Erupsi Gunung Marapi, 8 Pendaki yang Meninggal Dievakuasi, 10 Lainnya Masih Dicari
Adapun jarak puncak menuju pos evakuasi Batu Plano Gunung Marapi kira-kira dua setengah jam.
Saat ini, tim SAR yang membawa pendaki sednag turun gunung.
Erupsi Gunung Marapi, 8 Pendaki yang Meninggal Dievakuasi, 10 Lainnya Masih Dicari
Sebanyak sebelas pendaki meninggal dunia usai erupsi Gunung Marapi, Sumatera Barat. Hari ini, jenazah korbn mulai dievakuasi.
Kepala Basarnas Padang Abdul Malik mengatakan, pada saat erupsi terjadi sebanyak 75 orang sedang berada di sekitar gunung. Sampai pukul 12.00 WIB, tim gabungan pertama dalam proses evakuasi dan membawa delapan korban untuk turun.
"Tim pertama sedang proses evakuasi delapan orang korban dalam keadaan meninggal untuk dibawa ke bawah," ujar Kabasarnas di temui di Pos Evakuasi Batu Plano Gunung Marapi, Selasa, (5/12).
Sementara sepuluh orang pendaki yang belum turun masih terus dilakukan pencarian. Jika ditemukan, proses evakuasi juga akan dilakukan hari ini.
"Hingga kini, total pendaki yang belum turun itu ada 18 orang. 8 orang proses turun ke bawah dalam keadaan meninggal dunia," ujarnya.
Kabasarnas mengakui di hari sebelumnya proses evakuasi memang ada kendala. Sebab, saat ini erupsi masih terus terjadi.
"Kondisi di puncak saat ini cerah, mudah-mudahn cerah sampai sore," tuturnya.
Adapun jarak puncak menuju pos evakuasi Batu Plano Gunung Marapi kira-kira dua setengah jam. Waktu tempuh bisa jadi lebih lama karena tim gabungan membawa korban.