Beli Obat Terlarang, Belasan Anak di Garut Diamankan Polisi
Merdeka.com - Sejumlah anak di bawah umur dan remaja di Kabupaten Garut terpaksa diamankan Tim Sancang Polres Garut. Mereka kedapatan tengah membeli obat terlarang yang rencananya akan digunakan untuk berpesta.
Kapolres Garut, AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan, setidaknya ada 16 orang anak di bawah umur yang diamankan pihaknya.
“Dari 16 orang itu 9 orang masih anak di bawah umur yang berstatus sebagai pelajar, sisanya remaja,” katanya di Garut, Selasa (21/9).
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
Dia mengungkapkan, 16 orang tersebut diamankan saat hendak membeli obat-obatan terlarang di wilayah Desa Mancagahar, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat pada Senin (20/9) malam.
Awalnya Polres Garut menerima laporan adanya rumah yang dianggap meresahkan masyarakat. Alasannya karena diduga menjual obat-obatan terlarang. Saat itu polisi langsung menerjunkan Tim Sancang untuk melakukan pengungkapan.
“Lokasi tersebut langsung dilakukan penggerebekan. Saat penggerebekan dilakukan ada yang sedang transaksi jual beli obat-obatan terlarang, bahkan ada juga yang diketahui sudah mengonsumsi obat yang dibelinya. Kita langsung amankan,” jelasnya.
Dalam pemeriksaan yang dilakukan, diketahui rupanya bocah-bocah yang membeli obat-obatan tersebut mengaku akan melakukan pesta di salah satu lokasi di wilayah Kecamatan Pameungpeuk.
“Untuk kesenangan saja mereka ngakunya, agar fly,” ungkapnya.
Selain mengamankan belasan orang, Wirdhanto menyebut, pihaknya juga mengamankan seorang ibu rumah tangga berinisial S (38) yang merupakan penjual obat-obatan tersebut. Dari S, pihaknya mengamankan lebih dari seribu butir berbagai jenis obat terlarang, puluhan botol minuman keras, hingga uang hasil penjualan.
Atas perbuatan tersebut, menurutnya, pihaknya mengenakan pasal 196, 198 undang-undang Kesehatan dan Tenaga Kesehatan. “Ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari 16 perkara yang diselidiki itu 18 orang telah ditetapkan sebagai tersangka dan diamankan.
Baca SelengkapnyaRonny menuturkan, dari tangan para tersangka tersebut penyidik berhasil mengamankan tujuh kendaraan.
Baca SelengkapnyaPuluhan remaja yang tertangkap itu masih berstatus pelajar.
Baca Selengkapnya12 pelaku sudah dikembalikan ke orang tua dan 1 yang positif ganja akan direhabilitasi
Baca SelengkapnyaPenangkapan para remaja tersebut dilakukan setelah polisi melakukan patroli siber.
Baca Selengkapnya11 Remaja yang rata-rata masih di bawah umur diamankan saat keliling.
Baca SelengkapnyaTiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil
Baca SelengkapnyaKapolda Sumbar Akui 17 Anggota Sabhara Lakukan Pelanggaran, Kematian Pelajar SMP Masih Diselidiki
Baca SelengkapnyaTemuan tersebut setelah kepolisian melakukan tes urine terhadap puluhan remaja yang diamankan itu.
Baca SelengkapnyaKedua ABG itu ditangkap saat polisi menggelar patroli.
Baca SelengkapnyaPara pelaku dan barang bukti kemudian diserahkan ke Polsek Sawah Besar untuk dilakukan proses hukum
Baca SelengkapnyaKepolisian Resor Metro Tangerang mengamankan 22 anak dan remaja yang diduga mengganggu ketertiban umum dan melakukan pelemparan terhadap polisi.
Baca Selengkapnya