Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anggota Brimob dan Satu Warga Ditebas Parang Saat Pesta Tahun Baru di Makassar

Anggota Brimob dan Satu Warga Ditebas Parang Saat Pesta Tahun Baru di Makassar rumah Surahman. ©2019 Merdeka.com/Salviah Ika Padmasari

Merdeka.com - Malam pergantian tahun di Makassar diciderai peristiwa penyerangan di Jalan Rappokalling Utara 1 Nomor 2, Kecamatan Tallo, Makassar, Selasa (1/1) dini hari.

Informasi yang berhasil dihimpun di lokasi kejadian, penyerangan dimotori lelaki berinisial Yd dan keluarganya. Mereka datang lengkap dengan parang dan tombak. Menciderai Surahman (37) dan rekannya yang seorang anggota Brimob, Briptu Ari saat bersama warga lain pesta sarabba, minuman khas setempat (sejenis wedang jahe) rayakan malam pergantian tahun.

Tampak masih ada tumpahan sarabba di depan teras rumah. Juga pecahan gelas. Di batok mesin kompressor dan batok sepeda motor yang ada di teras itu rusak bekas tebas parang. Tidak terlihat garis polisi di TKP.

Surahman, adalah bapak tiga anak yang sehari-harinya bekerja sebagai tukang bengkel dan Briptu Ari sempat dilarikan ke RS Ibnu Sina akibat serangan membabi buta itu. Selanjutnya dirujuk ke RS Bhayangkara.

Belum ada keterangan resmi dari kepolisian baik dari Kapolsek Tallo, Kompol Amrin AT dan Kapolrestabes Makassar, Kombes Polisi Wahyu Dwi Ariwibowo.

"Sabar yah, pasti kami rilis," ujar singkat Kombes Polisi Wahyu Dwi Ariwibowo melalui pesan pendeknya di ponsel.

Dari penelusuran di lokasi kejadian Selasa sore ini, salah seorang kerabat korban berinisial Hz (37) menuturkan jika dirinya tidak berada di lokasi saat kejadian tapi baru saja dia menjenguk Surahman alias Ammang di RS Bhayangkara.

"Lukanya Ammang itu di bagian panggul kanan kena tebas parang. Kalau yang anggota Brimob itu juga kena tebas parang di perut bagian kanan dan siku tangan kanan," tutur Hz

Dia menambahkan, Briptu Ari itu rekannya Ammang, sesama komunitas motor RX King. Datang juga pesta sarabba ngumpul bersama warga.

Menurut Hamzah, berdasarkan keterangan Aslinda Wati (37) istri dari korban Ammang mengatakan, tiba-tiba saja sekitar lima orang datang bawa senjata tajam. Yang datang itu lelaki Yd dan istrinya Dw, lalu lelaki Ip, menantu dari Yd dan dua orang lagi.

Para pelaku masih tetanggaan dengan Ammang. Jarak rumah kurang lebih 100 meter. Semua yang lagi minum sarabba kaget berusaha lari namun karena tidak siap akhirnya ada yang terluka. Salah seorang kerabat korban, lelaki berinisial Gl saat ditemui di rumah Ammang mengaku baru saja kembali dari RS Bhayangkara.

"Tadi saya dari RS Bhayangkara, Ammang masih dirawat. Kalau yang polisi itu masih di ruang ICU," kata Gl.

Dia menambahkan, penuturan dari Aslinda Wati, istri Ammang, saat penyerangan terjadi, orang-orang berhamburan tapi para pelaku masih sempat melukai dua orang. Karena dua orang yang terluka ini lari selamatkan diri ke dalam dan mengunci rumah, pelaku pun meninggalkan lokasi.

"Saya juga tidak tahu kenapa ada penyerangan. Katanya gara-gara anak-anak muda balapan," kata lelaki Gl.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anggota TNI AL di Makassar Tembak 2 Warga, 1 Korban Tewas
Anggota TNI AL di Makassar Tembak 2 Warga, 1 Korban Tewas

Anggota TNI AL Koptu SB diamankan Pomal Lantamal VI Makassar karena menembak dua warga, SR (19) dan FL (16).

Baca Selengkapnya
Anggota TNI AL Tembak Mati Warga di Makassar, Keluarga Minta Koptu SB Dihukum Berat
Anggota TNI AL Tembak Mati Warga di Makassar, Keluarga Minta Koptu SB Dihukum Berat

Pomal Lantamal VI Makassar masih menahan Koptu SB yang terjerat kasus penembakan dua remaja. Sementara keluarga korban berharap tersangka pelaku dihukum berat.

Baca Selengkapnya
Bentrokan Warga Pecah, Kasat Reskrim Polres Maluku Tenggara Kena Panah Tertancap di Kepala
Bentrokan Warga Pecah, Kasat Reskrim Polres Maluku Tenggara Kena Panah Tertancap di Kepala

Bentrokan antar warga pecah di sekitar Kompleks Perumahan Pemda, Kabupaten Maluku Tenggara, Selasa (20/2) malam.

Baca Selengkapnya
Dipergoki Panjat Rumah yang Ditinggal Tarawih, Maling Panik Sembunyi di Atap Rumah
Dipergoki Panjat Rumah yang Ditinggal Tarawih, Maling Panik Sembunyi di Atap Rumah

Seorang pria diduga maling sembunyi di atap setelah dipergoki memanjat rumah warga di Tamalate, Makassar. Video pengepungannya beredar di media sosial.

Baca Selengkapnya
Viral Demonstran Lempar Batu ke Mobil Polisi di Makassar, Kasatlantas Terluka
Viral Demonstran Lempar Batu ke Mobil Polisi di Makassar, Kasatlantas Terluka

Dua demonstran terekam kamera melempar mobil dinas Satlantas Polrestabes Makassar. Akibat lemparan itu kaca mobil pecah dan Kasatlantas terluka.

Baca Selengkapnya
Viral Polisi Patroli Diserang Orang Tak Dikenal di Kampung Ambon Jakbar, Begini Kronologinya
Viral Polisi Patroli Diserang Orang Tak Dikenal di Kampung Ambon Jakbar, Begini Kronologinya

Orang tak dikenal melemparkan batu ke arah anggota yang bertugas. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden ini.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Perintah Tegas Kapolri Utus Dua Jenderal Tangani Kasus AKP Dadang Tembak Kasat Reskrim Solok Selatan
VIDEO: Perintah Tegas Kapolri Utus Dua Jenderal Tangani Kasus AKP Dadang Tembak Kasat Reskrim Solok Selatan

Listyo Sigit Prabowo memerintahkan Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim dan Irwasum Komjen Dedi Prasetyo untuk ikut turun menangani perkara polisi tembak polisi

Baca Selengkapnya
Polisi di Palangkaraya Rampok dan Tembak Warga hingga Tewas, Kapolda Kalteng Minta Maaf
Polisi di Palangkaraya Rampok dan Tembak Warga hingga Tewas, Kapolda Kalteng Minta Maaf

Kapolda Kalteng Irjen Djoko Poerwanto meminta maaf atas kasus anggota Polresta Palangkaraya Brigadir AKS yang diduga menembak seorang warga berinisial BA.

Baca Selengkapnya
Kronologi Polisi Bakar Baliho Ganjar Usai Pesta Miras, Kini Jadi Tersangka
Kronologi Polisi Bakar Baliho Ganjar Usai Pesta Miras, Kini Jadi Tersangka

Aipda AL ditetapkan sebagai tersangka bersama seorang warga inisial AS.

Baca Selengkapnya
Polisi Bekuk 4 Pelaku Tawuran di Padang, Satu di Antaranya Masih Berusia 16 Tahun
Polisi Bekuk 4 Pelaku Tawuran di Padang, Satu di Antaranya Masih Berusia 16 Tahun

Proses penyidikan dan penyelidikan akan terus berlanjut sehingga tidak ada lagi korban atau pelaku yang berikutnya.

Baca Selengkapnya
Ditembak Polisi saat Ditangkap, Pelaku Pengeroyokan Pemudik di Makassar Divonis Bebas
Ditembak Polisi saat Ditangkap, Pelaku Pengeroyokan Pemudik di Makassar Divonis Bebas

Pelaku Asrul Arifin alias Tejo (35) divonis bebas Pengadilan Negeri Makassar

Baca Selengkapnya
Kapolri Kirim Jenderal Bintang 2 Tangani Etik AKP Dadang Tembak Mati Kasat Reskrim Gara-Gara Bekingi Tambang Ilegal
Kapolri Kirim Jenderal Bintang 2 Tangani Etik AKP Dadang Tembak Mati Kasat Reskrim Gara-Gara Bekingi Tambang Ilegal

Sigit juga memerintahkan agar memberikan hukuman yang berat terhadap Dadang karena dianggap telah mencederai institusi Bhayangkara.

Baca Selengkapnya