Gagal belajar ilmu kebal, 14 orang di Tangerang luka bakar dan dirawat di RS
Merdeka.com - 14 Orang penganut ilmu kebal di Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, harus mendapat pengobatan medis di rumah sakit setelah mengalami luka bakar akibat siraman air keras (H2O). Peristiwa itu terjadi saat mereka mencoba ilmu kebal yang dipelajari, Jumat (24/11), kemarin.
Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang, AKBP Deddy Supriyadi menjelaskan, para korban yang merupakan murid aliran spiritual dari sang guru, Didi, melakukan percobaan atas ilmu kebal yang mereka pelajari.
"Mereka ini dites kekebalannya, setelah mendapat ilmu sebelumnya," kata Deddy saat dikonfirmasi, Minggu (26/11).
-
Bagaimana korban mengalami luka bakar? Bocah malang itu diduga dianiaya dan dibakar teman sepermainannya dalam perjalanan menuju warung yang tak jauh dari rumah.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Bagaimana warga mengatasi kesulitan air di Jawa Tengah? Warga pun terpaksa mencari air di dalam hutan yang jaraknya mencapai satu kilometer dari desa mereka.'Kondisinya sudah berlangsung sebulan ini. Padahal kebutuhan air ini untuk memasak dan mandi,' kata Suratmi, salah seorang warga Desa Garangan yang terdampak kekeringan, dikutip dari kanal YouTube Liputan6 pada Rabu (18/9).
-
Siapa yang mengalaminya di Indonesia? Riskesdas 2018, menunjukkan lebih dari 19 juta penduduk berusia di atas 15 tahun mengalami gangguan mental emosional.
-
Siapa saja yang terdampak kekeringan di Jawa Tengah? Dampak musim kemarau yang perkepanjangan ini memukul ratusan jiwa warga Desa Garangan, Kecamatan Wonosamudro, Kabupaten Boyolali.
Menurut dia, saat itu total murid yang dites kekebalannya berjumlah 14 orang.
"Mereka dites di sebuah Kontrakan milik Mansur, di Kampung Rawa Kopi, Desa Gaga Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang," katanya.
Namun bukannya kebal dan tahan dari siraman air keras, mereka justru mengalami luka melepuh di area kedua telapak tangan dan pergelangan tangan.
"Mereka dites dengan cara mencuci tangan dengan air keras (H2O). Namun sejam kemudian tangan terasa panas dan melepuh dan baru keesokan harinya pada Jumat 24 November 2017 para korban berobat di RS Mitra Husada, Teluk Naga," katanya.
Sampai saat ini, pihaknya masih memburu Didi, sang guru spiritual yang diketahui berasal dari Lampung.
"Sang guru ini masih lakukan pencarian, Senin besok akan kami rilis," katanya. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua polisi dilempari cairan diduga air keras saat membubarkan tawuran di Jalan Joglo Raya Kembangan Jakarta Barat pada Sabtu (21/9) pukul 04.30 WIB.
Baca SelengkapnyaDua anggota yang mengalami luka atas nama Bripda Muhammad Zulfan Satria Wicaksana dan Gerald D' Hargado.
Baca SelengkapnyaPolisi meringkus pelaku penyiraman air keras terhadap anggota Brimob saat tawuran di kawasan Mall Basura, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaPara korban diketahui sedang melakukan pengobatan alternatif, dengan cara mandi di danau
Baca SelengkapnyaPolisi masih menyelidiki kasus dugaan kebocoran gas amonia dari pabrik es tersebut.
Baca SelengkapnyaKebakaran Pondok Pesantren (ponpes) Al Wasilah Lemo, Polewali Mandar, merenggut korban jiwa. Dua santri meninggal dunia akibat mengalami luka bakar parah.
Baca SelengkapnyaPara korban diketahui sedang melakukan pengobatan alternatif, dengan cara mandi di danau tersebut.
Baca SelengkapnyaBasarnas memastikan sampai saat ini tidak ada korban jiwa akibat gempa bumi tersebut.
Baca SelengkapnyaKedua korban diketahui bermain di tiang bendera yang ada di halaman sekolah. Salah satu korban membuka baut penyangga sehingga tiang miring ke arah jalan.
Baca SelengkapnyaWarga mengevakuasi mereka ke rumah sakit terdekat. Namun karena keterbatasan peralatan, keduanya dirujuk ke Palembang.
Baca SelengkapnyaEmpat orang ditangkap usai tim Opsnal Reskrim Polsek Tangerang melakukan pemeriksaan lokasi dan serangkaian penyelidikan.
Baca SelengkapnyaDetik-detik penyiraman air keras terekam kamera CCTV dan videonya viral di media sosial.
Baca Selengkapnya