Diduga Depresi Divonis Idap HIV, Napi di Lapas Lubuk Pakam Gantung Diri

Merdeka.com - Seorang narapidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sumatera Utara, ditemukan tewas tergantung, Rabu (31/7) dini hari. Dia diduga nekat bunuh diri karena depresi dihukum 8 tahun penjara dan divonis mengidap HIV.

Berdasarkan informasi dihimpun, napi itu beinisial Z alias S (27), warga Jalan Beringin, Pasar VII, Bandar Klippa, Percut Sei Tuan, Deli Serdang. Laki-laki ini merupakan napi perkara narkotika.

"Dia belum lama ini dijatuhi hukuman 8 tahun penjara dari tuntutannya 12 tahun penjara," kata Kepala Pengamanan Lapas Lubuk Pakam, Anom.

Meninggalnya Z pertama kali diketahui petugas pada dini hari. Napi ini didapati tergantung menggunakan kain sarung di dalam ruangan khusus di dalam lapas.

"Dia (Z) sengaja ditempatkan di ruang khusus, atau yang kita sebut ruang pengasingan atas saran tim medis, karena dia terbukti mengidap HIV. Dalam ruangan itu hanya dia seorang," jelas Anom.

Setelah mengetahui kejadian itu, petugas Lapas kemudian menghubungi pihak kepolisian. Tim Inafis Polres Deli Serdang kemudian datang ke lokasi untuk mengevakuasi Z.

Anom menduga Z gantung diri karena depresi. Dia diduga tertekan dengan hukuman 8 tahun penjara dan divonis menderita HIV.

Keluarganya juga tidak pernah datang menjenguk. "Kita sudah berusaha mengabari keluarganya (bahwa Z mengidap HIV) tapi tak ada yang mengangkat HP. Dia tak pernah dijenguk. Sudah adalah sebulan ini kita kabari. Mungkin itulah yang menyebabkan psikisnya terguncang," jelas Anom.

Pihak keluarga Z akhirnya datang juga. Namun mereka datang untuk mengambil jasad pria itu. "Jenazahnya sudah diserahkan ke pihak keluarga," kata Anom.