Agus tewas tertembak saat polisi tangkap pelaku pengeroyokan
Merdeka.com - Agus (23) tewas setelah timah panas bersarang di tengkuk atau leher belakangnya. Peluru diduga berasal dari senjata milik seorang anggota kepolisian dari Polsek Bojongloa Kidul Bripka Pepe. Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo membenarkan peristiwa tersebut. Insiden tersebut terjadi Minggu (1/10) sekitar pukul 01.30 WIB, di Jalan Mochamad Tohha yang berdekatan dengan gerbang tol.
"Iya benar (adanya korban tertembak)," kata Hendro saat dikonfirmasi.
Saat ditanya kronologis, Hendro menjelaskan, insiden itu bermula ketika anggota Polsek Bojongloa Kidul tersebut yang dipimpin tim serse AKP Ade Hermawan sedang lidik mencari pelaku kasus pengeroyokan atau penganiayaan.
-
Di mana peristiwa penembakan terjadi? Dalam video tersebut tampak empat pemuda berjalan di antara reruntuhan di daerah Al-Sika di Khan Younis, Jalur Gaza selatan pada awal Februari lalu. Daerah ini hancur akibat pengeboman dan operasi militer Israel.
-
Dimana penembakan terjadi? Tragedi itu terjadi di halaman parkiran Mapolres Solok Selatan pada Jumat (22/11) sekira pukul 00.15 WIB.
-
Dimana kejadian pembunuhan terjadi? Kejadian itu mengudang perhatian yang kemudian neneknya keluar dari kamar.'Juga ditusuk oleh terduga pelaku saat keluar. (Urutannya) Bapaknya. Bapaknya, neneknya, baru ibunya,' ujar dia.
-
Di mana insiden ini terjadi? Melansir dari ElectricalTechnology, Jumat (1/11), peristiwa nahas itu terjadi di sebuah ladang angin di Ooltgensplaat, Belanda, pada 29 Oktober 2013.
Saat sedang melakukan upaya penangkapan, ada upaya perlawanan dari warga hingga menyebabkan anggota Kepolisian mengalami luka memar. Dalam kerumunan itu, pistol Pepe meletup dan mengenai korban.
"Setelah itu terdengar bunyi letusan yang diduga dari senjata Bripka Pepe, mengenai tengkuk korban yang mengakibatkan korban meninggal dunia," imbuhnya.
Pihaknya mengaku masih mendalami insiden yang menyebabkan Agus tewas. "Apakah ketidaksengajaan, atau terjadi pergumulan perebutan senjata, atau sengaja menembak korban yang melarikan diri, membela diri," terangnya.
Pihaknya mengaku, masih mencari bukti-bukti di lapangan termasuk memeriksa saksi-saksi yang melihat insiden tersebut.
"Kami juga melakukan pemeriksaan terhadap anggota oleh Paminal dan koordinasi dengan Propam Polda Jabar. Untuk perkembangan lebih lanjut nanti kami laporkan kembali," tandasnya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap
Baca Selengkapnyasatu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaKapolda Kalteng Irjen Djoko Poerwanto meminta maaf atas kasus anggota Polresta Palangkaraya Brigadir AKS yang diduga menembak seorang warga berinisial BA.
Baca SelengkapnyaPolres Malang langsung menggelar olah TKP di lokasi kejadian untuk mengetahui penyebab kematian korban.
Baca SelengkapnyaKabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar tega menembak mat temannya sendiri, Kasat Reskrim Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Anshar.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan informasi yang dihimpun, korban bernama Brigadir Ridhal Ari Toni yang berada dari anggota Satlantas Polres Manado.
Baca SelengkapnyaKorban tewas ditembak oleh rekannya pada Jumat, (22/11) sekira pukul 12.30 Wib dini hari di halaman parkiran Mapolres Solok Selatan.
Baca SelengkapnyaAG tercatat sudah sembilan kali melakukan perampasan sepeda motor dan melukai korbannya.
Baca SelengkapnyaAKP Ryanto Ulil Anshar ditembak di parkiran Mapolres Solok Selatan pada Jumat (22/11) dini hari.
Baca SelengkapnyaCCTV yang di lokasi kejadian turut dimankan dan kemudian dilakukan analisis oleh ahli digital forensik.
Baca SelengkapnyaPenembakan ini terjadi pada Rabu (18/9) dini hari.
Baca SelengkapnyaKepolisian saat ini masih berupaya memburu terduga pelaku.
Baca Selengkapnya