Diduga Tenggak Miras Oplosan Alkohol 70% dan Thinner, Pelajar di Serang Tewas
Merdeka.com - Seorang pelajar di Keramatwatu, Serang, Banten, Wirat (17) tewas diduga usai menenggak alkohol 70 persen dioplos thinner cat dan minuman soda. Wirat bersama temannnya Agus Sanjaya (20) ditemukan warga terkapar di tepi jalan Keramatwatu –Waringinkurung, tepatnya di depan Perumahan Lebak Indah Griya Asri.
Keduanya langsung dibawa menuju rumah sakit terdekat. Sesampai di rumah sakit nyawa Wirat tak tertolong. Sedangkan Agus hingga kini masih menjalani perawatan di RS Kurnia.
Kapolsek Keramatwatu AKP Raden Muhammad Sofyan mengatakan, pihaknya telah mendatangi rumah korban. Dari rumah korban, polisi mengamankan barang bukti berupa dua botol bekas alkohol 70%, satu botol minuman soda dan satu botol thiner cat.
-
Apa yang dicuri polisi tersebut? Mengambil kesempatan dalam kesempitan, seorang polisi di Jerman mencuri 180 kilogram keju dari truk yang terbalik karena kecelakaan.
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
-
Apa saja barang bukti yang disita dalam kasus narkoba ini? Dari pengungkapan kasus tersebut, Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Ekstasi apa yang disita polisi? Dari tersangka, anggota menyita 8,9 Kg sabu, ada beberapa ribu (2.884) pil ekstasi. Dari tersangka, kemudian dikembangkan lagi ditemukan gudang di wilayah Ampel di sana ditemukan sekitar 6 juta butir (ekstasi),
-
Apa yang dilakukan polisi pada korban? Sesampainya di ruangan, pintu malah dikunci dari dalam'Sedangkan kedua teman korban menunggu di ruangan lainnya, singkat cerita di ruang tersebut terjadi dugaan tindak pencabulan itu,' kata KBO Satreskrim Polres Belitung, IPDA Wahyu Nugroho dalam konferensi pers di Polres Belitung.
"kasus ini sekarang telah di limpahkan ke satreskrim Polres Serang Kota," ujar Sofyan kepada wartawan, Senin (16/12).
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Serang Kota AKP Indra Feradinata mengatakan pihaknya masih mendalami tewasnya pelajar di Keramatwatu. Dan masih menunggu korban selamat yang masih menjalani perawatan hingga bisa dimintai keterangan.
"Kita masih mendalami, kita sudah mengamankan botol alkohol 70% dan thiner. Kalau sama siapa mereka minum? Kita belum tahu, karena yang menemukan mereka (korban), RW setempat dengan orang tuanya. Jadi untuk lebih jelas kita masih menunggu korban selamat yang masih dirawat di rumah sakit pulih, agar bisa dimintai keterangan," tandas Indra.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua dari tiga orang korban meninggal tersebut diketahui merupakan pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK).
Baca SelengkapnyaTujuh remaja yang ditemukan tewas di Kali Bekasi, Kelurahan Jatirasa, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi sempat meminum alkohol
Baca SelengkapnyaIA (17) tidak bernyawa setelah mengkonsumsi minuman keras bersama temannya.
Baca SelengkapnyaDua di antara tiga yang ditangkap merupakan pasangan suami istri yang ditangkap di daerah Doyo Sentani, Kabupaten Jayapura.
Baca SelengkapnyaMiras yang diracik dan dijual tersangka menewaskan seorang nelayan di Pantai Samas.
Baca SelengkapnyaMinuman keras oplosan di Subang membuat 13 orang meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaPara korban tersebut menenggak minuman keras sebelum digerebek Tim Patroli Perintis Presisi.
Baca SelengkapnyaTemuan tersebut setelah kepolisian melakukan tes urine terhadap puluhan remaja yang diamankan itu.
Baca SelengkapnyaRacik minuman sang bartender yakni etanol 100 ml, ditambah miras sebanyak 375 ml, lalu dicampur juice 150-200 ml dan diberi es batu.
Baca SelengkapnyaMinuman keras (miras) oplosan kembali memakan korban.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap dua orang dalam kasus kematian belasan warga akibat miras oplosan.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkapkan detik-detik tujuh remaja lompat ke Kali Bekasi.
Baca Selengkapnya