Gelar Penangkapan, Polisi di Tangerang Kena Tembak Pelaku Curanmor
Merdeka.com - Satu dari dua pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) tewas terkena peluru Polisi Polres Metro Tangerang. Keduanya, ditangkap di Terminal Poris, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, pada Senin (14/2) malam kemarin.
Kapolres Metro Tangerang Kombes Komarudin menerangkan, pengungkapan kasus curanmor itu, hingga kini masih terus dikembangkan.
Pasalnya satu dari dua pelaku yang berhasil dilumpuhkan Polisi, berhasil kabur saat akan dilakukan penangkapan.
-
Siapa yang menyerang Polisi? 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
-
Siapa yang mengacungkan senjata api? Menurut dia kondisi seketika mencekam, karena dua dari gerombolan itu mengacungkan senjata api.
-
Bagaimana polisi menangkap mereka? Penangkapan ini tidak lepas dari kegiatan patroli rutin yang ditingkatkan di wilayah Kepolisian Resor Kota Besar Medan dan jajaran untuk membantu menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Bagaimana polisi mengatasi kedua pria yang ribut? Demi mengembalikan kesadaran para pelaku, polisi pun melakukan tindakan. Keduanya diguyur air kolam yang berlokasi di kantor setempat.
-
Siapa yang ditangkap saat menempatkan bahan peledak? Sejarahnya dimulai dari peristiwa 5 November 1605 O.S., saat Guy Fawkes, seorang anggota Gunpowder Plot atau Plot Bubuk Mesiu, ditangkap saat menempatkan bahan-bahan ledak di bawah ruangan Dewan Bangsawan.
"Tersangka 1 melarikan diri, (kondisi Polisi tertembak) enggak apa-apa, cuma keserempet (peluru). Satu diburu satu ditembak mati. Identitas belum kita temukan masih mr X," katanya saat dikonfirmasi, Selasa (15/2).
Dia menegaskan, pelaku curanmor bersenjata api itu, terungkap dari hasil patroli Polisi yang saat ini sedang menggencarkan penindakan terhadap aksi kriminalitas dan kejahatan jalanan.
Saat hendak ditangkap, pelaku berjumlah dua orang itu berusaha melawan petugas dengan mengeluarkan senjata api (senpi), dan menembakan ke arah Polisi.
"Itu ada penangkapan kasus ranmor, kita masih dalami (terkait senpi)," ucap Kapolres.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
satu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaPelaku selalu membawa tajam saat keluar dari rumah.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil rekaman CCTV dari lokasi kejadian terlihat satu orang pelaku berada di atas motor
Baca SelengkapnyaSuami terkena luka tembak pada dada sebelah kiri dan istri mengalami luka goresan pada bagian lengan sebelah kiri.
Baca SelengkapnyaPolres Bogor telah membentuk tim gabungan dengan Polsek Klapanunggal untuk melakukan pengembangan kasus penembakan tersebut.
Baca SelengkapnyaSementara seorang pelaku lainnya yang beraksi bersama berhasil diamankan petugas sebelum kembali menjadi bulan-bulanan.
Baca SelengkapnyaPolisi telah mengidentifikasi dua pelaku penembakan dan pencurian sepeda motor yang melukai FS (27) di Tangerang.
Baca SelengkapnyaHasil olah TKP dilakukan polisi menemukan selongsong peluru diduga dari senjata api dimuntahkan pelaku di lokasi.
Baca SelengkapnyaPolisi membawa proyektil peluru untuk diperiksa di Puslabfor Mabes Polri.
Baca SelengkapnyaDipergoki Pemilik Rumah, Komplotan Maling di Bekasi Letuskan Senjata
Baca SelengkapnyaIP tetap tidak mau menyerah sehingga tim Opsnal Unit 1 melakukan tindakan tegas terukur.
Baca SelengkapnyaTak terima ditegur, kedua pelaku langsung melakukan penyerangan kepada Aipda D dan A.
Baca Selengkapnya