Bupati Suharsono akan urus ijazah SMA hingga Parangtritis
Merdeka.com - Pada masa kampanye, Suharsono mendapat laporan dari warga terkiat adanya ijazah SMA milik warga yang masih ditahan sekolah karena belum melunasi biaya sekolah. Pada hari pertamanya kerja sebagai Bupati Bantul, hal itu yang pertama kali akan diurus oleh Suharsono.
"Saya akan minta keterangan dulu, menggali informasi, kita akan selidiki ijizah yang masih ditahan itu," katanya usai serah terima jabatan, Kamis (18/2).
Dia pribadi merasa penasaran dengan laporan itu. Bagaimana bisa sekolah sebagai institusi pendidikan justru menahan ijazah siswa yang sebenarnya mempersulit siswa ketika hendak melanjutkan pendidikan tinggi atau untuk bekerja.
-
Bagaimana cara menyelesaikan penahanan ijazah di sekolah swasta? “Kalau swasta kita musti negosiasi sama sekolahannya dulu. Kalau di swasta harus bicara dengan sekolah dan yayasan,“ imbuhnya.
-
Siapa yang terancam dikeluarkan dari sekolah? Akibatnya, anak laki-laki berusia 12 tahun itu telah beberapa kali dikenai sanksi karena melanggar aturan panjang rambut, dan mungkin akan dikeluarkan dari sekolah.
-
Siapa yang memastikan tidak ada penahanan ijazah di sekolah negeri? Ganjar mengatakan, sekolah negeri dipastikan tidak ada yang melakukan penahanan ijazah lulusan. “Kalau sekolah negeri saya pastikan beres besok pagi,“ lanjutnya.
-
Mengapa Ganjar Pranowo melarang penahanan ijazah? Ganjar mengatakan tidak ada istilah tunggakan pembayaran pada sekolah yang dikelola pemerintah. “Kalau di negeri kita pastikan kalau tertahan besok pagi keluar. Bukan hanya di sekolah negeri, Gubernur Jawa Tengah dua periode itu juga akan melakukan negosiasi jika penahanan ijazah dilakukan pihak sekolah swasta.
-
Siapa yang baru saja lulus SMA? Lula, putri Bimbim Slank, yang jarang tersorot baru saja menyelesaikan masa SMA-nya.
-
Apa yang disampaikan Kapolda Jateng kepada warga Sukolilo? 'Mulai sekarang di wilayah Sukolilo jangan takut Polisi, silahkan berbondong bondong ke kantor Polisi untuk menyelesaikan masalah apapun ' 'Saya tidak ingin lagi kalau di sini (wilayah Sukolilo, Pati) dicap tidak baik, karena di Sukolilo masih banyak masyarakat yang taat hukum. Masih banyak masyarakat yang baik namun proses hukum tetap ditegakkan kepada oknum masyarakat yang melanggar hukum,' tambahnya.
"Hambatannya apa, permasalahannya apa. Ini terjadi di SMA swasta maupun negeri. Kita harus segera urus ini," ujarnya.
Dia pun berjanji akan mengambil ijazah tersebut dan diberikan kepada yang berhak.
"Kita akan ambil ijazah yang ditahan itu," tegasnya.
Secara menyeluruh, sektor pendidikan adalah satu yang menjadi fokusnya dalam pembangunan Bantul. Dia menyadari jika sumber daya manusia menjadi kunci pokok dari sebuah pembangunan.
"Kita bicara pendidikan ini karena sadar, untuk melakukan perubahan orang harus berpendidikan, mau bicara pembangunan, kita harus tahu bagaimana sumber daya manusia kita. Itu pentingnya," terangnya.
Terkait Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X yang menyinggung soal keberadaan Parangtritis dan Gumuk Pasir yang menjadi salah satu icon pariwisata di Bantul.
Sultan bahkan meminta para Bupati mengubah mindset dari among tani ke dagang layar seperti apa yang dilakukan oleh nenek moyang.
Menanggapi itu, Suharsono mengaku sudah memikirkannya sejak lama. Dia merasa sedih melihat Parangtritis yang dari sejak zaman dia masih muda hingga sekarang nyaris tidak ada perubahan signifikan.
"Parangtritis itu begitu-begitu saja. Padahal potensinya besar. Saya akan menarik investor untuk mengembangkan. Tidak mau yang abal-abal, begitu kontrak, jalan, harus jadi," katanya.
Investasi itu nantikan akan difokuskan pada pengembangan pariwisata. Dia memiliki cita-cita agar Parangtritis bisa menjadi pusat pariwisata yang akan mendatangkan banyak keuntungan, baik secara langsung untuk rakyat mau pun pendapatan daerah.
"Tentu nanti akan menyerap banyak tenaga kerja dan mengurangi angka pengangguran," tambahnya.
Tidak hanya itu dia pun akan mensinergikan program pemerintah pusat maupun daerah dalam pemanfaatan kekayaan alam di Bantul. Seperti diketahui, Presiden Jokowi sudah mencanangkan proyek listrik 35ribu megawatt dengan tenaga bayu di Pantai Goa Cemara, Bantul.
"Saya ingin pesisir pantai nanti bisa dimanfaatkan dengan baik. Banyak potensi yang bisa dikembangkan," pungkasnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dinas Pendidikan turun tangan menyusul tindakan pihak SMKN 1 Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, menahan ijazah alumni yang memiliki tunggakan.
Baca SelengkapnyaDisdik DKI Jakarta mengakui banyaknya ijazah peserta didik yang tertahan di sekolah.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data yang dihimpun oleh orang tua siswa alumni, dari tujuh yang terdata, ada lulusan 2019 yang belum mendapatkan ijazah.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo tegaskan tidak akan ada lagi kejadian sekolah menahan ijazah lulusan atas dasar tunggakan pembayaran atau apapun alasannya
Baca SelengkapnyaViral video sejumlah orang berpakaian ormas Pemuda pancasila (PP) mendatangi rumah seorang warga di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.
Baca Selengkapnyasiswi yang bongkar praktik pungli mendapatkan pendampingan supaya tidak terjadi perundungan.
Baca SelengkapnyaKepala Sekolah SMKN 1 Sale sudah dibebastugaskan dari jabatannya setelah terbukti menarik pungli dari siswa.
Baca Selengkapnyaselain D, ada juga puluhan siswa di SMA Negeri 2 Maumere dipulangkan pihak sekolah lantaran menunggak uang SPP.
Baca SelengkapnyaPihak sekolah berkomitmen secepatnya akan menyelesaikan persoalan ini secara profesional.
Baca SelengkapnyaRumah sementara itu terletak di di Rumah Dinas Bupati Konawe Selatan ataupun tetap di Rumah Dinas Camat Baito.
Baca SelengkapnyaMendengar pengakuan siswa tersebut, raut wajah Ganjar terlihat marah dan kecewa ada sekolah negeri yang melakukan pungutan ke sekolah.
Baca SelengkapnyaAbdul Mu'ti berharap kasus yang dialami tiga siswa SDIT ICMA tersebut dapat menemui jalan keluar secepatnya.
Baca Selengkapnya