Alasan Bule Amerika Rusak Mobil Polisi Karena Kelaparan Jadi Gelandangan di Bali
Merdeka.com - Warga Negara Asing (WNA) asal Amerika Serikat (AS), Thomas Charles Glac melakukan perusakan mobil dinas polisi. Dia melakukan itu karena ingin mendapatkan bantuan dari pihak kepolisian.
Thomas mengaku kelaparan karena tidak membawa perbekalan sama sekali selama beberapa hari terakhir. Hal tersebut, disebabkan karena semua barang-barang miliknya, termasuk uang dan passport serta visa, hilang dicuri orang.
"Yang bersangkutan kebingungan hingga nekat melakukan penghadangan karena ingin mendapatkan bantuan dari polisi," kata Kanit II Subdit III Ditreskrimum Polda Bali Kompol I Made Adhiguna di Mapolda Bali, Kamis (15/6).
-
Siapa yang kehilangan tas peralatan? Menurut laporan The Guardian, Selasa (14/11), objek ini terjadi ketika dua astronot perempuan NASA yakni Jasmin Moghbeli dan Loral O’Hara sedang melakukan spacewalk atau berjalan di luar stasiun luar angkasa (ISS) pada 1 November lalu.
-
Apa yang dialami oleh para wisatawan? Tujuh orang turis, di antaranya empat warga negara Australia, mengalami gejala seperti mual, muntah, dan masalah neurologis setelah mengonsumsi koktail pina colada di sebuah resor bintang lima.
-
Apa yang dicuri dari turis Perancis? 'Sedangkan isi dalam tas ransel warna hitam tersebut, diantaranya sejumlah kartu identitas korban dan uang tunai pecahan Rp100 ribu dengan keseluruhan berjumlah Rp30.046.000,' kata Darsana, Sabtu (11/5).
-
Siapa yang menjadi korban pencurian? Mereka kemudia berbagi tugas untuk menjalankan aksi pencurian satu unit kursi roda milik kakek disabilitas itu.'Tega, dua pelaku pencuri menggondol kursi roda seorang kakek disabilitas,' tulis keterangan di dalam video tersebut.
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
-
Kenapa pelaku mencuri tas pesepeda? Dengan cepat, korban lantas kehilangan kendali dan tas dibahunya raib tasnya dan pelaku berhasil kabur.
Dia menyebutkan, Thomas merasa kebingungan karena sekitar dua hari yang lalu sebelum kejadian, tas dan handphonenya hilang saat tidur di pinggir jalan. Bahkan, Thomas sempat menggelandang.
"Tapi dia tidak tahu tempatnya hilang di mana, pada saat itu si pelaku ini tidur di pinggir jalan. Karena kehilangan barang itu, pelaku tidak memiliki perbekalan sehingga dia bermaksud mengadang (polisi) dan meminta pertolongan kepada kepolisian," ujarnya.
Thomas melakukan penghadangan saat rombongan Sekolah Kepolisian Negara (SPN) Polda Bali sedang melakukan perjalanan dari Bandara Ngurah Rai dan membawa tamu Lemdiklat Polri menuju SPN Singaraja.
Kemudian, saat rombongan melintas di jalan by pass Ngurah Rai, Denpasar Timur, tepatnya persimpangan Padanggalak, tanpa peringatan tiba-tiba mobil dinas Kepala SPN Singaraja langsung dihadang oleh Thomas.
Thomas mematahkan dasi mobil terbuat dari besi yang berada di bumper depan, dengan menggunakan dasi besi tersebut si bule ini memukul-mukul kap mobil dinas polri hingga penyok dan mengancam akan memecahkan kaca mobil dengan mengacungkan besi ke arah sopir.
"Perbuatan ini mengakibatkan kerusakan pada mobil dinas personil anggota kepolisian," jelasnya.
Selain itu, bule tersebut saat ditanya tinggal di mana dia menjawab tidak tau dan barang-barang hilang di mana bule tersebut tidak ingat dan mengaku hilang dipinggir jalan saat dirinya sedang tidur.
"Barang-barang dia (hilang dimana) pun dia tidak ingat. Karena peryataan dia hilang dipinggir jalan saat dia tidur dan beristirahat di pinggir jalan dan jalan di mana dia juga tidak paham," ungkapnya.
Ia juga menyatakan, bahwa bule tersebut datang ke Pulau Dewata satu bulan yang lalu untuk berwisata dan setelah diceks ke pihak imigrasi Bali rupanya bule tersebut sudah overstay. Dia datang ke Bali berdua dengan temannya tetapi temannya sudah kembali ke negara asalnya dan saat ini pihak kepolisian akan menyerahkan bule ini ke petugas Imigrasi Denpasar, Bali.
"Kami tidak memeriksa secara psikologis karena terkait pasal yang diterapkan tidak bisa dilakukan penahanan, karena itu butuh waktu yang lama dan dikhawatirkan nanti kita lepas nanti terjadi perbuatan yang sama. Kita sudah koordinasi dengan Imigrasi agar dilakukan pendeportasian dan hari ini kita akan ke imigrasi untuk serah terima dan nanti dari pihak imigrasi akan menjadwalkan kembali tanggal dan waktunya untuk dilakukan deportasi," ujarnya.
Seperti yang diberitakan, Warga Negara Asing (WNA) asal Amerika Serikat (AS) yang melalukan perusakan mobil dinas polisi bernama Thomas Charles Glac dan kini sudah diamankan di Mapolsek Denpasar Timur, Bali.
Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan, bahwa Rabu (14/6) kemarin sekitar pukul11.15 WITA telah membuat onar dengan memukul dan mencegat mobil dinas Kepala Sekolah Polisi Negara (KSPN) Singaraja.
"Yang bersangkutan membuat onar dengan menghentikan dan memukul mobil polisi (atau) mobil dinas KSPN yang sedang melintas di lokasi," kata Kombes Satake, Kamis (15/6).
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebuah video memperlihatkan pemuda Garut yang terlantar di Bali.
Baca SelengkapnyaBule tersebut dideportasi melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, pada Selasa (11/7) dengan tujuan akhir Los Angeles International Airport.
Baca SelengkapnyaAda sepasang sepatu hilang hanya tinggal kotaknya saja
Baca SelengkapnyaUntuk alasan mereka mengemis karena kehabisan dana atau uang saat liburan di Pulau Bali.
Baca SelengkapnyaAksi pencurian menggunakan modus lama, menunjuk ban kempes, kembali terjadi.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap motif WN Inggris nekat mencuri truk dan menerobos Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Baca SelengkapnyaTak punya karena kecopetan di kapal, perantau asal Magelang nekat jalan kaki dari Surabaya. Kisahnya diketahui oleh Aipda Purnomo saat berpapasan di jalan.
Baca SelengkapnyaHanya dapat 15 ribu rupiah sehari dan harus nafkahi lima orang anak, perjuangan pria ini bikin haru.
Baca SelengkapnyaAwalnya akun X @Widino mengungkap Ipadnya diduga ditukar jadi buku dan genteng
Baca SelengkapnyaDalam video itu, terlihat seorang bule itu seperti orang depresi dan meloncat-loncat sambil teriak-teriak.
Baca SelengkapnyaDi tengah jalan, sosoknya bahkan tak kuasa menahan air mata pilu.
Baca SelengkapnyaBukannya mengembalikan, sopir taksi tersebut malah membawa tas milik WNA Perancis ke rumah.
Baca Selengkapnya