FOTO: Melihat Gajah-Gajah Liar di Riau Dipasangi Kalung GPS, Ini Fungsinya
Keberadaan gajah Sumatera ini semakin terancam karena konflik-konflik yang terjadi dengan manusia.
Keberadaan gajah Sumatera ini semakin terancam karena konflik-konflik yang terjadi dengan manusia.
FOTO: Melihat Gajah-Gajah Liar di Riau Dipasangi Kalung GPS, Ini Fungsinya
Anggota Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Riau memeriksa kalung GPS pada seekor gajah Sumatera jantan berusia 15 tahun di hutan lindung Pangkalan Lesung, Riau, pada 7 Oktober 2023.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan memperkirakan jumlah gajah Sumatera di Provinsi Riau, Sumatera, masih berkisar antara 200 hingga 300 ekor.
Namun, keberadaan gajah Sumatera ini semakin terancam karena konflik-konflik yang terjadi dengan manusia.
Untuk meminimalisir interaksi negatif dengan manusia, sejumlah gajah liar di Riau pun dipasangi kalung GPS.
Pemasangan kalung GPS ini berfungsi untuk monitoring keberadaan kelompok gajah, sehingga konflik antara gajah dan masyarakat nantinya dapat dideteksi sejak dini.
Selain itu, data pergerakan gajah yang diperoleh melalui GPS juga bermanfaat untuk memetakan pola pergerakan gajah.
Hal itu dapat digunakan untuk kepentingan tata ruang dan pemanfaatan wilayah.
Petugas tampak menutupi mata seekor gajah Sumatera ketika sedang dipasang kalung GPS di hutan lindung Pangkalan Lesung, Riau, pada 7 Oktober 2023.