Abrasi Gerus Makam, Tengkorak Manusia Berserakan di Pantai Rokan Hilir
Merdeka.com - Tengkorak dan tulang belulang manusia ditemukan berserakan di kawasan pantai di Kepenghuluan Teluk Pulai, Pasir Limau Kapas, Kabupaten Rokan Hilir, Riau. Peristiwa ini terjadi setelah tempat pemakaman umum di wilayah pantai itu tergerus abrasi.
Tulang belulang itu awalnya ditemukan sejumlah warga yang sedang menanam magrove, Selasa (12/10). "Ditemukan oleh warga bernama Surya yang kemudian di-upload ke Facebooknya dengan maksud untuk memberitahukan warga yang merasa kehilangan makam saudaranya di lokasi tersebut," kata Kapolsek Panipahan Iptu Boy Setiawan, Rabu (13/10).
Belakangan diketahui bahwa pemakaman itu merupakan kuburan lama yang tergerus abrasi. Sebagai tindak lanjut, tulang belulang itu akan dipindahkan ke pemakaman muslim tak jauh dari lokasi. Proses pemindahan ini nantinya akan dipimpin Datuk Penghulu Teluk Pulai Mustafa
-
Dimana tengkorak korban tsunami ditemukan? Dalam sebuah makalah PLOS One yang diterbitkan pada 2017, tim internasional yang dipimpin ahli antropologi Mark Golitko dari University of Notre Dame di Indiana, Amerika Serikat, menyajikan bukti bahwa tengkorak tersebut, yang ditemukan di daerah pasang surut hutan bakau di luar kota Aitape, pernah menjadi korban tsunami dahsyat yang menghantam pesisir pantai sekitar 6.000 tahun yang lalu.
-
Tulang apa yang ditemukan di pantai? 'Kami sedang mencari fosil dan kemudian saya melihat ada bagian tulang yang mencuat dari tanah,' kata Christopher, yang merupakan seorang tukang kayu.
-
Di mana kerangka manusia itu ditemukan? Hal itu dibenarkan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi. Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Siapa yang menemukan tengkorak korban tsunami? Ahli geologi Australia, Paul Hossfeld pertama kali menemukan potongan tengkorak ini di dekat kota Aitape, sekitar 12 kilometer ke arah pedalaman dari pantai utara Papua Nugini.
-
Dimana tulang-tulang itu ditemukan? Arkeolog membuat penemuan baru di gua Umm Jirsan, ladang lahar Harrat Khayar, Arab Saudi utara.
-
Tulang manusia apa yang ditemukan? Mereka pun memanggil arkeolog ke lokasi itu dan kini di lokasi tersebut ditemukan 43 tulang manusia dan sekitar 100.000 artefak.
Hingga Rabu (13/10) sore, Mustafa bersama warga terus mengumpulkan tengkorak dan tulang belulang yang masih berserakan di pantai itu. Boy mengatakan, pihaknya belum mengetahui jumlah pasti tengkorak dan tulang belulang yang berhasil dikumpulkan.
"Belum tau pasti jumlahnya. Besok rencananya akan kita pindahkan ke pemakaman muslim," tandasnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Belasan makam di pesisir Pantai Muara Sikabaluan, Siberut Utara, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, terseret ke laut akibat diterjang ombak dan abrasi.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan 14 jenazah di Kota Padang keluar dari kubur karena terbawa oleh tanah longsor yang menerjang area pemakaman tersebut.
Baca SelengkapnyaTanah perkuburan di Seberang Padang, Kota Padang, longsor pada Jumat (14/7) dini hari. Akibatnya,13 jenazah berserakan dan dimakamkan kembali secara massal.
Baca SelengkapnyaKerangka manusia yang ditemukan di kolong Tol Serpong terdiri dari tulang kepala, kaki, tangan dan rahang bawah.
Baca SelengkapnyaBetapa terkejutnya mereka saat masuk ke dalam bangunan. Ternyata, ada kerangka manusia terdiri dari tengkorak kepala, tulang tangan, kaki dan badan.
Baca SelengkapnyaTulang belulang tersebut ditemukan oleh warga yang tadinya sedang menggali untuk dijadikan tempat septic tank.
Baca SelengkapnyaKanit Reskrim Polsek Duren Sawit AKP Indra Darmawan menerangkan, petugas saat itu sedang membersihkan saluran air.
Baca SelengkapnyaTsunami dahsyat menghantam wilayah ini sekitar 6.000 tahun lalu.
Baca SelengkapnyaPotongan tulang belulang manusia ditemukan oleh warga saat sedang membersihkan septic tank di daerah Pademangan.
Baca SelengkapnyaKerangka manusia itu diduga berjenis kelamin perempuan.
Baca SelengkapnyaTulang-tulang itu diketahui ditemukan saat rumah pompa setempat dalam kondisi tidak ada air
Baca SelengkapnyaTengkorak dan tulang-belulang manusia itu ditemukan warga yang sedang menguras sumur.
Baca Selengkapnya