersih selokan/got lalu meminta uang jasa kebersihan kepada pemilik rumah, ternyata tanpa sepengetahuan pengurus lingkungan,” tegas Ipda Bayu.
Dari penindakan itu, Polisi menyita sejumlah barang bukti, di antaranya alat garukan sampah.
"Kasus ini masih dalam penyelidikan Unit Reskrim Polsek Serpong," ungkap Bayu.
