Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Di 2017, Polda Jatim klaim banyak ungkap kasus salah satunya pembunuhan anggota TNI

Di 2017, Polda Jatim klaim banyak ungkap kasus salah satunya pembunuhan anggota TNI Ilustrasi kriminal. ©shutterstock

Merdeka.com - Kasus penganiayaan berat (anirat) menjadi catatan tersendiri di lingkungan Kepolisian Daerah Jawa Timur bersama jajarannya, khususnya di tahun 2017. Dalam catatan dan data rekapitulasi, kasus penganiayaan berat ini mengalami kenaikan sangat signifikan hampir 100 persen.

Perbandingannya, tahun 2016 penganiayaan berat ini ada 774 kasus, sedangkan tahun 2017 sebanyak 1.631 kasus. Untuk kasus lainnya, seperti pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian kendaraan bermotor (curanmor), penipuan dan penggelapan di tahun 2017 ini mengalami penurunan.

Kasus curat di tahun 2016 ini terdapat 3.149 kasus, tahun 2017 ada 2.603 kasus, perkara curanmor tahun 2016 ada 3.383 kasus, tahun 2017 ada 2.105 kasus. Kemudian kasus penipuan ini di tahun 2016 ada 3.561 kasus, tahun 2017 ada 2.679 kasus. Setelah itu kasus penggelapan di tahun 2016 terdapat 1.302 kasus, untuk tahun 2017 ini ada 1.150 kasus.

Menurut Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Machfud Arifin, menyebut salah satu kasus menonjol yang diungkap adalah pencurian disertai dengan kekerasan yang menyebabkan terbunuhnya pembantu rumah tangga yang terjadi di Perumahan Puncak Permai, Surabaya, pada 1 April lalu.

Setelah itu, kasus pembunuhan terhadap seorang pembantu rumah tangga dengan 30 tusukan di kawasan Dukuh Kupang Indah, Surabaya, pada 1 Juni. Kemudian, kasus pembunuhan pasangan suami istri di wilayah Bangkalan, Madura, Jawa Timur, pada 3 Agustus.

Selanjutnya kasus pembunuhan terhadap istri seorang pensiunan polisi di Jombang, pada 9 September lalu, dan kasus begal taksi online di Madura, pada 3 Desember. Serta kasus pembunuhan di Pasuruan, terjadi 9 September.

"Yang terbaru ini ungkap kasus pembunuhan yang terjadi menimpa seorang oknum TNI di Malang. Tapi, kasusnya itu diserahkan ke Kostrad, karena bukan dari kewenangan kita untuk melakukan penanganan juga pemeriksaan," kata Irjen Pol Machfud Arifin, dalam keterangan analisis evaluasi kerja polisi, Jumat (29/12) kemarin.

Secara terpisah Kapolrestabes Surabaya Kombes Rudi Setiawan mengatakan, bahwa tindak kejahatan kriminalitas di wilayah Surabaya dalam kasus pencurian pemberatan (curat) mengalami kenaikan 4 persen, dengan 274 kejadian.

"Untuk kasus curas sendiri turun 21 persen, terdapat 228 kejadian. Begitu juga kasus curanmor ini juga ikut turun 53 persen, terdapat 321 kejadian," kata Kombes Rudi Setiawan, dalam keterangan analisis evaluasi kerja polisi, Sabtu (30/12) siang di Mapolrestabes Surabaya.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
TNI Sebut Penetapan Tersangka Kabasarnas Bukan Ranah KPK, Begini Aturannya
TNI Sebut Penetapan Tersangka Kabasarnas Bukan Ranah KPK, Begini Aturannya

Alasan itu disampaikan Agung, mengingat Henri yang merupakan Anggota TNI Aktif.

Baca Selengkapnya
Polemik OTT Basarnas, Alexander Marwata: Itu Kekhilafan Pimpinan, Saya Tak Salahkan Penyidik
Polemik OTT Basarnas, Alexander Marwata: Itu Kekhilafan Pimpinan, Saya Tak Salahkan Penyidik

Alexander mengatakan, saat melakukan tangkap tangan, tim dari KPK sudah mendapatkan setidaknya dua alat bukti.

Baca Selengkapnya
Daftar Kasus Polisi Tembak Polisi di Indonesia, Terbaru AKP Dadang Iskandar Tembak AKP Ulil
Daftar Kasus Polisi Tembak Polisi di Indonesia, Terbaru AKP Dadang Iskandar Tembak AKP Ulil

Dalam beberapa tahun terakhir, sudah banyak kejadian naas tersebut yang merusak citra Kepolisian Tanah Air.

Baca Selengkapnya
Respons Panglima TNI Jenderal Agus Soal Prajurit Keroyok Relawan Ganjar-Mahfud
Respons Panglima TNI Jenderal Agus Soal Prajurit Keroyok Relawan Ganjar-Mahfud

Respons Panglima TNI Jenderal Agus Soal Prajurit Keroyok Relawan Ganjar-Mahfud

Baca Selengkapnya
Puspom TNI Segera Sampaikan Status Kabasarnas Marsekal Madya Henri Alfiandi
Puspom TNI Segera Sampaikan Status Kabasarnas Marsekal Madya Henri Alfiandi

Perkara yang melibatkan kedua anggota TNI aktif tersebut telah diserahkan KPK ke Puspom TNI.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Puluhan Brimob Keroyok Seorang TNI, Mabes Polri Perintahkan ini Ke Jenderal Polisi
VIDEO: Puluhan Brimob Keroyok Seorang TNI, Mabes Polri Perintahkan ini Ke Jenderal Polisi

Mabes Polri buka suara atas kasus pengeroyokan dilakukan puluhan Brimob kepada seorang anggota TNI.

Baca Selengkapnya
Ketua KPK Firli Bicara Kepala Basarnas Tersangka: Sesuai Prosedur dan Libatkan POM TNI
Ketua KPK Firli Bicara Kepala Basarnas Tersangka: Sesuai Prosedur dan Libatkan POM TNI

Ketua KPK Firli Bahuri menyatakan penetapan tersangka Kepala Basarnas sudah melibatkan TNI.

Baca Selengkapnya
Anggota Polisi Ditemukan Tewas Dengan Luka Tembak di Kepala di Mampang Prapatan Jaksel
Anggota Polisi Ditemukan Tewas Dengan Luka Tembak di Kepala di Mampang Prapatan Jaksel

Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban bernama Brigadir Ridhal Ari Toni yang berada dari anggota Satlantas Polres Manado.

Baca Selengkapnya
Soal OTT Militer, TNI Pesan ke KPK: Cukup Kasih Tahu Saja, Jam Sekian Mau Tangkap TNI
Soal OTT Militer, TNI Pesan ke KPK: Cukup Kasih Tahu Saja, Jam Sekian Mau Tangkap TNI

Sehingga, Agung menegaskan tidak perlu bagi KPK memandang dalam operasi senyap atau OTT takut informasinya bocor.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Aturan Hukum Penanganan KPK di Kasus Suap Kepala Basarnas
Penjelasan Aturan Hukum Penanganan KPK di Kasus Suap Kepala Basarnas

Kalau kasus KPK menyangkut militer seharusnya diserahkan dan kerjasama dengan pihak Puspom TNI.

Baca Selengkapnya
Kasus Kepala Basarnas, Pensiunan Jenderal TNI Ini Jelaskan Aturan Peradilan Militer
Kasus Kepala Basarnas, Pensiunan Jenderal TNI Ini Jelaskan Aturan Peradilan Militer

Pensiunan Jenderal TNI Ini Jelaskan Aturan Peradilan Militer buntut kasus Kepala Basarnas

Baca Selengkapnya
5 Prajurit TNI Tersangka Penyerangan Polres Jayawijaya Sudah Ditahan
5 Prajurit TNI Tersangka Penyerangan Polres Jayawijaya Sudah Ditahan

Proses penyidikan kasus tersebut telah ditangani oleh Kodam XVII/ Cendrawasih maupun dengan Korem 172. Dengan profesional selama proses penyelidika

Baca Selengkapnya